American Drill Kain

“He pressed me to the wall with one hand tight around my throat, the other sliding beneath the thin silk clinging to my skin. I should’ve been begging for help. Instead, my knees went weak when he leaned in, his mouth hot against my ear. ‘Does it hurt, darling?’ he whispered. I shook my head, even as his fingers left bruises. ‘Good. I like it when you take it.’ God, I hated him. God, I wanted him to never let go.” A DARK, EROTIC TALE OF OBSESSION, HUMILIATION, AND HUNGER. They called him the Devil, a sadist with a crooked smile and hands built for breaking men. In the underworld’s most perverse auction, Luca Ruelle is nothing but trembling prey, sold for a price no soul should fetch. Silk-wrapped, bare, choking on shame and smoke, he should be praying for rescue. But Kain Astor doesn’t rescue. He claims, corrupts, and devours. He teaches Luca how it feels to be owned. How pain can bloom where fear lives. How pleasure is just another kind of cruelty. Every command is a dare, every punishment a promise. Under Kain’s hands, Luca learns the exquisite agony of surrender, and the terror of how badly he needs it. He should be fighting for his life. Instead, he’s sinking to his knees, eyes glazed, lips parted, whispering the one word that seals his fate— “Please.”

The book is the first-person account of a young biracial Mexican and African American woman, Evelyn Rosalyn Amiss. She repeatedly transports in time between her home in Texas and then Newark, New Jersey to different time periods. She meets and helps some of her ancestors along the way. This is my first journey into a fantasy, time travel novel. I hope you stick around for each riveting, historical and spicy page turner. This is a work of fiction. Names, characters, places and incidents either are products of the author's imagination or are used fictitiously. Any resemblance to actual events or locales or persons, living, or dead, is entirely coincidental.

Shannica Jazz Mavros and Xavien Kash Kainoa are bestfriends since they were kids. They grew up together but Shannica begin to grow romantic feelings for Xavien without him knowing. Hence, Xavien is in love with someone else named Nyla Kim, the girl who has been Xavien's dating for three years. One day, Xavien decided to propose to Nyla but Nyla rejected him and decided to end their relationship. Shannica is always the one who has been their for Xavien, waiting for him to notice her. When Nyla left, Shannica finally got a chance to pursue her love for her bestfriend, Xavien. Will he be able to notice and love her back?

Après la mort de son père, Cendrillon se retrouve sous la coupe de sa belle-mère cruelle et de ses demi-sœurs. Ruinée, la belle-mère décide de vendre la virginité de Cendrillon au plus offrant pour sauver sa situation financière

André Langlois s’est séparé de sa petite amie. Après avoir écouté les paroles de son rival en amour, il s’est mis en colère. Ensuite, il a craché du sang et s’est évanoui. Quand il s’est réveillé, il a obtenu un système de richesse extrême qui lui a demandé de dépenser dix millions de milliards d’euros. Alors, André a commencé à mener une vie heureuse : « Je l’admets, je suis un vrai milliardaire… »

Cinta sejati suaminya menderita penyakit parah. Pria itu sering berkata kepada Viona, "Viona, hidup Sonya nggak akan lama lagi, jangan bersikap keras padanya." Untuk menebus penyesalannya, pria itu menemani cinta sejatinya melewati gunung dan sungai, menyaksikan bintang-bintang dan lautan. Pria itu bahkan dengan terang-terangan memberikan pernikahan mereka pada Sonya Coven. Bahkan putranya yang berusia lima tahun juga enggan melepaskan cinta sejati pria itu. "Ibu nggak sebaik Kakak Cantik. Kenapa bukan Kakak Cantik saja yang menjadi ibuku?" Viona memutuskan untuk mengabulkan keinginan mereka. Dia melemparkan surat cerai, lalu pergi tanpa menoleh ke belakang. Kemudian, seorang pria dewasa dan laki-laki kecil berlutut di hadapannya. Mantan suaminya merasa sangat menyesal, sementara putranya menangis tersedu-sedu. "Sayang, apa kamu benar-benar nggak menginginkan kami lagi?" Pada saat itu, seorang pria tampan memeluk pinggang Viona. "Sayang, kenapa kamu masih di sini? Anak kita masih menunggumu untuk menyusuinya di rumah."

"Attendez," ordonna Nora. "Je souhaite connaître les risques possibles de cette opération en plus de... la mort." Elle a demandé au garçon, ainsi qu'aux deux stagiaires supplémentaires qui sont venus la chercher. "Perte de mémoire dans certains cas. C'est pour autant que je sache." * Hors de côté ne veut pas dire hors d'esprit. Nora vit une existence typique de Cendrillon; deux demi-soeurs et une belle-mère qui méprisent sa vue. Ace Woods, un exemple d'extravagance, de caprice, d'insolence et de manque de respect se retrouve sur un continent inconnu du monde en faisant ce qu'il sait le mieux; attirer l'attention de ses parents. Mais une nuit enchantée, Un événement terrible qui s'est produit à minuit, marque un souvenir aussi longtemps que vous pouvez naviguer dans LA TRAGÉDIE D'UNE CENDRILLON AFRICAINE.

Jaka dan Nuning bersahabat sejak kelas 4 SD. Cuma sahabat. Jaka nggak pernah kepikiran nikahin Nuning meski cuma dalam mimpi. Soalnya Nuning itu gesreknya naudzubillah dan sama sekali bukan tipenya. Cewek itu cuma cocok dijadiin 'partner in crime' nyolong mangganya Mbah Surip. Atau dijadiin umpan pemancing keributan di kelas untuk melancarkan aksi bolosnya. Tapi demi apa, nggak ada angin nggak ada hujan, tiba-tiba aja Nuning minta dinikahin?! Alasannya ngehek banget, "Biar orangtuaku ngijinin aku pindah ke Jakarta bareng kamu. Aku kan nggak mau selamanya jadi orang kampung!" Bikin Jaka ngibrit terbirit-birit. Bikin Jaka keki karena kemerdekaannya sebagai jomblo dihabisi. Soalnya Nuning bikin pengumuman kalau Jaka itu calon suaminya. Bikin Jaka mati pasaran di depan gebetannya. Makin ditolak, Nuning makin ugal-ugalan ngejar Jaka macam banteng liat kain merah. Bahkan cewek gebetannya pun tak luput jadi sasaran. Tapi Jaka ogah nyerah, pokoknya Nuning pilihan terakhir baginya kalau udah nggak ada lagi cewek yang bisa dinikahinya di bumi. Titik! Tapi. Bukan Nuning namanya kalau nyerah gitu aja. Jaka tiket emasnya ke Jakarta. Ia pun mengerahkan jurus 'pepet, dempet, srempet' untuk mendapatkannya. Tapi ternyata, Jaka sama tangguhnya. Cowok itu gesit licin bagai belut menghindarinya. Lalu tiba-tiba menghilang. Namun saat Nuning mulai lelah mencari dan menyerah, tiba-tiba saja Jaka kembali nongol di depannya dan berkata, "Oke, kita nikah!" Nuning sukses menggaet tiketnya ke Jakarta. Ya. Cuma pernikahan ini yang bisa membawanya ke kota impian. Nggak peduli apa alasan Jaka mau nikahin dia. Pokoknya... nikah aja dulu, soal cinta urusan belakangan!

Lalaine Xerano once dreamed is to being part of an exclusive documentary company. She pursues her dream even if she finds out that the company hired her for some other reason— to uncover the very influential person. Maximus Luciano, is a high-profile Capo Dei Capi, a half Italian half Filipino citizen. He was also known as a dangerous leader of the Lotus Organization. While she was reading his records, it was as if she was already in danger. When the top management guaranteed her future career, without a second thought he immediately accepted it. Will she succeed to tame the mafia lord? Or her drill will only lead to her defeat? ______________ Content Warning: This story has mature scenes which are not suitable for young readers!

Svaha dan Arkana sudah berteman selama hampir seluruh hidup mereka. Bisa dikatakan, sebagai mahluk dalam sebuah ekosistem universal, mereka tidak memiliki predator. Tidak ada yang pernah mengancam persahabatan mereka. Mereka tidak berebut jabatan di Unit Kegiatan Mahasiswa. Mereka tidak bersaing dalam kelas. Dan yang paling penting; mereka tidak berpacaran. Bagi Arkana, Svaha adalah kunci kebebasan, apa pun yang atas nama Svaha ibunya akan mengijinkan. Karena Svaha adalah lelaki yang pintar. Sedang bagi Svaha, Arkana adalah perempuan yang unik, ia tidak pernah jadi orang lain. Sampai tadi pagi, Ketika Arkana dan Svaha terbangun tanpa sehelai kain pun yang menempel pada tubuh mereka, pertemanan itu mulai jadi pertanyaan besar.