Rm Sederhana Medan

Dania Isabella Hartono rela menukar kehidupan mewah dan penuh kebahagiaan demi menikah dengan seorang pria sederhana bernama Reno. Keputusan itu ditentang keras oleh kedua kakak lelakinya, namun Dania tetap teguh mempertahankan cintanya. Sayang, setelah pernikahan berlangsung, kedua kakaknya menindak tegas dengan mencoret nama Dania dari daftar ahli waris keluarga. Sejak saat itu, sikap Reno berubah drastis. Ia menjadi kejam, sering menyiksa Dania, mengabaikannya, bahkan membiarkannya kelaparan setiap hari. Mampukah Dania bertahan menghadapi penderitaan yang menjeratnya?

Arsya Asyanti, seorang ibu muda berusia 28 tahun yang menjalani hidup sederhana bersama suaminya Bima Pradipta dan putri semata wayangnya, Reysa yang baru berusia 4 tahun. Arsya percaya bahwa rumah tangganya adalah segalanya—sebuah pelabuhan tempat hati dan cinta bertumbuh. Arsya mengorbankan karier dan impian masa mudanya demi menjadi ibu rumah tangga yang baik. Bima, yang bekerja di sebuah perusahaan properti, tampak seperti suami idaman, pekerja keras, dan penyayang. Namun, kebahagiaan itu ternyata hanyalah ilusi. Semua mulai berubah ketika Bima mendapatkan promosi. Ia semakin sering pulang larut malam dengan alasan pekerjaan. Arsya mulai curiga, namun menepisnya tak ingin berburuk sangka. Tapi kecurigaan itu akhirnya menjadi kenyataan pahit ketika ia memergoki Bima berselingkuh dengan wanita yang merupakan sahabat Arsya sejak SMA. Pengkhianatan itu menghancurkan dunianya, ditambah Bima mengatakan Arsya tidak lagi menarik dan merasa Arsya hanyalah bebannya, untuk membela dirinya. Perceraian membuat Arsya harus meninggalkan rumah dan anaknya. Setiap malamnya dilalui dengan air mata, memeluk baju kecil Reysa yang tertinggal. Namun penderitaannya belum berakhir. Beberapa bulan kemudian, kabar tragis datang padanya, Reysa, putri tunggalnya meninggal dunia. Arsya nyaris tak mampu bernapas saat menerima berita itu. Arsya hanya bisa menjerit histeris di depan jasad putrinya yang terdapat banyak luka lebam. ia tahu bahwa Bima dan Resalah pelakunya. Arsya benar-benar hancur, tidak ada lagi kehidupan dalam dirinya, hanya kehampaan, kebencian, dan dendam. Tapi pada saat terendah dalam hidupnya, semesta mempertemukannya dengan seorang pria bernama Yasa Wiranata seorang pewaris perusahan properti tempat Bima bekerja. Pertemuan keduanya membuat Arsya memiliki dorongan untuk terus hidup. Yasa tak menawarkan simpati, tetapi kejujuran dan dorongan untuk bangkit. “Reysa tak akan ingin ibunya hancur seperti ini,” kalimat itulah yang mampu membuat Arsya bangkit dan memiliki keinginan untuk melanjutkan hidupnya. Sedikit demi sedikit, Arsya mulai membenahi hidupnya. Ia belajar berusaha bangkit dari keterpurukannya. Ia akan mengandalkan dirinya untuk membalaskan dendam putrinya.

Lote tak pernah membayangkan akan menikah muda karena hamil di luar nikah. Apalagi harus menjadi istri dari pria yang ternyata menyimpan sisi tak biasa. Dari kehidupan mewah di kota, Lote harus menyesuaikan diri dengan kerasnya hidup di kampung. Rumah sederhana, kebiasaan yang asing, dan suami yang tak pernah ia pahami. Saat rasa sepi semakin menggerogoti, hadir seorang pria baru yang memberi perhatian. Lote mulai mempertanyakan: apakah ini pernikahan yang layak dipertahankan, ataukah waktunya memilih jalan lain? Sebuah kisah tentang pernikahan, penyesalan, dan godaan yang menguji batas kesetiaan.

Si Lucky ay NBSB, at isang matagumpay na manunulat ng erotika. Lumaki siyang malaya at may sariling kakayahan kahit na ipinanganak siya sa isang mayamang pamilya. Siya ay kontento na sa kanyang dalawampu't walong taong pag-iral. Gayunpaman, umabot siya sa punto ng kanyang buhay na nais niyang magkaroon ng anak. Nasa tamang edad na si Lucky; marami na siyang naipon na pera at may sariling bahay. Ito rin ang paulit-ulit na hinihiling ng kanyang mga magulang. Isa lang ang problema ni Lucky: dumaranas siya ng genophobia, isang mental health disorder na nailalarawan sa pamamagitan ng takot sa sekswal na intimacy. Walang ibang nakakaalam sa kalagayan niya bukod sa matalik niyang kaibigan na si Genesis. Maging ang sariling pamilya ay walang kamalay-malay dahil natatakot siyang kutyain ng iba ang kanyang kalagayan; kaya, hindi solusyon ang pag-ampon sa kanyang pagnanais na magkaroon ng anak. Isang opsyon lang ang maiisip niya: IUI, isang medikal na pamamaraan kung saan direktang itinatanim ang sp*rm ng isang lalaking donor sa matris ng babae. Sinabi ni Lucky kay Genesis ang tungkol sa kanyang plano, at sinuportahan siya ng kanyang matalik na kaibigan; gayunpaman, nang sabihin niya na gusto niyang si Genesis ang kanyang sp*rm donor, tumanggi ang lalaki, na sinasabing ayaw niyang managot sa sinumang babae, lalo na kay Lucky. May paraan na, pero hindi inasahan ni Lucky na mahihirapan siyang kumbinsihin ang matalik na kaibigan, kaya naman gumawa ng krimen si Lucky isang gabi matapos makipagtalik si Genesis sa kanyang flavor of the month; ninakaw niya ang ginamit na condom ni Genesis. Magtatagumpay kaya ang insemation ni Lucky? Ano ang mangyayari sa pagkakaibigan nila ni Genesis dahil sa makasarili niyang desisyon? Mawawasak ba sila o may bagong pag-ibig ang uusbong sa panahong sinubok ang kanilang pagkakaibigan.

Raven Godfrey was supposed to be a cardiologist, but a certain event leads her to change her career and become a child Psychologist. Raven rescued a 3-year-old child named Alastair Remington son of a billionaire and strict owner of RM corporation Ace Duke Remington. Alastair's Mother tried to kill both of them using nitrogen gas, but unfortunately Raven save the child on time. Witnessing his mother die in front of him, baby Alastair doesn't talk because of the trauma. After 2 years, Raven saves the child again from getting hit by the car. Shock is an understatement when Ace Duke Remington heard his son speak for the first time and to his surprise, his son's first word is calling Raven her mommy. As Ace Duke Remington sees hope, he does everything to make Raven agree to the marriage proposal and become Alastair's doctor and temporary mother. Will Raven be able to cure baby Alas or will she be able to cure the heart of a strict and cold billionaire Ace Duke Remington?

Seorang pria keturunan Korea-Indo menetap di Indonesia bersama adik perempuan dan sang ibunya untuk meneruskan karir sang ayah di dunia properti. Dia juga punya sisi kelam dalam percintaan dan mengharuskannya mengikhlaskan perempuan yang ia cintai tersebut berbuah menjadi aktris yang sangat cantik dan sangat terkenal dalam dunia permodelan. Hingga beberapa tahun kemudian, dia menemukan seorang gadis sederhana, jauh dari levelnya dan pemalu. Entah apa yang membuat pria ini tertarik dan sangat ingin memiliki gadis yang ia incar itu, hingga lebih dahulu pria ini merebut hati sang ibu dari gadis tersebut agar jalannya semakin mulus untuk memiliki gadis itu. Wah, apa saja yang akan dilakukan pria ini? Selalu ikutin terus, ya jalan ceritanya. Karena akan ada part/bab yang berbeda di setiap judulnya.

Genre: Drama, Romance, suspense In Indonesia, right in the city known as Medan, a king named King Maeko rules over his people. He is known for his fearlessness and discipline. He is the respecter of no one. And his family members includes: Queen Amber his wife, Niran, his first prince, Arjun the second prince and Hana the last princess. This family is feared by everyone even down to the children of Medan. The king every year, goes to the poor cities in Indonesia to get slaves for his city. He doing this shows he has power, and is considered as the strongest of all kinds in Indonesia. This position is a yearly competition and for more almost four years he has been the owner of that position. Soon, the time to choose the strongest will come soon and he needs to do what he does best, which is bring slaves from the poor cities. Not only slaves, but also well built men, their cattles and many more. After checking the list of the cities he had raided, his next town is Java. Java is a poor city but known for its peaceful citizens and their cooperation in moving the town forward. Fortunately or Unfortunately, the king embarked on this journey and then did what he could do best. Brought in the most beautiful of their animals, men and then ladies where Akira happened to be. Some would be kept in the palace to serve as maids, some outside the palace. On the long run Akira finds herself in the palace. And then met with the king's family and then Arjun, the second prince saw how beautiful she was, and then this feeling started growing in our Prince Arjun.

Еmily Whites, a twenty-fоur-year-оld florist living a quiet life in Venezuela, aссidentally sеnds a dinner invitаtion tо thе wrong number. Instead of hеr bеst friend, thе reciрient is Zaсk Тorres, a feared mafia leader ruling ovеr Americа. Whеn Zaсk shows up аt hеr doorstеp, Еmily’s wоrld is turnеd upside down. Knоwn for his ruthless nаture, Zaсk is surprisеd tо find himsеlf drawn tо Еmily's kindnеss аnd innoсenсe. As thеir livеs intertwine, Zaсk’s cold exteriоr bеgins tо crack, reveаling a man who wоuld burn thе wоrld down tо proteсt Еmily. Yet, Еmily is tоrn—can shе trust this dangerous man who claims tо lovе hеr, or is hеr hеart simply аfrаid of thе рower hе hоlds? With Marсellus, Zaсk’s vengeful rival, targeting Еmily tо destroy Zaсk, thеir lovе is put tо thе ultimаte tеst. Will thеir cоnnectiоn survive thе stоrm thаt threаtens tо teаr thеm аpаrt, or will Еmily’s fear ovеrshadow thе lovе Zaсk is desperаte tо show hеr?

„Frau Stein, gemäss Ihrer Anfrage haben wir eine Leiche vorbereitet, die Ihnen bis ins kleinste Detail gleicht. Diese werden wir in zehn Tagen an den Ort Ihrer Hochzeitszeremonie mit Herrn Meyer liefern“, erklärte der Mitarbeiter am anderen Ende der Leitung. Mias nervöse Anspannung, die schon Tage anhielt, ließ nach endlich ein wenig. „Danke schön.“ „Gern geschehen, das ist unsere Pflicht. Machen Sie sich keine Sorgen – niemand wird an der Echtheit dieser Leiche zweifeln.“ Nach dieser Garantie seufzte Mia erleichtert. Noch einmal ging sie mit dem Mitarbeiter die Details für den Liefertag der Leiche durch. Nachdem sie die Leitung gelegt hatte, öffnete sie die Tür zum Privatzimmer. Bisher war das Zimmer voller Lärm, doch im Moment, in dem sie eintrat, erstarrte die Stimmung. Alle schauten sie an – kein Laut war mehr zu hören.