Share

Malam Pengantin

Author: Stary Dream
last update Last Updated: 2025-11-22 07:37:25

Para keluarga datang berbondong memberi ucapan selamat kepada pengantin baru ini. Termasuk keluarga mendiang suami Maryam.

"Selamat atas pernikahanmu, Andra." Dawiyah memeluk keponakannya sembari menatap Andini. Dari tatapan sinis itu, Andini merasa drama keluarga mertua akan dimulai.

"Terima kasih, tante." Sahut Andra datar.

Tak hanya keluarga Maryam, keluarga Lastri pun sama hebohnya. Mereka bahkan meminta untuk berfoto selfie bersama Andra. Kapan lagi punya kesempatan untuk berfoto bersama artis, bukan?

Saking hebohnya, Andra jadi risih. Betapa tidak? Keluarga Lastri yang berupa ibu-ibu ini begitu berani. Bahkan ada yang menyentuh dan mencolek bahu serta main merangkul saja.

"Maaf, tante.." Andra melepaskan tangan yang melingkar di bahunya dengan sopan. Jika tidak tahu tempat, Andra pasti sudah memaki habis-habisan.

Melihat itu, Andini menggelengkan kepalanya. Ia juga meminta tante-tantenya untuk tidak bereaksi berlebihan.

"Fotonya mau diposting kemana, tante?" Tanya Andra ketika E
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Mendadak Jadi Istri Artis   Wanita Itu Datang Lagi

    Andini menyentuh bibir yang disentuh oleh suaminya. Ya, cerewet. Andra tadi mengatakan seperti itu. Karena Andini yang mengomel jadi Andra membungkamnya dengan sebuah ciuman.Sebentar. Tak sampai 30 detik bibir itu menyatu. Dua bibir yang menempel dengan rasa kaku.Ciuman pertama bagi Andini yang berhasil membuat jantungnya berdebar sampai saat ini. Andini malah berkali-kali menarik nafas panjang dan menghembuskannya untuk menetralisir gemuruh yang ada di hati ini.Tangan Andini bahkan masih gemetaran. Berulang kali dia memegang bibirnya ini. Bibir yang sempat disentuh oleh suaminya. Tak menyangka kalau Andra mengambil tindakan seberani itu.Sedangkan di kamarnya, Andra juga gelisah sendiri. Aduh, gimana ya? Dia sudah sering beradegan mesra dengan lawan mainnya. Bahkan bersentuhan bibir dengan hebatnya.Tapi, kenapa Andra begitu gugup ketika bibir mereka bersentuhan. Bibir istrinya itu begitu lembut dan semanis madu. Astaga.. pasti ini kali pertama Andini mendapatkan ciumannya. Namun

  • Mendadak Jadi Istri Artis   First Kiss

    Masuk hari ke empat, Andini pergi menemui direktur setelah ia diperintahkan untuk mutasi ke tempat yang bahkan dia tak tahu kemana. Setidaknya, wanita ini ingin tahu apakah surat keputusan sudah terbit apa belum.Andini ingin bersiap kalau saja sewaktu-waktu dia diperintahkan keluar dari rumah sakit ini.Pukul 10 pagi setelah memberikan terapi rehabilitasi, Andini pergi menemui direktur. Namun sekretaris wanita itu mengatakan jika ibu direktur tengah dinas diluar. Andini pun terpaksa kembali lagi ke ruangannya.Di tengah perjalanannya, ia bertemu dr. Richard. Mereka berdua pun saling menyapa."Udah lama banget aku nggak dapet pasien cewek kayaknya!" Seloroh pria ini."Iya juga.. padahal dokter selalu jadi idola di ruang Kasih." Balas Andini sambil tersenyum.Richard lalu terkekeh. "Apa kabarmu, Andini?""Lebih baik dok.""Kamu dari ruang direktur?""Iya. Nyari beliau.""Ngadep soal apa lagi? Bukannya masalahmu sudah clear?" Tanya Richard."Bu dir bilang aku akan dimutasi, jadi aku mau

  • Mendadak Jadi Istri Artis   Memantaskan Diri

    "Mari kita berpisah, mas. Aku membebaskanmu dari pernikahan ini."Andra terkesiap ketika melihat air mata yang mengalir di wajah istrinya. Dia tahu jika Andimi sering menangis karena ulahnya secara diam-diam. Namun, sekarang.. dia melihat langsung air mata yang jatuh dari mata indah itu. Oh, hati Andra jadi sakit sekali.. dia ingin membalaskan dendam pada orang yang sudah menyakiti hati istrinya. Tapi, dia lupa jika orang yang sering menyakiti istrinya adalah dia sendiri."Dini.. kamu sadar apa yang kamu katakan barusan?"Andini mengangguk dan menatap pria itu dengan sedih."Aku tahu kita sudah terjebak cukup lama dalam pernikahan ini. Aku yakin kamu sudah sangat tersiksa karena hidup denganku. Maafkan aku, mas.. aku nggak pantas bersanding denganmu sampai aku tidak bisa mengakuimu sebagai suamiku." Ucap Andini menangis lagi."Andini..." kini giliran Andra yang terperangah karena ucapan istrinya."Kamu juga sudah menalakku, mas. Memang lebih baik kita berpisah saja.""Kapan aku member

  • Mendadak Jadi Istri Artis   Hujatan Untuk Andini

    Andini menoleh ketika namanya dipanggil. Pria itu datang menemuinya dengan senyuman. Andini melirik dan sedikit bersembunyi dibalik pintu keluar masjid. Jangan sampai tubuhnya terlihat oleh Andra. Ya, Andini tadi melihat suaminya juga berada di tempat ini. Mengikuti kajian dari ustadz Hanan."Mau langsung pulang, Dini? Aku antar, ya!" Tawarnya tanpa ragu."Oh.. nggak usah, mas. Aku mau pergi dulu ke pasar. Mau cari barang.""Biar kutemani saja. Kasihan kamu keluar panas begini."Andini tersenyum masam dibalik cadarnya. "Nggak perlu, mas. Makasih sebelumnya."Andini buru-buru menjauhkan dirinya dari Zul dan berlari kecil menuju gerbang masjid raya ini.Dari jauh, Andra memperhatikan interaksi keduanya. Nah, dokter itu selalu mencari cara untuk mengejar istrinya.Lupakan dulu soal apa yang ingin dia pelajari dari ustadz Hanan. Sekarang Andini lebih penting.Andra ikut keluar dan mencari keberadaan Andini. Hingga sepuluh menit ia berkeliling masjid, Andra tak melihat wanita bercadar puti

  • Mendadak Jadi Istri Artis   Ingin Menjaga

    Andini belum bisa tudur, dari tadi tangannya mengambang di udara memperhatikan cincin manis yang melingkar di jarinya. Cincin kawin meraka saja tak secantik ini, tapi cincin pemberian Andra ini begitu indah. Pas sekali di jemari Andini yang lentik."Apa nanti dia akan mengambilnya lagi?" Gumam Andini sembari menatap cincin manis ini. Ia lalu teringat akan kartu hitam yang kemarin diberikan Andra. Dia malah belum membeli apapun dengan kartu tersebut.Sedangkan di kamarnya, Andra jadi gelisah sendiri. Nah, seperti tertinggal rasa gugup setelah menyentuh tangan istrinya.Sebenarnya yang seperti itu biasa baginya. Apalagi dia sering bersentuhan dengan lawan jenisnya. Tak hanya itu, dia juga pernah menyentuh Rena. Tapi kenapa dengan Andini berbeda? Apa karena Andini tak sama seperti wanita lainnya?Ibarat benda, Andini ini elegan dan mahal. Sungguh harus dijaga dengan penuh kehati-hatian.Andra terlonjak kaget ketika mendengar suara dentuman dari atas langit."Petirnya!" Andra sampai merem

  • Mendadak Jadi Istri Artis   Lembutnya Tanganmu

    Gara-gara Andra yang tantrum kini Bungsu kena getahnya. Dia harus bolak balik menghadap Rika dan meminta maaf, wanita ini pun juga tak enak hati dan memilih merevisi naskah yang ia buat. Ya, daripada rugi karena Andra mengundurkan diri jadi lebih baik mereka menulis sesuai dengan yang diminta sang aktor saja.Setelah menemui Rika, Bungsu pergi ke rumah Andra. Mengomel hingga membuat telinga pria itu memerah."Lagian ngapain sih pake acara ngambek segala? Biasanya juga kamu mau kalau ada adegan begituan!" Gerutu Bungsu."Aku sudah bilang nggak mau merusak inti ceritanya!""Bukan karena Andini?" Selidiknya."Maksudmu apa?" Dahi Andra sampai bergaris."Iya pasti gara-gara Andini.""Dia nggak pernah memaksaku untuk merubah naskah cerita, ya! Dia malah setuju aja soal penambahan adegan itu!""Bukan! Pasti karena kamu nggak enak sama Andini kalau beradegan mesra dengan wanita lain, ngaku deh!""Apa sih!" Andra sampai memalingkan wajahnya."Udah deh, aku bisa menebaknya. Takut merusak cerita

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status