Kinan melepaskan kekangan tangan kekar yang menghadang tubuhnya, Kinan benar-benar kecewa kepada Sean. Dia sudah berbohong kepadanya, padahal kalau dia jujur Kinan tidak akan marah atau merasa kecewa, hanya saja perbuatan Sean di luar dugaannya sendiri.“Apa maksudmu?” Tanya Sean dengan tatapan penuh tanya.“Tidak usah seperti orang tidak tahu apa-apa, Tuan apa kamu lupa bahwa keluargamu sangat terkenal! Saya tahu kau menghindariku hanya karena istrimu hamil, kau menjanjikan sebuah ikatan di mana kau akan melamarku, tapi setelah ucapan itu keluar dari mulutmu kau bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi.” Kinan meneteskan air mata, sudah berusaha ia membendungnya akan tetapi air mata itu kembali mengalir deras, hatinya sangat rapuh dan sedih. Sean tercekat dia bahkan tidak menyangka Kinan akan mengetahui hal ini, dirinya merasa kalap dan bingung saat mengetahui Violla hamil. Dan semua hasil pemeriksaan terhadap Sean sudah keluar di mana dia tidak mandul, semua hasilnya normal dan
ปรับปรุงล่าสุด : 2025-11-28 อ่านเพิ่มเติม