Share

Bab 18 Lawan Pantas untuk Rima

Aku bertekad akan bangkit dari segala keterpurukan ini. Memulai status baru dengan tekad dan pribadi yang lebih baik. Menyongsong masa depan yang pernah tenggelam akibat meraih cinta yang salah.

Pandanganku menyisir pada setiap sudut ruangan rumah. Pengkhianatan yang dilakukan Mas Akmal sehingga mengakibatkan aku kehilangan calon buah hati sudah cukup menorehkan luka dalam dan sakit hati. Caranya menceraikanku dan menjarah isi rumah ini ibarat kembali menabur garam di atas luka yang masih menganga. Perih sekali.

Hati yang terlanjur sakit, tak boleh dibiarkan terus berlarut. Terlepas dari Mas Akmal artinya terlepas pula dari segala derita.

***

"Apa kabar, Bu?" sapa Pak Zulham saat aku memasuki ruangan guru di hari pertama bekerja setelah melewati cuti sekaligus libur semester kurang lebih tiga Minggu lamanya.

"Alhamdulillah, saya baik, Pak." Aku menjawab lalu meletakkan tasku di atas meja. Kemudian bergabung dengan pengajar lain dan saling menanyakan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status