Istri LELANGAN

Istri LELANGAN

last updateLast Updated : 2023-04-01
By:  NamiraOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
11Chapters
1.8Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Synopsis

Karena terlilit hutang setelah hari pemakaman ayahnya berakhir, Nessa harus rela menjadi alat pelunas hutang dan dijual oleh ibu tirinya. Padahal perempuan yang baru saja menginjak 22 tahun itu ingin sekali mewujudkan cita-citanya meneruskan usaha kue almarhum sang mama. Demi uang, Nessa memilih menjadi wanita dan menganggap dirinya sebagai simpanan presdir yang hanya memandangnya bagaikan budak ranjang. Padahal Ree tidak seburuk itu. Kehidupannya berubah setelah hamil, Nessa harus lebih sabar menghadapi istri dari pria partner ranjangnya yang datang lagi di kehidupan Ree. Mampukah Nessa bertahan hidup bagai ratu namun penuh duri bersama sang presdir kaya di kotanya? Akankah Ree tetap kokoh dengan masa lalu atau memilih membangun istana yang baru bersama Nessa?

View More

Chapter 1

Chapter 1

Belum kering tanah kuburan sang ayah, Nessa Prameswari harus menerima tawaran gila dari ibu tirinya. Usianya yang masih cukup muda memang sangat cocok menjadi alat pelunas hutang Rianti, ibu tiri yang sudah merawatnya selama mama kandungnya tiada. 

"Sekarang pilih, keluar dari rumah ini tanpa membawa sepeser pun uang dari warisan ayahmu yang sudah di liang lahat atau memilih menjadi istri orang kaya? Hah! Ibu ini sudah membesarkanmu dengan susah payah, kenapa gak tahu terima kasih banget sih!"

Hati Nessa seperti tercabik-cabik. Ia tak menyangka ibunya akan tega menjualnya, apalagi selama ini dirinya begitu penurut dan tak pernah neko-neko. Menikah muda bukanlah impiannya, ia masih memiliki mimpi-mimpi panjang yang ingin diwujudkan. 

Tapi nasib sedang tak berpihak padanya. Nessa harus memilih rela dijual ibunya demi melunasi hutang-hutang sang ayah yang merajalela sampai ke mana-mana atau pergi tanpa sepeser pun uang. Mau tinggal di mana lagi dia? 

"Sekarang kamu pakai ini, dandan yang cantik. Nanti kita ke tempat cik Landu."

Ya, Nessa tahu betul siapa cik Landu. Pria yang merangkap menjadi germo dan selalu mencari para perempuan yang masih perawan yang tak punya pilihan lain selain menjadi betina pemuás ranjang. Tentunya gaji mereka sangat memuaskan meskipun hanya semalam bukan? 

"Tapi Nessa takut, Buk. Nessa gak mau dinikahin sama orang yang gak Nessa suka."

"Memangnya kamu pikir sekarang ada yang mau sama kamu. Miskin, gak punya apa-apa. Modal cantik doang mah banyak temannya, udah sana mandi terus dandan yang cantik. Kita berangkat jam 8 malam."

***

Di sinilah Nessa berada, gemerlap lampu kerlap-kerlip membuat matanya sakit. Ia sudah dipakaikan busana yang menunjukkan bagian tubuhnya, rasanya sangat tidak nyaman. Ingin sekali kabur, tapi ibu tirinya stay di depan. 

Ingin sekali Nessa berteriak, tapi hatinya terlalu mati bercampur aduk dengan kegelisahan. Bagaimana kalau malam ini masa depannya akan hancur? Ia baru 20 tahun dan tak tahu apa-apa tentang dunia liar dan kejam seperti ini. Ia sungguh takut sekali. 

"Jadi kamu anaknya bibi Rianti, aku mengenal ibumu. Dia dulu pun bekerja di sini."

Nessa hanya tersenyum getir, itu tandanya ibu tirinya adalah wanita penggoda dan mungkin saja ayahnya sudah tergoda dengan ibu tirinya saat bersenang-senang di tempat terkutuk ini. Hati mama pasti sangat sakit saat itu. 

"Minumlah, kamu kelihatan gugup sekali. Pasti kamu member To Night yang baru ya," seorang wanita yang bahkan tak dikenalnya menuangkan minuman menyengat untuknya. Nessa tahu betul, apa minuman yang diberikan untuknya ia pun segera menolak secara halus. 

"Coba sedikit aja, kamu gak bakalan sekaku ini setelah meminumnya. Gampang kok kalau mau jadi handal, cuma goyang-goyang aja. Masih muda pasti menggairahkan dan teman ranjangmu akan memberimu bonus yang banyak."

Rasanya Nessa ingin muntah mendengar kalimat sensitif yang belum pernah didengarnya. Hidupnya hanya dipenuhi dengan kerja, kerja, dan kerja mana tahu soal goyangan di ranjang? 

Karena terus didesak untuk meminum minuman berwarna ungu kemerahan, Nessa meneguknya. Mungkin minum sedikit saja tak akan membuatnya mabuk, padahal wanita bernama Cindy La sudah mencampurkan obat perangsàng di dalamnya. Malam ini Nessa akan menyerahkan keperawanán yang sudah dijaganya selama 20 tahun. 

Setelah meminum beberapa teguk, Nessa benar-benar merasa pandangannya agak kabur. Ia yakin kalau dirinya masih baik-baik saja. 

"Aku mau ke toilet."

"Ah, baiklah. Ayo aku antarkan."

Padahal Cindy La akan mengantarkan Nessa ke kamar tuan Ree, pria yang sudah lama sekali mencari stok perawan. To Night sudah bingung menyiapkan siapa yang akan menemani malam tuan Ree, beruntung sekali Nessa datang. Untung bagi tuan Ree dan rugi untuk Nessa. 

Merasa ada yang mengetuk, tuan Ree membuka dan betapa terkejutnya ia melihat Cindy La tengah membopong seorang perempuan yang belum pernah dilihatnya. 

"Pemain baru?"

"Iya, Tuan. Masih perawan sesuai pesanan anda."

Tentunya tuan Ree tersenyum penuh kemenangan. Malam ini ia akan melibas habis perempuan manis di hadapannya di atas ranjang. 

"Baringkan di ranjangku, dan segera keluar."

Cindy La membaringkan Nessa dengan hati-hati. Pengaruh obat yang dicampurkan ke dalam minuman mulai bereaksi, bahkan Cindy La sempat melihat Nessa mengangkat dressnya tinggi-tinggi sebelum keluar dari kamar VIP tuan Ree. 

Kepergian Cindy La membuat Ree leluasa melihat Nessa secara utuh. Masih terlihat muda sekali, ia menduga perempuan yang masih mabuk itu baru berusia dua puluhan, hanya terpaut 8 tahun darinya. 

"Nona, apa kamu tahu kita sedang ada di mana?"

"Ehmmmm..." desah Nessa. 

"Wah, tubuhmu sangat indah. Bahkan aku suka dengan ukuran dadàmu. Boleh kuraba?"

Bukannya menjawab, Nessa malah menarik kerah baju Ree dan membuat pria itu menindihnya. Lebih gilanya lagi, Nessa mendesah tepat di telinga Ree. 

Ree menggila dan mulai terpancing, tapi ia ingin melihat perempuan manis itu terlebih dulu. Apa yang akan ditampilkan Nessa malam ini. 

"Aku kepanasan." ucap Nessa. Reaksi dari obatnya benar-benar sudah bekerja. 

"Tuan, apa yang harus aku lakukan saat seperti ini? Di sini benar-benar gerah! Aku tak tahan lagi, aku ingin mandi!" 

Nessa sudah mengendurkan tali branya pun menguncir rambut sebahunya, "Kenapa kau diam saja? "

"Aku sedang melihat pertunjukan. Bisa kau mendekat ke sini, Sayang? Sepertinya kau butuh bantuanku. Kamu kepanasan bukan, bagaimana kalau kita mandi bersama saja? Sudah lama aku tidak bermain basah-basahan."

Kewarasan Nessa makin menipis. Ia bahkan lupa nasihat sang mama untuk tidak tidur dengan pria yang bukan suaminya, tapi lihat sekarang? Bahkan pria bernama Ree Ananta sudah berani bermain dengan bukit kembarnya. 

Tangan Ree tak kuasa mengobrak-abrik dress milik Nessa. Gairahnya mulai mencapai ke piramida, inilah alasannya mengapa Ree sangat menyukai perawan. Mereka lebih kreatif saat menggoda, Nessa adalah salah satunya. 

"Siapa namamu, Nona manis?" Ree masih mengunci rapat tubuh Nessa yang kini duduk di pangkuannya. 

"Nessa Prameswari, kalau anda?"

"Panggil saja Ree, apakah ini kali pertama kamu melakukannya? Ah, maksudku seks."

Nessa mengangguk, pupil matanya melebar saat Ree sudah melabuhkan ciuman bertubi-tubi pada bibirnya. Ini adalah ciuman pertama Nessa, sadar atau tidak perempuan itu mulai hanyut dalam permainan. Ia lupa soal rasa malu dan kekhawatiran. 

Mungkin juga berkat Ree yang memandu Nessa agar tidak ragu mengimbanginya. 

"Kamu sudah memiliki pasangan? Sepertinya aku baru melihatmu hari ini."

"Kamu sangat cerewet sekali, Ree. Kenapa tidak kamu selesaikan yang sedang kita kerjakan, aku sudah tidak tahan lagi."

Waow! Ree terkejut sekali, tak biasanya ada perempuan yang berani menyuruhnya. Biasanya mereka lah yang akan menuruti semua perintah dan titah Ree. 

"Baiklah, bersiaplah untuk perang denganku. Aku tidak suka bermain dengan orang yang lembek."

Mereka pun memulai menorehkan apa yang seharusnya dilakukan, mungkin setelah bangun nanti Nessa akan panik dadakan melihat dirinya bersama dengan pria yang sama sekali tak dikenalnya.

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
11 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status