Share

Bab. 42 Libido yang Menyiksa

“Aldi, bereskan semua kekacauan ini. Jangan biarkan seorang pun tahu masalah ini,” perintah Edgar pada asistennya.

Aldi meminta para pengawal membawa pria yang sudah babak belur di lantai ke markas mereka. Dia yakin ini adalah ulah seseorang yang sengaja ingin merusak reputasi istri atasannya. Hanya satu orang yang saat ini Aldi curigai.

“Saya permisi dulu, Tuan. Kami akan menunggu Anda di luar.” Aldi menundukkan badan, kemudian keluar dari tempat itu.

“Sayang, ini aku. Buka matamu.” Edgar perlahan menurunkan tangan sang istri dari wajahnya. Dia melihat sang istri masih ketakutan dengan tubuh yang bergetar. Dia tidak akan melepaskan siapa pun yang sudah mengganggu sang istri. Bukan Edgar namanya jika dia tidak bisa menemukan pelaku utama yang mendalangi semua ini.

Perlahan Andira membuka mata, melihat sang suami berada di hadapannya. Sontak wanita cantik itu langsung memeluk lelaki di hadapannya. Dia menangis tersedu di pelukan sang suami.

“Ede, maaf. Pria jahat itu—,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status