Share

46. Mirip. Benarkah Itu Dia?

     Jay mendatangi Rumah Sakit. Ia belum menceritakan hal itu pada Kaira. Sebagai bentuk menghargai privasi korban, Jay harus meminta persetujuan kalau kejadikan itu bisa diceritakan meski Kaira adalah Istrinya.

"Rasya, apa dia sudah sadar?" tanya Jay.

"Sudah, Tuan. Anda semalam..."

"Semalam gawat. Nyonya mengamuk," jawab Jay.

     Jay masuk. Mendapati wanita yang berparas cantik itu sedang menikmati semangkuk bubur. Lebih tepatnya, menikmati memandangi bubur karena buburnya sama sekali tidak tersentuh.

"Selamat pagi, Nona!" sapa Jay. "Apa boleh saya duduk?" imbuhnya.

"Silahkan!"

     Wanita itu memandangi Jay tanpa berkedip. Meski sudah tidak lagi bujangan tapi pesona Jay seperti duda tampan yang jadi rebutan perempuan.

"Sebelumnya, saya ingin meminta maaf soal kejadian yang pasti sangat merugikan Anda. Saya harap Nona tidak tersinggung."

"Keysa!"

Sabrina Angelitta

Terimakasih Untuk Kesetian Kalian semua... Happy Reading...

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Veni Sinaga
Cepat ya Keysana kembali, tapi semoga deh gak ada masalah hehee.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status