Share

15. Alasan Menghilang.

Ketika Vivi bingung memilih sepatu yang mana, Albi datang dari belakangnya. Lelaki itu mengeluarkan sepasang high heels dari lemari kaca di depan Vivi, dengan senyum lembutnya kemudian Albi berjongkok di depan kaki Vivia.

"Albi, apa yang kau lakukan? Orang-orang melihat kita." Vivi sangat terkejut sampai memundurkan tubuhnya, saat dia rasakan tangan Albian baru saja menyentuh pergelangan kakinya. Matanya awas menatap pelayan toko di dekat mereka, takut jika pelayan itu berpikir Vivia memperlakukan lelaki tidak sepantasnya.

"Ada apa? Aku menyakitimu?" Alih-alih bertanya, Albian justru mengeluarkan pertanyaan, dia tatap Vivi dengan kepala mendongak ke atas.

"Bukan, bukan." Vivi membuat gerakan 'tidak' dengan tangannya. "Maksudku, berdirilah, orang-orang memperhatikan kita."

"Tapi aku ingin mengenakan sepatu untuk istriku. Kenapa harus peduli dengan tatapan orang? Ke sini, biar aku bantu mengenakan sepatumu."

Albi meraih pergelangan kaki Vivia lagi. Meski wanita itu sudah berusaha menol
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status