Share

Izin pulang malam

Vino membawa Amara ke salah satu mall yang ada di kota Jakarta. Sepanjang perjalanan masuk ke dalam mall tersebut, Vino tidak pernah melepaskan genggaman tangannya barang sedetikpun, meskipun Amara mencoba untuk melepaskan genggamannya, namun tangan itu tetap tidak mau lepas dan mau tidak mau, Amara pun membiarkan tangannya di genggam oleh kekasihnya itu 

"Yang, lepas dulu ih."Pinta Amara ketika dirinya akan mengambil ponsel di dalam tas miliknya.

"Gak mau."Jawab Vino membuat Amara memutar kedua bola matanya malas.

"Sayang, aku mau ambil ponselku dulu sebentar. Sepertinya ada yang menelpon ku."

"Kan ada tangan kamu satunya lagi sayang."

"Ish gak bisa yang, udah ah lepas dulu tanganku sebentar sih."

"Biar aku ambilkan saja."Ucap Vino tanpa mengindahkan permintaan kekasihnya tersebut. Vino meraih tas kecil miik sang kekasih dengan satu tangannya, ia membuka resleting tas tersebut, kemudian ia mengambil ponse

Rentya Karin

Jangan lupa berikan komentar kalian ya

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status