Share

Kemarahan Ganendra

Alleta duduk di depan teras paviliun yang ditempati oleh keluarganya. Ia menatap barang-barang miliknya yang berada di teras paviliun sebelah yang ia tempati semalam.

Ganendra serius dengan ucapannya. Ia meminta beberapa pekerja untuk mengeluarkan barang-barang milik Alleta dari kamarnya.

Alleta melihat Sassi dan Marlina sedang berjalan-jalan di kebun buah strawberi yang berada di halaman belakang rumah.

Tanpa berpikir panjang, Alleta segera menghampirinya.

"Emily!" seru Alleta.

"Sebenarnya, mau sampai kapan kalian menumpang di rumah ini?" tanya Alleta saat sampai di dekat Sassi dan Marlina.

Sassi melihat ke arah Alleta dengan pandangan meremehkan. Kemudian melemparkan pandangannya ke arah paviliun yang Alleta tempati.

"Apa keberadaan kami menganggumu?" tanya Sassi.

"Ya. Tentu saja. Maka sebaiknya, kalian nggak usah berlama-lama di sini!"

"Kamu pemilik rumah ini? Sepertinya waktu itu, Ganendra mengatakan bahwa kamu bukan siapa-siapa," ujar Sassi dengan nada mengejek.

"Kamu?! Berani-be
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status