Hasrat Liar Sang Kakak Ipar

Hasrat Liar Sang Kakak Ipar

last updateDernière mise à jour : 2025-05-05
Par:  MerspenstoryComplété
Langue: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
3 Notes. 3 commentaires
200Chapitres
7.5KVues
Lire
Ajouter dans ma bibliothèque

Share:  

Report
Overview
Catalog
Scanner le code pour lire sur l'application

Untuk menyelamatkan keluarganya dari kebangkrutan, Lea Rose terpaksa menggantikan kakak tirinya menikah dengan Noah Easton. Namun, malam pertama ia memasuki kediaman Easton, Lea tak sengaja tidur di atas ranjang Kayden Easton, kakak ipar yang dingin namun memesona. Terjebak dalam hubungan terlarang, Lea harus menghadapi konsekuensi yang mengerikan. Lea dipastikan tak bisa kabur dari sisi Kayden! “Kau sudah masuk ke dalam sarangku, jangan harap kau bisa lepas begitu saja dariku.”

Voir plus

Chapitre 1

1. Hari Pernikahan - Masuk ke Sarang Serigala

Di sebuah kamar ganti di ballroom hotel berbintang, Lea Rose berdiri mematung tepat di depan cermin sambil memandangi pantulan dirinya sendiri. Hari ini adalah hari pernikahannya—lebih tepatnya pernikahan yang tidak dia inginkan. Demi menyelamatkan keluarganya dari ambang kebangkrutan, ayahnya tega menjadikan dirinya sebagai sandera untuk keluarga Easton.

“Berhentilah berdrama, Lea! Jika kamu ingin menyelamatkan keluarga Thompson dari neraka kehancuran, maka terima saja pernikahan ini dengan lapang dada!”

Suara ibu tirinya yang sedari tadi mengawasinya di belakang, seolah peluru yang menembus jantung Lea. Membuat air matanya tak sengaja menetes dari ujung mata dan mengalir di pipi. Bagaimana bisa ia merasa lapang dada?

“Tapi, Bu—”

“Kita sudah menyepakati hal ini, Lea. Dan kamu sudah setuju untuk menggantikan kakakmu menikah dengan putra kedua keluarga Easton! Sekarang hapus air matamu yang tidak berguna dan keluarlah!” ucap wanita itu sebelum akhirnya menghilang di balik pintu.

Lea segera menyapu air matanya dan bersiap untuk keluar seperti yang diperintahkan oleh ibu tirinya. Namun saat ia hendak membuka langkah, Noah Easton—pria yang akan menjadi pengantin laki-laki hari ini—datang menghampirinya. Tatapan pria itu jelas menunjukkan kemarahan yang tak terbendung, ia mendatangi Lea dengan sorot mengintimidasi.

“Seharusnya kamu tolak saja pernikahan sialan ini. Mengapa malah menerimanya, huh?!” bentak Noah penuh kemarahan.

Lea sedikit tersentak dan refleks menutup mata saat melihat Noah melayangkan tangannya. Namun sebuah gerakan lembut di puncak kepalanya membuat Lea membuka mata dengan perlahan. Lea pikir Noah akan memukulnya, tetapi pria itu malah mengusap kepalanya.

“Masih belum terlambat untuk membatalkan pernikahan ini, Lea. Keluarlah sekarang dan katakan pada orang tuamu kamu tidak bisa melanjutkan pernikahan ini. Atau … kamu bisa kabur saja seperti yang dilakukan pemeran utama wanita di novel.”

Lea meneguk saliva dengan berat. Di saat bibirnya hendak terbuka untuk menjawab, kedatangan seseorang membuatnya tertahan.

“Bagaimana hasilnya?” Kaelyn Brown—ibu Noah—masuk dengan tergesa-gesa. Suaranya tampak cemas saat melontarkan pertanyaan tersebut.

Noah segera berbalik, kemudian tersenyum menghampiri ibunya. “Aku sudah menyuruhnya untuk membatalkan pernikahan. Tenanglah, Bu. Pernikahan sialan ini tidak akan terjadi hari ini.”

Kaelyn menatap putranya dengan ragu, kemudian menghampiri Lea yang berdiri mematung. “Aku harap kamu mengerti situasi kita. Ketahui posisi keluarga Thompson, terlebih lagi posisimu sendiri. Aku tidak ingin putraku menjadi tumbal atas perjanjian bodoh para tetua di masa lalu. Tidak ada yang mengharapkanmu di keluarga Easton,” bisiknya dengan suara tajam dan tegas, lalu melangkah keluar bersama putranya.

Kedua mata Lea terasa memanas, namun sekuat tenaga ia menahan agar air mata tidak jatuh dari tempatnya. Kata-kata Kaelyn sama sekali tidak salah. Tidak ada yang menginginkan Lea, baik di keluarga Easton ataupun di keluarga Thompson.

Cukup lama Lea berdiri mematung, hingga seorang petugas WO datang dan memberi tahu Lea untuk segera keluar. Dengan sedikit gemetar, Lea berjalan menuju altar dengan perasaan campur aduk—antara rasa ragu dan cemas.

“Mengapa kemari?! Bukankah aku sudah mengatakan padamu untuk kabur, atau memberi tahu orang tuamu, atau apa pun itu yang bisa membatalkan pernikahan sialan ini!” sambut Noah, nada suaranya berbisik namun dipenuhi amarah.

Lea tak berani menatapnya. “Maafkan aku. Tapi, aku juga tidak punya pilihan …,” katanya lemah.

Rahang Noah mengeras karena amarah. “Jangan mengatakan hal yang tidak masuk akal! Batalkan sekarang atau aku akan—” Ucapan Noah terhenti saat ia melihat sang ayah menatap tajam ke arahnya.

Noah sontak terdiam dan sikapnya berubah 180 derajat, seperti peliharaan yang tidak berkutik di hadapan tuannya. Lalu, pesta pernikahan pun langsung pada puncaknya dan berakhir sesuai agenda. Sepanjang acara Noah terus menyalahkan Lea sebab pernikahan terlaksana, pria itu bahkan langsung pergi dan meninggalkan Lea sendirian.

“Hari ini benar-benar melelahkan,” gumam Lea sambil meraih gelas berisi wine dan menenggaknya hingga habis.

Karena toleransinya terhadap alkohol sangat rendah, satu gelas wine sangat cukup membuat Lea mabuk. Ia melangkah sempoyongan menuju mobil setelah menerima informasi bahwa seorang sopir akan mengantarnya ke kediaman Easton.

“Saya akan mengantar Anda ke kediaman Easton,” jelas sopir saat Lea baru saja masuk mobil.

Lea mengangguk pelan dan mobil pun meluncur menuju kediaman Easton. Di sepanjang jalan, Lea benar-benar hampir kehilangan kesadarannya. Hingga tak terasa, mobil yang Lea tumpangi tiba-tiba sudah memasuki kediaman keluarga Easton dan berhenti tepat di depan pintu utama kediaman keluarga Easton yang mewah.

Lea turun dari mobil dan berjalan masuk dengan langkah yang masih sempoyongan. Seorang pelayan menyambut kedatangannya dan berkata akan mengantarkan Lea ke kamarnya.

“Tidak usah. Kamu hanya perlu memberi tahuku letak kamar pengantin di mana.” Lea menolak.

Awalnya pelayan itu terlihat ragu, tetapi Lea kembali meyakinkan bahwa ia baik-baik saja naik ke atas sendirian. Lalu pelayan itu pun memberi tahu Lea letak kamar pengantin.

Lea menaiki anak tangga menuju lantai dua. Setibanya di depan kamar yang ia yakini adalah kamar pengantin, Lea langsung membuka pintu kamar tersebut.

“Noah …?” gumam Lea saat melihat sesosok pria tengah berdiri di ujung ranjang sambil melucuti kancing kemejanya.

Lea berjalan mendatangi pria itu dan berhenti tepat di depannya. “Aku tahu kamu sangat kesal hari ini. Tapi, aku sungguh minta maaf karena pernikahan ini juga di luar kuasaku,” ujarnya sambil terkekeh, namun sedetik kemudian wajahnya berubah murung.

Pria itu menipiskan jarak mereka, lalu menarik dagu Lea agar menatapnya. “Lihat dengan benar siapa yang berdiri di hadapanmu sekarang,” katanya dengan suara parau.

Lea menyipitkan mata, memfokuskan tatapannya pada pria di hadapannya itu. “Kamu … Noah Easton. Suamiku,” sahutnya tampak yakin.

Pria itu menarik napas dalam, tatapannya terfokus pada Lea yang tampak kehilangan keseimbangan. Saat matanya jatuh pada bibir wanita itu, dorongan yang tak terelakkan muncul dalam dirinya—keinginan yang tak bisa ditahan.

Tanpa peringatan, pria itu mendekat dan mendaratkan ciuman hangat di bibir Lea. Ciuman itu bukan sekadar lembut—ada api yang menggeliat di antara mereka. Dengan penuh gairah, ia melumat bibir Lea, menghidupkan setiap sensasi yang terpendam.

Lea terlena dalam setiap sentuhan, setiap cecapan yang menggoda, seolah dunia di sekitar mereka menghilang. Dalam momen itu, Lea merasakan getaran yang membuat jantungnya berpacu. Ia terperangkap dalam kehangatan tubuh pria itu, pria yang ia pikir adalah suaminya.

Déplier
Chapitre suivant
Télécharger

Latest chapter

Plus de chapitres

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Commentaires

user avatar
Barak
(⁠。⁠•̀⁠ᴗ⁠-⁠)⁠✧。⁠◕⁠‿⁠◕⁠。
2025-04-25 09:48:11
0
user avatar
Sidney Fellice
bagus banget ceritanya. setiap konfliknya seru dan bikin ketagihan baca. suka banget. lanjut thor!
2025-04-01 07:28:32
1
default avatar
Marsha Marsha
yey,, cerita baru lg ...
2025-01-25 20:54:47
4
200
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status