Nayara akhirnya tiba di kafe, tempat di mana dirinya sudah berjanji bertemu dengan Mayunda, sahabat yang diam-diam telah menyesatkan dan mengkhianatinya. Nayara langsung memasang senyum, berpura-pura seolah tak terjadi apa-apa. Seolah dirinya belum mengetahui semua kebusukan Mayunda."Hai, Nay. Sini-sini," panggil Mayunda sambil melambaikan tangan begitu melihat Nayara masuk."Hai, May," sahut Nayara, lalu duduk di kursi tepat di hadapan sahabatnya itu."Aku udah pesenin kopi buat kamu, nih. Kamu paling suka hot latte, kan?" Mayunda tersenyum sambil mendorong pelan gelas kopi yang ada di depannya."Hari ini aku lagi pengin minum ice latte, May. Sorry, ya." Nayara melambaikan tangan, memanggil pelayan. Tak butuh waktu lama, seorang pelayan datang menghampiri dan mencatat pesanannya.“Oh….” Mayunda kecewa, tapi tak protes apapun."Jadi, ada apa, May?" tanya Nayara begitu urusannya dengan pelayan selesai."Nggak apa-apa. Aku cuma kangen kamu saja," jawab Mayunda, masih dengan senyumnya"
Last Updated : 2025-05-22 Read more