I'm Cyborg

I'm Cyborg

last updateTerakhir Diperbarui : 2021-10-24
Oleh:  Fabela MuslimOn going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
4 Peringkat. 4 Ulasan-ulasan
29Bab
3.7KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Sinopsis

Tentang kehidupanku di masa depan. Tentang kehidupan kalian di masa kini. Tentang kehidupan mereka di masa lalu. Tentang cinta, sakit, perlawanan, pertarungan, juga teknologi, dan ilmu pengetahuan. Tentang pengorbanan, juga tawa, dan air mata. Kalian akan dibawa dalam kehidupan dengan dimensi baru, juga suasana penuh ketegangan dalam perlawanan. Aku adalah Ren, manusia yang dirancang sebagai Cyborg. Ikuti kisahku dan jadilah temanku. Kalian akan kuajak berkeliling dalam dunia dimensi baru.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Episode 1

Namaku Rey, seseorang yang lahir di era digital tinggi, juga teknologi teratas. Banyak orang dulu beranggapan, kalau dunia akan segera kiamat. Bahkan mereka tak memiliki mimpi sedikit pun. Ternyata salah, walau mungkin benar kiamat akan segera datang, tapi setidaknya kami umat manusia telah bisa mewujudkan mimpi. Hah, mimpi?

Ya, lihatlah kanan kiriku, kau mungkin akan sedikit harus berfikir jika aku menantangmu untuk membedakan mana robot dan mana manusia asli. 

Kehidupan kini telah berubah, kawan. Manusia tak lagi terlalu berguna di dunia perindustrian, atau apalah itu. Beberapa dari mereka hanya terduduk manis dengan layar hologram di depannya. Memantau kehidupan para robot yang mereka pekerjakan untuk mengurus segalanya. Oh iya, pernahkah kalian mendengar istilah Cyborg? Aku takkan menertawakan kalau kalian masih agak ragu dengan jawaban yang ada di pikiran. Kumaklumi dengan sangat, manusia dulu memang sangat lucu. Andai aku bisa hidup di era itu.

Baiklah, sedikit kujelaskan. Cyborg merupakan panggilan untuk manusia yang memiliki bagian tubuh atau sistem yang telah dimodifikasi dengan susunan sistem robot. Atau anggap saja sebagai manusia setengah robot. 

 Itu mungkin hal yang mustahil bagi peradaban seabad yang lalu, lalu mulai dipikirkan oleh beberapa ilmuwan di peradaban zaman kakekku, dan itu pun mereka harus menerima kenyataan kalau mereka dianggap gila, setengah tak waras. Namun, inilah kenyataannya. Lihatlah, mereka tak hanya manusia, beberapa bagian adalah robot, dan selebihnya Cyborg. 

Terlihat memusingkan memang membahasnya. Maka dari itu, aku tak menuntut kalian untuk bisa mengetahui semuanya. Namun, dengan mengikuti sepenggal kisahku, tentu kalian akan lebih mengetahui tentang kehidupan di masa depan. Tenanglah, ini hanya kalimat pembuka. Selebihnya nanti, kalian akan lebih dimanjakan dengan beberapa kisah manusia dengan si robot, atau malah Cyborg. Begitu pula dengan kisahku nanti. 

Sebagai manusia biasa, aku masih sama dengan kalian. Aku pun mengenal kata cinta. Ternyata perubahan zaman tak juga membuat kita melupakan kata ini. Sebenarnya bukan hanya sepenggal kata, tapi banyak dari kita yang sangat menganggap ini lebih dari kata, bahkan lebih dari apa pun. 

Cinta, adalah kata yang membuat kita merasakan keindahan yang luar biasa. Sungguh aku sangat beruntung diperijinkan untuk bisa mengenal kata itu. Namun, dibalik itu, aku merasakan sakit yang teramat. Ketika kutahu bahwa Annie, seseorang yang telah menjadi kekasihku selama dua tahun ini, kini telah berubah. Kehalusannya kadang berubah drastis, begitu pun dengan semua tingkah lakunya. Setelah seminggu lalu dia menemuiku untuk terakhir kalinya, ia langsung menghilang begitu saja. Kabarnya, ayahnya telah mengubahnya menjadi seorang Cyborg.  Aku sama sekali tak habis pikir, seolah kehilangan separuh nyawa, tubuhku benar-benar lemas. Aku tak bisa melupakannya. Di mana dia sekarang? Entahlah, tapi sesuai janjiku, kan kucari di mana pun itu, kan kukembalikan dia seperti semula, layaknya manusia biasa. 

Kalian jangan mengkhawatirkanku, apa pun yang akan terjadi selanjutnya, itu semua hanya masalah takdir. Bisa saja semua mimpi yang kusebutkan di atas sirna. Juga bisa saja keadaan berbalik sempurna, hingga aku harus melakukan hal yang sangat tak kuinginkan.

Bukankah memang begitu rumus kehidupan? Kita hanya bisa mengikuti semuanya, juga dengan usaha yang selalu kita lakukan. Lihatlah saja nanti, apakah semua akan berjalan lancar seperti harapanku? Namun kupikirkan sendiri, jika semua akan berubah sangat drastis. Maka dari itu, kalian tak usah terlalu memikirkan jalan hidupku. 

Karena aku adalah Ren, manusia yang lahir di masa depan. 

***

Langit hari ini begitu cerah. Warna biru yang khas langit hanya sedikit terlapis awas tipis, yang di tengahnya terpancar panasnya sinar matahari. Memang, di era sekarang suhu bumi meningkat drastis. Itulah salah satu hal yang paling tak kusukai dengan era ini. Aku lebih senang untuk membayangkan hidup enak dengan banyak pohon di mana-mana. Kini tidak, pohon telah dicap sebagai sesuatu yang akan punah nantinya. Huh, sangat membosankan jika harus menbahas itu. Ditambah kondisi tanah yang mulai tidak sehat, dan teknologi terus berkembang, tentu ini membuat suhu bumi meningkat drastis. Namun kuyakin, semua bisa diatasi. Akal manusia selalu lebih hebat dari apa pun. Aku sering berdebat tentang hal ini dengan Annie, kekasihku.

Dia selalu menyalahkan kesombonganku saat memamerkan hasil peradaban manusia. Dia akan selalu marah jika mengatakan otak manusia tak ada batasnya. Semua akan bisa teratasi, apalagi hanya masalah sepele untuk menggantikan keadaan pohon. 

Aku tersenyum membayangkan wajah cemberutnya, juga saat dia dengan nada kesalnya menjawab jika bumi akan segera hancur tanpa pohon. Entahlah, aku yang terlalu santai, atau dia yang terlalu berpemikiran jauh. Yang kutahu, sekarang aku duduk di taman kota, menunggunya. Sesuai perjanjian tadi malam, persepakatan untuk bertemu di sini terjadi karena jarak yang strategis di antara gedung kerja kami. Juga kecintaannya terhadap tanaman yang selalu membuat ia senang berada di tempat ini, karena terdapat beberapa pohon dan tumbuhan bunga. Di sini juga dilengkapi dengan mainan dan dekorasi peninggalan zaman dulu. Dia sangat menyukai tradisi manusia dulu. 

"Sayang ...." 

Aku terlonjak kaget dengan keberadaannya yang tiba-tiba telah duduk di sampingku. 

Dia tertawa manis, melihat tingkahku. 

Dengan berbalut dress warna biru dan bando merah yang pernah kuberikan dulu, dia terkesan sangat cantik.

Tubuhnya tak terlalu tinggi, juga berperawakan kecil. Dia sangat terlihat menggemaskan seperti anak kecil saja. Padahal usianya sekarang telah menginjak 21 tahun. Berbeda 3 tahun denganku. 

Dia hanya menunduk, diam. Seperti biasa, setelah lama tak bertemu, kita akan saling diam untuk pertama kalinya. Sangat berbeda dengan keadaan di room chat ataupun saat melakukan video call.

Aku juga masih diam, berada di keadaan gugup untuk menyapanya terlebih dulu. Aku hanya memandangnya sekilas, penampilan yang sangat sederhana. Aku sangat menyayanginya. 

"Bagaimana pekerjaanmu?" Tanyaku mencairkan suasana.

Dia tersenyum kembali, "Semua baik, bagaimana denganmu?"

"Seperti yang kau ketahui, semua tugasku selalu berjalan dengan lancar."

Dia hanya tersenyum kecil. Sangat berbeda dengan biasanya. Ia yang selalu cerewet saat percakapan mulai dibuka, juga ia yang selalu manja di hadapanku, kini hilang semuanya. justru terlihat sedikit pancaran kesedihan di matanya.

"Kenapa, Annie? Kau menyembunyikan apa, coba katakan," ujarku menenangkan.

"Terima kasih untuk semuanya, Ren. Aku menyayangimu .... Hiks, terima kasih semuanya yang telah kau lakukan untukku...." Annie kembali menunduk, menutupi air matanya dariku.

"Katakan dengan benar, ada apa? Kau tak boleh memendamnya sendiri, Annie." Kuelus rambutnya pelan, mencium pucuk kepalanya.

"Aku harus pulang sekarang, ayah menungguku. Terima kasih waktunya, kau telah bersedia menemuiku di sela kesibukanmu. Aku selalu menyayangimu, Ren." Dengan terburu ia meraih tasnya.

"Ikut denganku," ucapku pelan, menahan kepergiannya.

"Tidak, ayah akan marah. Ini pertemuan pribadi hanya aku dan dia. Kau kembali ke kantormu saja. Aku tak apa Ren, aku sudah dewasa, bukan seperti dulu lagi."

Aku hanya mengangguk pelan.

Bagaimanapun juga kuyakin ada sesuatu yang tak beres di pertemuannya nanti. Aku harus bertindak dengan pintar, walau begitu,  aku juga tahu tentang hubungan Annie dengan ayahnya. 

Ayahnya pengusaha besar di bidang peralatan dan proyek perlengkapan biologis. Tentu saja, di sana juga dilengkapi dengan perawat, juga dokter yang sudah berpengalaman di bidangnya. Dalam beberapa berita, kini ayah Annie juga sudah membantu ratusan manusia yang hampir menemui ajalnya dengan memberikan sebuah sistem perobotan di saraf atau bagian yang pasien butuhkan. Bahkan dia telah mengubah beberapa manusia menjadi Cyborg yang sempurna. 

Begitu disayangkan, Annie sangat membenci perusahaan dan pemikiran ayahnya itu. Menurutnya manusia tak bisa disamakan dengan robot. Bahkan beberapa kali juga Annie meminta bantuanku agar bisa kabur dari kejaran sang ayah, yang membutuhkannya sebagai bahan percobaan ilmu barunya. 

Itulah yang membuatku sedikit bingung dengan sikap Annie barusan, aku yakin pasti ada sesuatu di sana. Aku harus membantunya.

"Annie, tunggu!" Aku berteriak kencang, memanggil Annie yang kini berada di balik mobilnya. Dia hanya menatapku sekilas, lalu meneruskan perjalanannya, takut aku paham keadaan.

"Apa yang terjadi dengannya?" Aku meremas rambut, bingung. 

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
MARETTA
yuk baca pemuda yang tidak terduga
2022-02-26 20:02:56
0
user avatar
Asya Ns
Impressif kak... Fighting.. keren thor -Salam dari author Anila
2021-11-29 19:11:31
0
user avatar
Ilamy Harsa
pembukaan yang menarik
2021-10-05 20:43:15
0
user avatar
Ditarina
Kayaknya bagus nih. Baca aah
2021-09-23 20:04:57
1
29 Bab
Episode 1
Namaku Rey, seseorang yang lahir di era digital tinggi, juga teknologi teratas. Banyak orang dulu beranggapan, kalau dunia akan segera kiamat. Bahkan mereka tak memiliki mimpi sedikit pun. Ternyata salah, walau mungkin benar kiamat akan segera datang, tapi setidaknya kami umat manusia telah bisa mewujudkan mimpi. Hah, mimpi?Ya, lihatlah kanan kiriku, kau mungkin akan sedikit harus berfikir jika aku menantangmu untuk membedakan mana robot dan mana manusia asli. Kehidupan kini telah berubah, kawan. Manusia tak lagi terlalu berguna di dunia perindustrian, atau apalah itu. Beberapa dari mereka hanya terduduk manis dengan layar hologram di depannya. Memantau kehidupan para robot yang mereka pekerjakan untuk mengurus segalanya. Oh iya, pernahkah kalian mendengar istilah Cyborg? Aku takkan menertawakan kalau kalian masih agak ragu dengan jawaban yang ada di pikiran. Kumaklumi dengan sangat, manusia dulu memang sangat lucu. Andai aku bisa hidup di era itu.
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-04
Baca selengkapnya
Episode 2
Ruangan berukuran sekitar 5x5 meter. Terdapat beberapa peralatan yang sudah familier di hidupku. Beberapa peralatan penjalan sistem komputer, juga pengubah susunan struktur tubuh asli manusia dengan beberapa imbuhan sistem komputer. Ruangan ini adalah ruangan khusus yang didesain dengan sangat akurat. Tembok bercat putih kebiruan dengan pelapis keamanan sudah dari awal berdiri dengan tegak.Selain itu, terdapat juga ranjang kecil yang dilengkapi dengan peralatan canggih yang aku pun tak tahu apa namanya. Namun, setahuku di sanalah tempat praktek yang sesungguhnya. Ini ruangan ayahku, ruang utama yang ia gunakan untuk melaksanakan tugasnya. Sebenarnya bukan lagi tugas, karena ia sendiri yang terkadang memaksa orang lain yang justru bertugas padanya. Aku duduk di hadapan ayah, hanya terpisah meja kecil. Ayah memainkan pulpennya dengan lihai, sepertinya ia sedang berpikir. "Apakah kau sudah siap, Annie?" Ayah menatapku, memastikan keadaan.
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-04
Baca selengkapnya
Episode 3
"Kenapa Annie tak bisa dihubungi?" Aku melempar topi sebagai pelampiasan.Setelah kepergian Annie, aku berusaha sekencang mungkin mengejar mobil yang ia gunakan. Namun nihil. Bahkan sampai depan rumahnya pun tak kutemukan  keberadaannya di sana. Sepertinya ia langsung menuju ke lain tempat. Kuhubungi beberapa kali ponselnya, tapi selalu tidak aktif. Layar hologram di depanku hanya berkedip pelan, tak ada tanda akan tersambung. Aku mengutuki diri, mengapa aku tadi terlalu lama berpikir hingga kehilangan jejak sejauh itu? Ah bodoh, dasar pengecut!Mencoba beberapa kali kegagalan, akhirnya kuputuskan untuk menanyakan langsung pada ayah Annie. Dia pasti tahu segalanya, terserah nanti akan kudapati jawaban atau tidak, yang terpenting sekarang aku harus mencari peluang. Ya, itulah keajaiban terakhir yang kubutuhkan. Ayah Annie menolak panggilan. Ia justru mengirimkan pesan singkat sebagai gantinya, menanyakan kebutuhanku.Ayah
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-04
Baca selengkapnya
Episode 4
Hampir semalaman aku tak bisa tidur. Mencari banyak data yang harus kupersiapkan untuk menyelamatkan Annie. Apalagi tentang perkataan Annie pada suratnya agar aku harus menjauhinya, bahkan mencari pengganti pasangan. Sangat aneh. Bagaimana bisa dengan mudah ia mengatakan itu? Sedangkan perjanjian hubungan selalu kami tekankan agar bisa saling menjaga hati. Aku tak pernah menyangka dan aku pun tak akan percaya kalau dia memiliki cinta lain. Semua hanya bohong. Ini karena ulah ayahnya, mungkin saja mereka melakukan perjanjian agar Annie melupakanku dan dijodohkan oleh salah satu orang yang paling dipercayai ayah Annie. Eh, kenapa justru pembahasan perjodohan seperti ini yang kupikirkan? Hahaha, sekarang bukan lagi zaman batu yang mengharuskan cinta melalui perjodohan. Aneh juga, lagian mana mungkin anak sekarang mau dengan mudahnya menerima itu semua. Mereka lebih cenderung berpemikiran keras juga memiliki sikap yang keras untuk kemauannya. 
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-06
Baca selengkapnya
Episode 5
Pukul 04.45Erd dan Pak Edwin telah sampai di kantor pusat. Mereka terlihat sangat lelah. Beberapa pelayan langsung menyuguhkan minuman penenang, pun beberapa makanan ringan. Sangat aneh, bukan? Namun, kami memang telah terbiasa menganggap perusahaan seperti layaknya rumah sendiri. "Ren, apakah kau sudah mempelajari berkas yang telah pasukan selatan kirim?" Pak Edwin menanyakan dengan santai."Sepertinya anak kesayangamu itu sedang kongslet, Pak. Dari tadi, ia selalu tertawa sendiri dengan tiba-tiba. Bahkan saat kalian sedang melakukan penyerangan, ia malah tertawa dengan sangat kerasnya. Apakah Dokter Hans telah memiringakan sedikit otaknya ya?" Angel menyerobot jawabanku, padahal aku telah membuka mulut untuk menjawab pertanyaan Pak Edwin."Hahaha, benarkah begitu Angel? Bisa saja, dia akan menjadi bahan percobaan selanjutnya jika berhasil dijadikan menantunya kelak." Pak Edwin malah ikut membuatku kesal.Aku m
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-06
Baca selengkapnya
Episode 6
Aku tak tahu dengan keadaan apa yang tengah terjadi saat ini. Tubuhku seakan ditimpa beban sangat berat, apalagi bagian kepala. Seperti ada sesuatu yang akan meledak di dalam kepalaku. Entah sudah berapa hari, aku masih memejamkan mata. Tak tahu dengan keadaan sekitar. Apakah aku masih berada di dunia? Apakah aku masih hidup?Tidak-tidak, aku memang masih hidup. Aku masih sedikit bisa mendengar suara-suara di sekitar. Bisa mengenal waktu pagi, siang, dan malam. Itu juga berkat percakapan orang di sekitarku, juga suara denting jam khas kota kami. Kondisiku saat ini sangat lemah. Jika diukur, mungkin detak jantungku hampir saja menghilang. Sebenarnya apa yang orang-orang pintar ini lakukan pada tubuhku? Apakah mereka sengaja ingin membuatku mati?Ayah? Bukankah terakhir kali aku melihatnya, ia tengah tersenyum padaku? Apakah dia sudah bangga denganku? Apakah dia sudah tak lagi membenciku? Tidak, aku salah. Ayah tak pernah membenciku, hanya
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-07
Baca selengkapnya
Episode 7
Seminggu, waktu yang kami perlukan untuk mencari data sebanyak-banyaknya seperti apa yang Pak Ed perintahkan. Semua data juga sudah kukirim berkala pada kantor pusat.Besok, pagi-pagi sekali aku memutuskan untuk kembali ke kantor pusat. Erd tadinya tak menyetujui ajakanku, tapi bagaimana lagi, aku selalu ngeyel untuk bisa pulang dengan alasan paling masuk akal yang sudah kurancang jauh-jauh hari. Selama seminggu di wilayah selatan, sepertinya kulitku lebih coklat dari biasanya. Aku yang biasa bekerja dari dalam gedung, kini harus mengikuti intruksi Erd untuk memantau langsung dari lapangan. Lagian, beberapa kali kami mencari kesempatan untuk terjun, semua hanya sia-sia. Tak kutemui apa pun di sana. Cyborg itu memang sangat cerdik. Sepertinya dia tahu kalau saat ini hidupnya tengah diancam oleh para mata-mata. Bahkan tiga hari lalu, aku memutuskan untuk melaju ke wilayah selatan-utara, utara-selatan, hanya demi mencari keberadaan Cyborg it
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-08
Baca selengkapnya
Episode 8
Sekitar pukul 08.00 aku sudah berada di kantor pusat. Suasana terlihat lebih sepi dari biasanya. Mungkin mereka sudah fokus pada tugasnya masing-masing.Tidak, mengapa bahkan sampai kulewati beberapa koridor pekerja, mereka masih tak terlihat batang hidungnya? Aku melihat ke Erd yang masih dengan tenang berjalan ke depan. Menuju ke lift markas kami. Belum sempat masuk ke lift, seseorang berlari dengan sangat tergopoh, ia membawa perlengkapan senjatanya. Bahkan dia tak menyapaku sama sekali. "Apakah kau tak merasakan perbedaan, Erd?" "Aku merasakannya, Ren. Mereka sangat aneh. Lalu, apakah ada hari libur untuk kita para pasukan bayangan? Sangat mustahil. Jika pun benar iya, aku akan pulang sekarang juga, aku masih mengantuk, Ren." Aku memikirkan kalimat konyol Erd, tapi dari awal pertama aku di sini bahkan masih bekerja sebagai junior. Aku sama sekali tak pernah merasakan ada libur. Bahkan saat aku harus pulan
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-12
Baca selengkapnya
Episode 9
"Apa yang sebenarnya terjadi?" Aku kembali menanyakan hal yang sama."Semalam, kantor kita di serang oleh para makhluk tadi. Bahkan mereka berpasukan lebih banyak dari ini. Juga melakukan penyerangan yang lebih ganas." Salah satu junior memberi tahu."Adakah perintah dari Pak Edwin untuk kalian?" Aku mencoba menanyakan hal lain.Tak ada gunanya kutanyakan di mana posisi semua rekan dan Pak Edwin sekarang. Mereka pasti tengah berada di tempat yang baik dan mungkin saja tengah melakukan penyerangan. Bukannya tak penting, tapi justru dengan menjalankan perintah dengan baik, bekerja sama sebaik mungkin, justru aku bisa menyelamatkan mereka. Entahlah, aneh juga sebenarnya jika Pak Edwin atau rekan lain sama sekali tak memberi kabar sedikit pun. Bahkan tak ada kabar di masyarakat. Mereka sama sekali belum mengetahui hal ini. "Sejak penyerangan tadi malam. Atasanku hanya mengatakan kalau kubu junior dibagi dua. Satu untuk
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-12
Baca selengkapnya
Episode 10
Hari ini, terhitung tiga hari sudah aku meninggalkan kota kesayangan. Kota dengan banyak kenangan. Saat aku tertawa bahagia pun kisah kelam yang telah kulewati. Sebenarnya aku tak pernah menyesal sama sekali, tapi semua anggota badanku seakan menolak sistem kerja baru mereka. Bukan hanya itu, otakku juga sangat menolak kisah dibalik ini semua. Ternyata dugaanku salah, kawan. Aku tak kehilangan semua ingatanku. Aku pun tak kehilangan semua rasa di hati. Memang ada beberapa yang harus kuingat dengan sangat keras, tapi bukan berarti aku kehilangannya, bukan? Aku berdiri di atas hamparan pasir yang sangat lembut, beberapa kali ombak datang dengan pelan, membasahi kakiku, juga memercikkan air asinnya di wajahku. Disambut juga dengan angin sepoi yang memainkan anak rambutku. Membuatku teringat saat dulu ibu membawaku berlarian ke pantai, tapi juga bukan berarti berada di tempat ini.Dulu, aku berlari dengan sangat kencangnya, ayah mengejarku de
last updateTerakhir Diperbarui : 2021-09-13
Baca selengkapnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status