Istri yang Tergadai : Menjadi Kekasih Gelap Tuan CEO

Istri yang Tergadai : Menjadi Kekasih Gelap Tuan CEO

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-04-01
Oleh:  Risca AmeliaTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
2 Peringkat. 2 Ulasan-ulasan
133Bab
4.7KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Dijebak dan dijual oleh suaminya sendiri, Joya menghabiskan satu malam panas bersama CEO Diwanggara Group. Bahkan, Joya terpaksa menjadi kekasih gelap Alastar selama enam bulan! Meski awalnya Joya membenci Alastar, tetapi perhatiannya membuat wanita itu meragu. Belum lagi, sang suami ternyata berkhianat! Lantas, akankah Joya menyerah pada cinta terlarang bersama Alastar? Dan mengapa Alastar hanya menginginkan Joya sebagai satu-satunya wanita dalam hidupnya?

Lihat lebih banyak

Bab 1

Dijebak Suami

“Pak Alastar?” suara Joya tercekat.  

Pria bertubuh tegap itu berdiri di ambang pintu dengan senyum tipis yang membuat bulu kuduk Joya berdiri. Matanya yang tajam menatap langsung ke arahnya, seperti serigala yang hendak memangsa seekor kelinci. 

Joya mencoba mengatur napasnya yang memburu karena terkejut. “Kenapa Anda ada di sini? Ini… ini kamar saya dan suami saya.”  

Alastar menutup pintu di belakangnya, mengunci dengan santai. “Kamar ini disediakan untukmu, Joya. Dan malam ini, aku akan menghabiskan waktu bersamamu.”  

Joya membeku. Tubuhnya terasa kaku, dan pikirannya berputar mencari penjelasan. 

“A-apa maksud Anda? Saya akan teriak kalau Anda mendekat!”  

Alastar nampak tidak terpengaruh sama sekali dengan ancaman Joya. Ia justru berjalan semakin mendekat. 

“Tidak ada gunanya kamu berteriak. Apakah suamimu belum menjelaskan semuanya? Dia sendiri yang menyerahkanmu padaku.”

Joya menggeleng cepat, tubuhnya mulai gemetar. “Anda pasti salah. Denis tidak akan pernah melakukan perbuatan tercela.”  

Alastar merogoh sakunya, mengeluarkan ponsel, lalu menggeser layar sebelum menunjukkannya kepada Joya. Di sana tertera salinan surat perjanjian utang senilai lima ratus juta rupiah, lengkap dengan tanda tangan Denis di bawahnya.  

Joya terpaku, matanya melebar saat membaca isi dokumen itu. “Ini… apa ini?”  

Alastar tidak menjawab. Sebaliknya, ia menggeser ke dokumen kedua. Kali ini, isi surat tersebut jauh lebih menghancurkan. Pernyataan tertulis dari Denis, bahwa ia bersedia memberikan Joya sebagai jaminan utang selama enam bulan, dengan cara menjadi kekasih Alastar.  

Air mata Joya jatuh begitu saja, seperti aliran sungai yang tak bisa ditahan. Dadanya terasa sesak, seperti tertusuk ribuan belati. 

“Tidak… ini tidak mungkin. Anda pasti memalsukan foto dokumen ini!”  

“Aku?” Alastar tersenyum sinis, melipat tangannya di depan dada. “Bagaimana menurutmu aku bisa masuk ke kamar ini tanpa izin Denis?”  

Kata-kata Alastar menusuk hati Joya lebih dalam. Pikirannya kacau, tetapi fakta-fakta itu terlalu sulit untuk diabaikan. Denis tidak hanya meninggalkannya di sini—Denis menjualnya kepada pria lain.

“Denis… bagaimana dia bisa setega ini padaku…” bisik Joya, hampir tak terdengar.  

Alastar mendekat, langkahnya tenang tetapi menggetarkan. 

“Pilihan ada di tanganmu, Joya. Kamu bisa menolakku. Tapi ingat, jika kamu melakukannya, aku akan memastikan suamimu dan keluarganya kehilangan segalanya. Utangnya akan terus bertambah, dan ibunya tidak akan mendapatkan perawatan di rumah sakit.”  

Joya mundur beberapa langkah, air matanya terus mengalir. “Kenapa Anda memilih wanita yang sudah bersuami seperti saya?” tanyanya dengan suara bergetar.  

“Aku tidak butuh alasan untuk melakukan apa pun,” jawab Alastar dengan dingin. “Sekarang, aku hanya membutuhkan seorang wanita untuk menjadi teman tidur.”

Joya menggigit bibirnya, menahan isak tangis. Di dalam hatinya, ia tahu malam ini adalah awal dari neraka yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Memang sejak awal, Joya merasa heran dengan perubahan sikap Denis, sang suami. Begitu pulang dari kantor, Denis memberikan hadiah sebuah gaun merah dan menyuruhnya untuk berdandan cantik. Padahal, biasanya Denis cenderung acuh tak acuh, bahkan terkesan tidak peduli dengan penampilan Joya.

Awalnya, Joya mengira suaminya bersikap manis karena ingin merayakan ulang tahun pernikahan mereka. Ternyata, Denis malah mengajaknya ke hotel berbintang lima untuk makan malam bersama Alastar Diwanggana, CEO baru di kantornya. 

Selama makan malam berlangsung, Joya merasakan tatapan tajam Alastar terus tertuju padanya. Ia pun merasa canggung dan ingin buru-buru pulang. Namun, alih-alih memahami perasaannya, Denis justru menerima tawaran Alastar untuk menginap di hotel. 

Ketika tiba di kamar hotel, Denis menyuruh Joya berbaring sendirian di kamar sementara dia keluar untuk menemui Alastar. Tak disangka, lelaki itu telah merencanakan hal yang begitu keji. 

Tubuh Joya bergetar hebat, rasa marah, takut, dan tak percaya bercampur menjadi satu saat Alastar semakin mendekat. Punggungnya kini menempel pada dinding, dan dia merasa seolah seluruh ruang di kamar hotel itu menciut, membuatnya sulit bernapas. 

"Saya peringatkan," katanya dengan suara serak, mencoba terdengar tegas meskipun bibirnya gemetar. 

"Jika Anda menyentuh saya, saya akan melaporkan Anda ke polisi. Pelecehan adalah tindak pidana, Pak Alastar. Jangan kira saya akan diam saja."  

Alih-alih takut atau gentar, Alastar hanya tersenyum tipis, senyum yang membuat darah Joya terasa membeku.

“Lalu apa yang akan kamu katakan? Bahwa aku memaksamu? Atau suamimu sendiri yang menjualmu kepadaku? Tidak ada orang yang akan mempercayai itu, Joya.”  

Alastar menarik lagi ponselnya dari saku dan mulai membuka sebuah file. “Kalau kamu butuh bukti tambahan, dengarkan ini baik-baik.”  

Sebuah rekaman suara mulai terdengar. Suara Denis, suaminya.  

“Sayang…” suara itu memulai dengan lembut, memanggilnya dengan nada yang dulu selalu membuat Joya merasa hangat. Namun kali ini, suara itu justru membuat hatinya hancur berkeping-keping.

“Aku tahu kamu pasti akan membenciku, tapi tolong dengarkan aku dulu.” 

Ada jeda singkat sebelum Denis melanjutkan, suaranya terdengar berat, seperti menahan beban besar.  

“Aku meminjam uang kepada Pak Alastar, karena Mama harus segera menjalani operasi bypass jantung. Sebagian uang itu juga aku pakai untuk membayar uang kuliah adikmu, Siena. Aku tahu kamu akan marah, tapi aku terpaksa menjadikan kamu sebagai jaminan. Aku nggak punya aset apa-apa yang bisa membuat Pak Alastar percaya padaku. Aku benar-benar nggak punya pilihan…”  

Joya menutup mulutnya dengan tangan, air mata mulai mengalir deras.  

“Setelah perjanjian enam bulan dengan Pak Alastar berakhir, aku berjanji kita akan hidup seperti biasa lagi. Aku mohon tolonglah Mama, Joya .…”  

Rekaman itu berakhir, tetapi suara Denis terus bergema di kepala Joya. Tangisnya semakin pecah, dan tubuhnya terasa lemas seakan semua kekuatannya direnggut sekaligus.  

“Sekarang kamu mengerti,” kata Alastar dengan nada datar. “Aku tidak akan meminta lebih dari apa yang telah disepakati. Jadi, kenapa kamu melawan? Bukankah ini juga untuk keluargamu?”  

Joya mendongak, matanya memerah penuh dengan kemarahan dan luka yang mendalam. 

“Kamu… dan Denis… kalian berdua monster!” pekik Joya tak lagi bersikap sopan kepada Alastar.

Dengan segenap kekuatan yang tersisa, Joya menepis tangan Alastar yang hendak menyentuh wajahnya, lalu mulai memukul dada pria itu dengan kedua tangannya yang kecil. 

“Kamu pria keji! Tidak punya perasaan!”  

Alastar hanya diam, membiarkan Joya meluapkan emosinya. Dia tidak bergeming sedikitpun, bahkan ketika pukulan Joya menguat. 

Namun, tiba-tiba Joya berhenti. Tangannya menggantung di udara, napasnya terengah-engah. Kepalanya mulai terasa berat, dan tubuhnya panas, seperti ada api yang menyala di dalam dirinya.  

“Apa… apa yang terjadi padaku?” bisiknya dengan suara parau. 

Sekilas adegan di kamar hotel terlintas di kepala Joya. Ia teringat bahwa Denis sempat membuatkan secangkir teh hangat sebelum keluar dari kamar. Mungkinkah pria itu sudah mencampurkan sesuatu ke dalam minumannya?

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
lullaby dreamy
brharap Denis sm Siena ga bersatu n' menerima karmanya masing2 . gilaa aja udh ngrusak hidup Joya dgn mnjual Joya ke Alastar (wlwpun sbnrnya Alastar emg cinta sm Joya dr dlu) . hrs dpt efek jera yg berat n' jgn biarin dpt ending yg ujung2nya ttp bersatu .
2025-03-22 01:02:41
4
user avatar
Momi Kafa
cerita menarik, ada rahasia besar alastar yg memperlakukn joya dg lembut layaknya kekasih. pdhl statusnya hubungan kontrak.
2025-02-18 16:34:54
0
133 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status