Share

Percaya Padaku

“Astaga!” Shena menutup mulut dengan tangannya.

Aryan segera mendorong tubuh Prisilia. Dia tidak mau Shena salah paham dengan kelakuan mantan kekasihnya itu.

“Apa-apaan ini!” Aryan mendorong tubuh Prisilia dan langsung menutup pintu kamar dan menguncinya.

Shena tidak terkejut melihat Sisil melakukan tindakan seperti itu. Sejak awal pun dia memang berniat untuk merebut hati Aryan. Namun, kali ini Aryan dengan tegas mengeluarkannya dari kamar. Ada perasaan senang di hati Shena, mungkin suaminya benar-benar tulus ingin berubah.

“Aku bisa jelaskan, Shena.” Aryan bergegas memegang kedua bahu istrinya.

Shena mengangguk, “Sudahlah.”

Aryan mengembuskan napas lega. Dia merangkul dan membawa Shena pergi ke meja makan untuk menikmati sarapan bersama. Mereka duduk di tepian jendela dengan pemandangan cantik yang disuguhkan oleh Tuhan untuk insan di bumi.

Tangan Aryan mengusap dan mencium jemari istrinya. “Terima kasih sudah percaya padaku.”

Sinar mentari mulai menyinari tempat mereka berada. Caha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status