Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
Misunderstanding

Misunderstanding

“Dibayar berapa lo sama bokap gue, hah?” Rayyan menyudutkan posisi Mita ke tembok. Satu tangannya mencengkeram erat kerah kemeja gadis itu sehingga membuatnya seperti tercekik. Mita kesulitan bicara. Tenggorokannya tercekat karena tekanan tangan Rayyan yang begitu kuat. Tangan kirinya berusaha melepaskan cengkeraman Rayyan sedang tangan kanannya menepuk-nepuk punggung tangan laki-laki itu. “Jawab!” sentak Rayyan. Matanya semakin berkilat merah. Memancarkan gurat amarah sekaligus sedih yang bercampur menjadi satu. “Lep—lepas, Ray. Denger penjelasan aku dulu,” pinta Mita dengan suara terbata. Gadis itu memejam seiring dengan luruhnya butiran kristal dari kedua sudut matanya. “Apa lagi? Udah jelas kalo lo cewek simpenan bokap gue! Lo udah ngerusak keluarga gue!” Rayyan semakin berapi-api. Mita mengangguk perlahan, dia pasrah. “Oke. Oke kalo menurut kamu kayak gitu. Bunuh aku kalo emang itu mau kamu,” lirihnya. Air mata semakin deras membanjiri wajah cantik Swastamita. Apakah Mita akan terus pasrah mendapat perlakuan kasar Rayyan? Akankah Mita benar-benar menyerah untuk tidak menjelaskan masalah sebenarnya pada laki-laki itu? Akankah Rayyan tega menghabisi Mita seperti yang diinginkan gadis itu?
Romansa
102.4K viewsCompleted
Read
Add to library
Kami Yang Kau Buang

Kami Yang Kau Buang

"A-apa, Dok? Pe-pemotongan usus?" Tenggorokanku terasa tercekat, jantungku serasa berhenti memompa,tubuhku lemas sepeti tak bertulang. Betapa terkejutnya aku mendengar bayiku yang baru berusia tiga bulan harus dioperasi. Tidak ku sangka MPASI dini yang dilakukan Ibu tanpa sepengetahuanku dulu bakal berbuntut panjang. "Apa liat-liat? Jangan salahkan saya ya, emang dasar anak kamu saja yang penyakitan!" bentak Ibu saat aku menatapnya. Kalau aku tak mengingat Raffa yang saat ini sangat membutuhkanku! Ingin rasanya aku membunuh ibu sekarang juga! Ku tatap wajah suamiku, dia hanya diam tak bergeming. Kesalahan pertama tenyata tidak membuat sang nenek kapok. Kali ini sang nenek dibantu sang ayah memberikan susu formula tanpa mereka tahu bahwa sang bayi alergi susu sapi. Bukannya menyesal dan meminta maaf sang ayah malah membuangnya tanpa peduli darah dagingnya yang sedang kritis berjuang untuk hidup. Irvan akhirnya menceraikan Tia dan menikah lagi. Dia berharap bisa punya anak yang sehat tidak seperti Raffa yang penyakitan. Tapi namanya manusia cuma bisa berencana, Tuhanlah yang punya kehendak. Irvan divonis tidak akan punya anak lagi. Bagaimanakah kelanjutan kisahnya? Apakah Raffa bisa bertahan hidup? Bisakah Tia mempertahankan sang anak agar tidak direbut paksa oleh sang ayah? Yuk ikutin kisahnya!
Rumah Tangga
1032.2K viewsOngoing
Read
Add to library
Goodbye School

Goodbye School

"Apa yang akan kamu coba, Ra?" Ayra memulai aksi nekatnya dengan perasaan gugup. Dia melepaskan kaitan baju sekolahnya satu-persatu di depan Rendra. "Ayra, kamu jangan nekat!" Lelaki itu panik sendiri dan menoleh ke sana kemari, ke penjuru kelas. Takut jika tiba-tiba ada siswa lain yang masuk. "Aku tahu ini bukan dirimu, Ra!" "Kamu suka cewek yang kayak gini 'kan, Ren?" "Iya! Aku emang suka! Tapi bukan kamu, Ra! Bukan kamu yang harus kayak gini!" Sebelum Ayra membuka kaitan bajunya yang ke-tiga, Rendra menutup bagian depan tubuh Ayra menggunakan jaket yang baru saja dia lepas. Kemudian merengkuh gadis itu dengan erat. *** Ayra merupakan gadis SMA semester akhir. Dia menjadi frustrasi saat tiba-tiba diputuskan oleh Rendra—kekasih yang sangat dia cintai. Alasannya adalah karena Rendra lebih menyukai gadis berpenampilan dewasa. Ayra berusaha sekeras mungkin menjadi apa yang Rendra inginkan meskipun sebenarnya tubuhnya menolak. Rendra sendiri juga tidak menginginkan perubahan itu terjadi pada gadis tersebut. Sementara Attar—lelaki dewasa yang satu rumah dengan Ayra karena mendadak harus bertanggung jawab dengan seluruh kehidupan Ayra pun turut mengekang perubahan gadis itu. Dia sangat menjaga Ayra hingga lebih baik Ayra dia ajak menikah saja daripada melakukan hal berbahaya di luar sana. Akankah Ayra balikan dengan Rendra? Atau justru memilih untuk menikah dengan Attar? ***
Romansa
1021.9K viewsCompleted
Read
Add to library
Terjerat Obsesi Gila Duda Anak Dua

Terjerat Obsesi Gila Duda Anak Dua

Sequel 2 Novel 'Tante, Mau kan jadi mamaku?' (Judul Sebelumnya OTW Beken) Sebelumnya hidupku baik-baik saja. Aman, tentram, damai dan terkendali. Meskipun aku bekerja sebagai publik figur di dunia entertainment. Tetapi aku tidak pernah mencari sensasi agar viral, atau pun terkena gosip miring hingga menjadi headline di akun lambe-lambean. Hingga akhirnya aku bertemu dengan Thalita Eugenie Alexander. Seorang gadis cilik yang tiba-tiba menarikku ke meja kasir dan ingin membeliku. Lah, dia kira aku ciki atau permen kapas? Seenaknya saja mau dibeli. Namun, berawal dari kejadian itu, hidupku pun mulai kacau setelahnya. Kehadiran Tita dan ayahnya, Aksa Malvino Alexander, si duren sawit berbuntut dua. Perlahan membuat aku mendadak virall. Apalagi, dengan status si duda yang ternyata bukan orang biasa. Makin menjadi saja gosip yang menimpaku setiap harinya. Membuat aku muak, dan ingin sekali resign dari dunia entertainment yang kugeluti. Masalah lainnya adalah, si duda selain narsis parah, juga sangat pemaksa sekali. Aku harus ekstra keras memutar otak dalam menolak lamaran gilanya. "Saya heran, kok ada wanita bodoh seperti kamu?" Heh? Maksudnya? "Padahal ada berlian di depan mata. Bukannya diambil dan disimpan, malah di tolak. Waras kamu?" What the hell! "Saya juga heran sama Bapak. Sudah tahu ditolak, masih aja gigih maksa. Kayak gak ada cewek lain aja diluaran sana. Kenapa? Situ kurang laku, ya?" Nah, kan. Emang enak dibalikin? Pokoknya, lo jual, gue borong, Bang!
Romansa
9.877.7K viewsCompleted
Show Reviews (38)
Read
Add to library
Kiki Sulandari
Bella,kwmu isengnya keterlaluan....sampai berantem segala..... Nurhayati....hati hati kalau janji sama anak kecil....harus ditepati Waaah...Devia bakalan jenguk pak Aksa,nih.... Teman teman paparazzi....ada berita hangat headline nih.........
Indri saputra
ceritanya bagus bgt, dan gak nyangka dikira bakalan jadi sama si papa tau²nya ada pemain dari novel sebelumnya......... kenapa pemainnya saling bersangkutan yaa mih? jadi membingungkan....hehehee semangat terus untuk novel² selanjutnya yaa mih ......
Read All Reviews
Suami Brengsek vs Istri Manja

Suami Brengsek vs Istri Manja

Acha07
"Meskipun pernikahan ini terjadi tanpa rasa cinta. Tapi malam pertama kita gak boleh di tunda." Sinta melirik sekilas, lalu mendengkus. "Hh! Dasar cowok mesum!" gerutunya. "Emang kamu pikir aku mau!?" sentak Sinta. Rama menarik ujung bibirnya. Kemudian mencondongkan tubuhnya lebih dekat. "Mesum sama istri sendiri itu wajar," bisiknya tepat di depan wajah Sinta. Mata Sinta melebar, susah payah ia menahan degup jantungnya yang mulai menggila karena jarak mereka tidak lebih dari lima sentimeter. Sinta bahkan bisa merasakan napas hangat Rama menyapu kulit wajahnya. "Gugup ya?" Rama mengedipkan sebelah matanya untuk menggoda Sinta. "Si-siapa bilang!" elak Sinta, lalu mendorong dada Rama menjauh. Rama terkekeh geli melihat tingkah Sinta. "Lo berharap gue cium ya?" goda Rama lagi. "Gilak kamu!" maki Sinta. "Siapa juga yang mau sama bekas cewek lain!" sambungnya. "Oh, jadi lo cemburu." Sinta menghunus Rama dengan tatapannya. "Gak!" tegasnya. "Wajar kok, Sin. Tapi yang penting sekarang 'kan gue cuma punya lo." Lagi-lagi Rama mengerlingkan mata, mencondongkan tubuhnya lebih dekat pada Sinta. "Gue mau lo, Sin." Sinta meneguk ludahnya dengan susah payah. Hidung mereka kini saling menempel karena jarak yang begitu dekat. Sinta sendiri masih belum paham dengan situasi yang terjadi kini, tubuhnya membeku dan tidak bisa melawan saat Rama mulai meniti kancing bajunya. ***** Ketika kedua manusia yang memiliki banyak perbedaan sikap, sifat dan kelakuan harus terikat dalam sebuah ikatan bernama 'PERNIKAHAN' Mampukah keduanya saling melengkapi di setiap kekurangan dan mengubur kenangan cinta pertamanya masing-masing? Simak kelanjutan cerita ini dalam kisah "Suami Berengsek vs Istri Manja."
Romansa
104.3K viewsOngoing
Read
Add to library
TEMAN HIDUP

TEMAN HIDUP

Litani
Adia dan Hanif memutuskan untuk menikah setelah menghabiskan 3 tahun masa pacaran. Satu tahun pertama masih terasa pasangan paling bahagia. Masih romantis. Masih perhatian. Saling mengabari. Masalah-masalah kecil seperti Hanif yang sering kelupaan naruh handuk di atas kasur, atau menarik baju sampai berantakan, bisa teratasi dengan mudah. Masalah kecil. Hingga suatu hari, kedunya dituntut sibuk oleh pekerjaan masing-masing. Yang membuat horor kali ini adalah ... pertanyaan kapan punya anak? Setiap Adia ikut acara keluarga, pertanyaan itu tidak berhenti dari mulut tante dan sepupu-sepupunya. Mereka bahkan menyaranan berbagai ramuan obat kuat. Memberikan wejangan macam-macam dan pertanyaan aneh-aneh seperti, "Adia jangan keseringan di atas, sesekali aja. Kasihan sperma Hanif muntah lagi ke bawah kalau posisinya kayak gitu terus. Emang sih, di atas enak. Tapi itu nantinya Hanif jadi malas gerak. Hanif juga harus aktif, Di." Adia menanggapi dengan memijit pelipis, pusing. Suatu hari kabar baik itu datang. Adia hamil. Hanif hanya tersenyum datar saat Adia menyodorkan tespek bergaris dua. Hanif menjadi lebih pendiam sejak saat itu, padahal semua keluarga begembira menyambut hadirnya si kecil. Pada suatu malam Adia mendengar sebuah tangisan pilu, ia memeriksa ruang demi ruang. Hanif, suaminya, sedang tersedu-sedu di atas sajadah. Bahunya bergetar. Tangisannya terdengar sedih sekali. Entah apa yang lelaki itu ceritakan pada Tuhan. Setelah tangis Hanif reda, Adia berinisiatif membawakan teh, mengelus bahunya dan mempertanyakan kenapa. Kejujuran Hanif membuat tercengang. Ternyata lelaki itu punya trauma mendalam di masa kecil, itu sebabnya ia tidak berkeinginan mempunyai anak. Namun, Tuhan berkehendak lain. Tuhan menitipkan ruh di rahim Adia. Adia shock. Ia menangis sejadi-jadinya. Adia bingung, apa yang harus dilakukan pada bayinya nanti? Adia tidak ingin anak ini lahir seperti tidak diinginkan. Hanif meminta Adia membantunya melupakan trauma itu. Pelan-pelan, perlahan. Hanif tidak merasakan sakit lagi saat mengingat ayah yang menyiksa ibu dan adiknya.
Romansa
102.9K viewsOngoing
Read
Add to library
PREV
1234
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status