Share

Mendadak Menyatakan Cinta

Aruna mengintip dari balik tembok, di sana Jeso dan Ardis tengah bercengkrama sebentar sebelum Jeso pergi. Saat Jeso melintas di depannya, sontak Aruna langsung menatap ke sisi kanan. Tepatnya ke arah kaca dan mencoba menutupi wajahnya dengan ponsel. Merasa sudah aman, Aruna mengelus dadanya dan menghela napas lega. 

Baru saja hendak menghampiri Ardis, Aruna kembali berhenti dan bersembunyi.

"Saya sudah menandatangani kontrak tersebut, jadi kita jalankan rencananya," ucap Ardis kepada seseorang di seberang sana.

"Rencana? Kontrak?" beo Aruna di balik tembok. 

"Apa ini ada hubungannya sama perusahaan Jeso?" lanjut Aruna.

Aruna yang terus berpikir tanpa sadar Ardis mengerutkan keningnya dan menatapnya dari samping. 

"Kamu mau di sini terus atau kembali ke kantor?" tanya Ardis dingin. 

Aruna tersentak dan menoleh ke arah kiri. "Iya, Pak. Maaf."

"Minta maaf mulu, lebaran masih lama," sahut Ardis pelan.&n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status