Mendengar itu, Kael tertawa pelan, bukan mengejek, tapi penuh rasa geli yang tak bisa ditahan. Apakah dia sungguh terlihat seperti pria yang baik?Sejujurnya, jika bukan karena permintaan kakeknya, dia tidak akan menikah. Dia lebih suka menghabiskan waktunya dengan berlatih atau meramu ramuan obat daripada mendengarkan ocehan wanita.Namun, setelah menikah dengan Evelyne, Kael menyadari bahwa ini tidak terlalu buruk.Seiring berjalannya waktu, dia mulai mencintai Evelyne, dan hanya ingin bersamanya.Karenanya, Kael menatap Gerard dengan santai sebelum akhirnya membalas, “Maaf, Pak tua, saya sudah punya istri. Dan meskipun keluarganya memperlakukan saya seperti sampah... saya bukan tipe pria yang melirik ke rumah sebelah hanya karena ditawari atap yang lebih bagus.”Saat Kael mengatakan itu, dia melirik sedikit ke arah Evelyne, memberikan senyum tipis, yang seolah mengatakan, 'hanya kau yang kuinginkan'.Evelyne yang melihat itu, wajahnya seketika memerah. Entah karena malu, tersentuh
Last Updated : 2025-09-01 Read more