Share

Bayaran Dari Dosa

Penulis: Erna Azura
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-17 21:24:05

Dengan membawa perut buncitnya, Lavina menaiki anak tangga menuju lantai dua.

Tujuannya adalah kamar Arga di waktu remaja di mana Alena dibawa ke sana oleh raga atas perintah Laraswati dan Gunawan.

Lavina tidak terima dengan apa yang terjadi, dia harus mendapat penjelasan Arga.

Ketika langkahnya sampai di lantai dua, dia melihat Arga keluar dari kamar.

Langkah Lavina berderap cepat memburu pria itu.

“Lavina,” gumam Arga penuh tanda tanya melihat wanita hamil itu mendekat dengan ekspresi wajah berang.

Plak!

Lavina tidak bisa menahan dirinya, dia melampiaskan kekecewaan dengan menampar Arga.

Satu buliran kristal jatuh dari sudut matanya yang memerah.

Kepala Arga langsung menoleh ke kanan disertai rasa perih yang menyengat.

“Kamu bilang sama Amara kalau kamu menikahi Alena karena bisnis, tapi kenapa kamu menghamilinya juga? Amara mencintai kamu, Arga!” Air mata Lavina berlinang.

“Aku ….” Alena menunjuk dadanya sendiri.

“Aku yang bukan siapa-siapa kamu, aku yang hanya sahabat
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (8)
goodnovel comment avatar
May_maya🌸
adek Dajjal
goodnovel comment avatar
Elli Jafar
Teh Er emang bener " dah, bikin kita menduga " biar kita pembaca jumpalitan menerka " sendiri, tp tetep Amara-Arga, klo ga ada orang ketiga Alena dan Bayu
goodnovel comment avatar
virna putri
Rendy ini ga ada rasa sayang sama saudara.. kasian Amara.. kehancuran nya disebabkan adiknya.. jgn2 bkn saudara kandung.. demi uang Rendy sll gelap mata.. duhh gmn Amara pasti hancur banget tau Alena hamil.. apakah Amara msh tetap bertahan? smg kehamilan nya baik2 aja jgn sampe brojol sblm waktunya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Rencana Baru Alena

    Di ruang praktik khusus lantai tiga rumah sakit elite yang terletak di kawasan Menteng, seorang wanita muda duduk sendiri—memainkan jari-jarinya gelisah.Alena melirik layar ponselnya untuk yang kesekian kali.Delivered.Pesan terakhir yang ia kirim ke Arga satu jam lalu hanya terbaca. Tak dibalas. Sama seperti pesan sebelumnyaAlena : Aku udah sampai di rumah sakit. Kamu bisa nyusul?”Alena : Aku ingin kamu lihat langsung hasil USG-nya.”Tak ada jawaban.Alena mengepalkan jemari. Rasa kecewa menggelayut di dada, tapi yang lebih mengganggu adalah rasa takut, takut kehilangan kendali atas Arga.Pintu ruang praktik terbuka. Seorang wanita paruh baya dengan seragam perawat berwarna pink menyambut dari balik pintu.“Silakan masuk, Bu Alena,” ujar sang perawat.Alena terpaksa masuk karena sudah gilirannya, di dalam sana—dokter Prasetyo, yang malam sebelumnya juga datang ke rumah Gunawan sebagai dokter keluarga Wibisono—dan kini sudah berada sepenuhnya di bawah kendali rencana Ale

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Maaf

    Hujan belum benar-benar reda ketika mobil sedan mewah berwarna hitam milik Arga berhenti di pelataran hunian kaum jetset milik keluarga Wibisono yang sebetulnya di berikan kepada mereka sebagai hadiah ulang tahun pernikahan namun belum pernah sekalipun Arga menginjakan kaki di sana.Lampu sorot dari lobi menyorot jalan basah dan langkah perlahan seorang pria tegap yang menuntun wanita muda berwajah pucat dan tubuh tampak lemah ke arah lift pribadi.Mau tidak mau Arga harus turun mengantar Alena karena tubuh wanita itu tampak lemah, dia ingat sewaktu pertama kali Amara dinyatakan mengandung—bahkan sering masuk rumah sakit karena tidak bisa mendapat tekanan psikis.Arga menekan tombol lantai atas tanpa banyak bicara. Tangannya masih menopang lengan Alena yang seperti tak punya tenaga untuk berdiri sendiri.“Aku bisa jalan sendiri, kok,” ucap Alena lirih, meski tetap bersandar di tubuh Arga.Arga tidak merespon. Matanya lurus menatap angka digital yang bergerak naik di layar lift. D

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Bayaran Dari Dosa

    Dengan membawa perut buncitnya, Lavina menaiki anak tangga menuju lantai dua.Tujuannya adalah kamar Arga di waktu remaja di mana Alena dibawa ke sana oleh raga atas perintah Laraswati dan Gunawan.Lavina tidak terima dengan apa yang terjadi, dia harus mendapat penjelasan Arga.Ketika langkahnya sampai di lantai dua, dia melihat Arga keluar dari kamar.Langkah Lavina berderap cepat memburu pria itu.“Lavina,” gumam Arga penuh tanda tanya melihat wanita hamil itu mendekat dengan ekspresi wajah berang.Plak!Lavina tidak bisa menahan dirinya, dia melampiaskan kekecewaan dengan menampar Arga.Satu buliran kristal jatuh dari sudut matanya yang memerah.Kepala Arga langsung menoleh ke kanan disertai rasa perih yang menyengat.“Kamu bilang sama Amara kalau kamu menikahi Alena karena bisnis, tapi kenapa kamu menghamilinya juga? Amara mencintai kamu, Arga!” Air mata Lavina berlinang.“Aku ….” Alena menunjuk dadanya sendiri.“Aku yang bukan siapa-siapa kamu, aku yang hanya sahabat

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Dinyatakan Mengandung

    Mobil hitam yang membawa Arga dan Alena perlahan berhenti di pelataran rumah mewah bergaya klasik milik keluarga Dirgantara. Dari balik jendela kaca, tampak lampu-lampu taman sudah menyala meski langit belum sepenuhnya gelap. Aroma bunga melati dari sudut taman menyambut lebih dulu sebelum pintu dibuka.Begitu Arga melangkah keluar dari mobil, pintu depan rumah terbuka. Laraswati berdiri di ambang pintu dengan senyum lebar dan gaun elegan berwarna hijau zamrud yang kontras dengan usianya yang sudah lewat kepala lima. Di belakangnya, Gunawan tampak berdiri dengan wajah puas, tangan di belakang punggung, menatap anak tirinya dengan sorot mata penuh harapan.“Arga, sayang! Alena!” seru Laraswati antusias, menghampiri mereka berdua. Ia memeluk Arga lebih dulu, lalu meraih tangan Alena dengan gaya seorang ibu mertua yang amat menyukai menantunya.“Senang sekali kalian datang. Ibu baru saja mengatakan pada Ayahmu, semoga Arga dan Alena datang bersama. Dan ternyata … kalian terlihat begit

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Nyaris Percaya

    “Kenapa Lavina sudah jarang main ke rumah? Ibumu sering menanyakannya,” kata Gunawan setelah meeting usai dan para petinggi di bawah kepemimpinannya keluar dari ruangan.Vikram menghela nafas panjang sembari menutup MacBook pelan.“Dia ‘kan lagi hamil, Yah.”“Ayah tahu … justru itu ibu hamil harus sering jalan-jalan, mainlah sesekali ke rumah .., atau ajak ibumu ke salon atau belanja.” Vikram bangkit dari kursinya. “Dia istrimu, Yah … bukan ibuku.” Gunawan menatap kesal putranya.“Lavina kecewa sama ayah dan ibu ….” Vikram menggantung kalimatnya.Dia ragu untuk melanjutkan.“Karena Ayah dan ibu menjodohkan Arga dengan Alena meski Arga sudah menikah, sehingga dia khawatir nanti kamu juga akan bernasib sama dengan Arga?” Gunawan sudah terlalu tua untuk mengerti apa yang sebenarnya terjadi.“Itu Ayah tahu.” Vikram kembali duduk di kursinya.Gunawan tergelak. “Ayolah … Amara dan Lavina berbeda.” Vikram tersenyum miring, dia lantas bangkit kembali karena sang ayah ternyata ti

  • Karena Utang, Dinikahi Sultan   Merasa Bersalah

    Langit pagi di Uluwatu tampak indah, tapi bagi Arga, segalanya terasa suram. Ia duduk di tepi tebing vila, menatap lautan luas yang memantulkan cahaya matahari pagi. Gelombang bergulung tenang, kontras dengan badai di dalam dadanya.Napasnya berat. Tangan mengepal. Kepala menunduk. Ia belum juga bisa menerima apa yang terjadi semalam—atau lebih tepatnya, apa yang katanya terjadi.“Gue mabuk… gue enggak sadar… tapi tetap aja…,” gumamnya lirih. “Gue udah hancurin semuanya….”Ia memejamkan mata. Bayangan Amara muncul di pikirannya. Senyumnya. Tawa lembutnya. Sentuhan tangan kecil di perut yang mulai membesar. Ia mengingat setiap detik saat mereka berjalan di antara kebun teh, saat Amara berkata dengan yakin bahwa ia mempercayainya sepenuhnya.Dan kini … ia merasa layak dikutuk.Suara notifikasi ponsel membuat Arga tersentak. Ia membuka pesan.Amara: Sudah sarapan, Ga? Jangan lupa jaga kesehatan ya. Aku dan dede bayi nunggu kamu pulang. Hati-hati di sana.Kalimat itu menghantamnya

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status