Share

Pahitnya Kenyataan

Jarum jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam. Namun, seseorang yang berada di ruangan bernuansa gelap itu masih belum bisa terpejam. Sedang suara-suara di luar sana sudah tak terdengar lagi di ceruk telinga. Ia mengembuskan asap rokok dari mulut. Membiarkan secepatnya tersebut mengotori udara dalam kamarnya.

Jika orang-orang sudah mulai bersiap-siap melabuhkan diri di samudra mimpi. Aydan justru sibuk dengan isi yang mengganggu. Setelah kemarin-kemarin disibukkan dengan pikiran tentang seorang gadis pemilik rambut pirang itu. <

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status