Share

Life Full of Sorrow

Lexia menangis dalam diam di ujung pembaringan sementara Swan terbaring dengan ekspresi terpukul. Keduanya tidak pernah menyangka jika Hector sanggup mengeluarkan keputusan terburuk demi menyelamatkan posisi politiknya. 

"Kupikir tidak akan secepat ini aku menerima hidup buruk berikutnya. Ternyata papa sudah merencanakan semua dengan seksama." Kalimat Swan terdengar getir. 

Lexia tidak memberikan tanggapan. Isak tangis yang tertahan menjelaskan bagaimana ia turut merasakan simpati dan empati yang begitu mendalam. 

"Aku seperti tenggelam dalam jerat lumpur pekat dan tidak seorang pun mendengar jeritanku," ratap Swan, seiring lelehan kesedihannya bergulir dari kelopak mata indahnya.

"Sakitmu, menjadi deritaku. Kesialanmu, menjadi ketidak beruntunganku, Swan. Jangan katakan kau sendiri. Aku sudah jadi bagian dari hidupmu!" tandas Lexia dengan mata basah dan hati jauh lebih terluka. 

"Seandainya ada yang ingin memperjuangkan hidupku, mencintaiku dengan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status