Kaisar Ruby

Sebastian comes back from Alpha Academy with a darkness his parents can't ignore. It's not just typical teen troubles, it's something connected to Dietus, an ancient god from their past. He's overwhelmed, holding onto secrets that could disgrace his family and make him question who he really is. His best friend Ruby has always been different, with powers and striking purple eyes that scare people. She tries to live up to the high expectations of her royal werewolf family, but often falls short. Her life revolved around one close friend, a boy who always protected her. But when he returns from Alpha Academy, distant and troubled, she feels more alone than ever. Things shift when they meet two new people; Gabe, an Alpha with a mysterious past, and Hailey, a sweet girl who draws them into a deeper mystery. Together, they dig into the dark secrets of their parents' pasts, unleashing sinful betrayals and deceitful lust. Preview: "At first," he said, stepping closer, grabbing my underwear and tearing it away. "I thought you were some innocent child, just a prude and angry girl. Mmm, but now I see you." He lifted my leg around his arm, bending his knees to align himself right at my core, his intentions clear. "Yeah? And what am I?" I as his tip teased me. "A ," he chuckled, thrusting into me with a force. My jaw dropped, and I cried out, overwhelmed by the raw sensation. "You're tight for a little ." He growled, pulling out and ramming hard back inside me. He pounded into me, taking me dirty against the brick wall. His eyes watched me, black as night and filled with anger. "! Don't stop!" I screamed, my nails digging into his shoulders. He felt so amazing.

Liem adalah seorang petarung yang tidak terkalahkan di dunia pertama yaitu dunia dalam untuk sebutan bagi penghuni dunia kedua. Dia Liem mendapatkan sebuah undangan yang misterius untuk datang ke Antartika guna menjawab rasa penasaran dan kebosanan hidupnya yang selalu menjadikannya yang terkuat akhirnya dia memutuskan untuk datang dan menjawab surat tantangan itu seorang diri .Ketika di Antartika dia menemukan banyak keanehan yang selama ini tidak diketahuinya bahkan di luar logika yang selama ini telah diajarkan dunia dalam sekolahan, Puncaknya ketika ada beberapa orang yang datang untuk menjemput dirinya dan mengaku berasal dari dunia kedua tepatnya Zeon yaitu suatu nama tempat benua yang berada melingkar mengelilingi tembok es antartika bagian lain.Di situlah awal Liem melihat kehidupan diluar antartika sehingga suatu hari dia mengikuti suatu turnamen yang mewakili tempatnya berada yaitu Benua Utara yang disebut Zeon. Beberapa pemenang akan dikirim untuk mengikuti lagi turnamen yang sesungguhnya yang berada di Araliva yaitu Benua Selatan yang berada di dunia kedua.Namum tak di sangka dari serangkaian konflik membuat Liem terus ikut dan masuk kedalam beberapa kejadian yang hampir membuatnya mati.Puncaknya ketika Rencana 3 Raja Iblis yang dikenal sebagai penguasa dunia kedua bertarung melawan beberapa wakil dari Zeon benua utara dan terutama di atas dari 3 raja iblis itu ada 1 orang yang disebut Kaisar.Kaisar Iblis dunia kedua itu adalah dalang dari segala bencana yang menjadikan dunia pertama terancam akan diserang keberadaannya oleh para penghuni dunia kedua.Sehingga mengharuskan Liem berusaha menghentikan segala rencana Kaisar iblis bersama teman temannya yang harus bertarung melawan 3 Raja Iblis, Kaum dari Yabus dan Kaum Mabus serta keluarnya Iblis yang dilahirkan menjadi manusia.Apakah Liem dan teman teman mampu bertahan melawan peperangan melawan para manusia perusak yang di bantu oleh kaum Jin dan Jan. Kita ikuti saja terus cerita dalam novel

L'année de mes dix-huit ans, le Haut-Roi a convoqué les héritiers des quatre grands clans, vampires, loups-garous, dragons et sirènes, et a étalé leurs portraits devant moi, m'ordonnant d'en choisir un pour une alliance matrimoniale. Sans hésitation, j'ai pointé du doigt le plus obscur d'entre eux : Mathéo Dimont, un loup-garou des terres frontalières. La cour a retenu son souffle, car tous savaient que mon cœur avait longtemps appartenu à Iris, l'Alpha au sang royal le plus pur. Pendant sept ans, je l'avais suivi comme un chien fidèle, supportant son indifférence, déclarant publiquement mon amour, allant jusqu'à sceller un pacte avec mon propre sang pour l'épouser. Dans ma vie précédente, j'avais obtenu ce mariage. Et grâce à moi, il avait hérité des ressources du Haut-Roi, devenant le souverain des quatre clans. Mais il m'avait trahie en marquant secrètement Ruby, la fille adoptive de mes parents. Furieux, ceux-ci l'ont envoyée étudier dans une meute lointaine. À partir de ce jour, Iris me haïssait viscéralement. Ses maîtresses s'étaient multipliées, chacune ressemblant étrangement à ma sœur adoptive. Il les laissait m'humilier en public, transformant peu à peu ma position de reine en sinistre farce. La dépression m'avait rongée. Je ne maintenais ma forme de louve qu'à coup d'inhibiteurs. Jusqu'au jour où il avait remplacé lui-même mes médicaments par un poison lent. J'étais morte dans une grotte glacée, portant en moi notre enfant jamais né. Revenue à la vie, j'avais perdu mes illusions. Quand le Haut-Roi m'a fait à nouveau choisir, mon doigt s'est posé sur Mathéo. J'ai cru échapper au cauchemar... jusqu'à ce qu'Iris perde la raison en apprenant nos fiançailles...