Tanggal Lahir Eric The Boyz

Di hari acara pernikahan, tunanganku dan adik perempuanku, Laura Kusuma berhubungan seks di ruang istirahat dan tertangkap basah di tempat. Aku menjadi bahan tertawaan seisi ruangan. Dulu kekasih masa kecilku, Carlos Luke, malah melamarku di depan umum dan melindungiku dengan cara yang mencolok. Setelah menikah, dia sangat patuh kepadaku. Sayang sekali dia tidak bisa melakukannya dan kehidupan seks tidak berjalan lancar. Sampai tahun ini aku baru hamil setelah menjalani program bayi tabung. Setelah itu, dia semakin memperhatikanku. Aku pikir dialah takdirku. Sampai hari itu, aku mendengar percakapannya dengan temannya. “Carlos, kamu sungguh kejam, Nadya Kusuma begitu baik padamu, bagaimana bisa kamu mengganti sel telur dan membiarkan Nadya menjadi ibu pengganti hanya karena Laura takut sakit dan tidak berani melahirkan?” “Lagipula, anak itu akan lahir dua bulan lagi, lalu apa yang akan kamu lakukan?” Dia terdiam sejenak dan mendesah. “Ketika bayinya lahir, aku akan memberikannya kepada Laura dan memenuhi keinginannya.” “Sedangkan Nadya, aku akan memberitahunya bahwa bayinya sudah tiada.” “Aku akan menemaninya selama sisa hidupnya.” Ternyata begitu. Perhatian lembut yang kukira, semua hanya untuk adikku. Aku berbalik dan membuat janji untuk operasi. Anak kotor ini, aku tidak menginginkannya lagi. Pernikahan palsu ini, aku lebih tidak menginginkannya.

Halbert Stanley adalah seorang kesatria pedang dan penyihir jenius dengan mempunyai bakat menguasai 5 elemen sihir utama. Namun karena kuat dan disebut pahlawan tak tergantikan justru telah membuatnya mengalami pengkhianatan tragis dari teman masa kecil sekaligus rekan seperjuangan. Merasa tidak rela akan pengkhianatan dan mati pada saat itu juga, suara asing membangkitkan jiwanya dan kembali bangkit sebagai Undead. Ini adalah kisah pahit seorang pria yang ingin membalaskan dendamnya!

Sophia Gates, an orphan transfer student got attracted to her faculty professor, and despite his nonchalant attitude towards her, they somehow had a one-night stand. She found it fun flirting with Eric, her school professor who was way older than her, and also found herself wishing they were more than a fling, but along the line, she discovered he was the father of her new bestie. Stunned, Sophia finds herself unable to accept this fact and unable to stay away from Donald despite not wanting to hurt her best friend who was always wishing for her father to get back with her mum. But that wasn't the worst. Sophia's new bestie was gay and wanted Sophia for herself as well. Now Sophia was torn between loyalty and love. What was she going to do? Pick one and risk losing both or avoid them completely but then, what if her parents’ death was connected to their family?

Lihim sa mga kabanda ni Jhonel Hosoda ang relasyon niya sa co-singer sa dating pinagtatrabahuan niya sa Japan, not until he proposed to Akime, upang matanggap lamang ang rejection mula rito. Ang matagal niyang pinaghandaan at inasam ay nasira sa isang sandali lang. Ngunit kung bakit sa gitna ng pag-iwan ni Akime sa kanya ay biglang may isang babaeng nais pumalit sa ex-girlfriend niya para maging asawa. Sa labis na awa at concern ay inalok ni Laceyleigh ang kamay niya kay Jhonel para siya na lang ang pakasalan nito, pero sa halip ay pinagtawanan siya. But her guts reached to its next level. She kissed him, and then... he kissed her back! Mula niyon ay umiwas na siya rito. Sadyang mapagbiro lang ang tadhana dahil sa kagagawan ni Jhonel ay nag-viral sa social media ang pictures niya, hindi dahil sa gusto siya nitong makita kundi para mabawi ang engagement ring na ninakaw niya. Mahanap pa kaya muli nila ang isa’t isa?

Gadis itu terlahir dengan membawa tanda lahir yang dipercaya membawa kesialan, membuat Wuriya Lawu, gadis berkulit eksotis itu kesulitan dalam menjalani hubungan percintaan dengan lelaki yang disukai. Pertemuannya dengan Zemidean, seorang pria berkulit putih yang selalu mengalami kesialan setiap ka

Malam itu Maya menghadapi persalinan yang sulit sehingga membuatnya meninggal. Bayi itu tersangkut di jalan lahir sampai-sampai Dea, iparnya, harus menggunting jalan lahir supaya sang bayi bisa selamat. Setelah kejadian itu, Dea selalu dipanggil untuk menyelamatkan ibu-ibu yang janinnya tersangkut. Akan tetapi sejak itu pula, Dea harus menghadapi teror makhluk tak kasat mata yang membenci kelakuannya. Bagaimana nasib Dea? Akankah dia sanggup menghadapinya?

Sebastian, berusia 29 tahun CEO of ADF Company. Laki-laki tampan yang hanya mengetahui tentang pekerjaan dan bisnis. Di pikirannya, hanya ada cara untuk menunjukkan kemampuannya pada orang tua dan kakeknya. Namun, dia tiba-tiba melamar Ranegia, sekretarisnya sendiri! Tentu saja, Gia menolak. Namun, pengobatan Ibunya yang terkena gagal ginjal dan biaya pendidikan sang adik membuat Gia menerima tawaran ini. Lantas, bagaimana jadinya jika dua orang yang bahkan tak pernah mengobrol lebih jauh selain tentang pekerjaan, berakhir di sebuah pelaminan? Terlebih, Gia mendadak hamil dan berbagai masalah datang di kehidupan mereka .... "Jangan pergi bersamanya dengan anakku!" Tatap Sebastian tajam. Sontak, Gia mengelus perutnya. "Bukankah Anda tidak berhak melarang saya, pak CEO?" *** Happy Reading!

Ethan Halim yang sakit parah terlahir kembali pada tahun 2004, tahun di mana siswi cantik, Jessie Manengkey, berusia 18 tahun. Bagaimana kelanjutannya?

ในวันครบรอบงานวิวาห์ปีที่เจ็ดของเรา ฉันกำลังนั่งตักลูเซียนสามีมาเฟียของฉัน และจูบเขาอย่างดูดดื่ม นิ้วมือควานหาผลตรวจการตั้งครรภ์ที่ซ่อนอยู่ในกระเป๋าชุดราตรีผ้าไหมแสนแพง ฉันอยากจะเก็บข่าวเรื่องการตั้งครรภ์ที่มาอย่างไม่คาดฝันนี้ไว้จนกว่าจะถึงช่วงท้ายของค่ำคืนนี้ มาร์โกลูกน้องมือขวาของลูเซียนเอ่ยถามเป็นภาษาอิตาลีพร้อมรอยยิ้มแฝงเลศนัย “นายท่าน โซเฟีย นกน้อยตัวใหม่ของท่าน เด็ดไหมครับ?” เสียงหัวเราะแกมเย้ยหยันของลูเซียนแล่นผ่านทรวงอก ทำให้ฉันรู้สึกเย็นยะเยือกถึงกระดูกดำ เขาตอบกลับเป็นภาษาอิตาลี “เหมือนลูกพีชดิบที่เพิ่งเด็ดจากต้น ทั้งสดทั้งนุ่มนวลดีนะ” มือคู่นั้นลูบไล้ไปตามเอวของฉัน แต่สายตาของลูเซียนกลับไร้ซึ่งอารมณ์ “ปิดปากเอาไว้ให้สนิท ถ้านายหญิงของฉันรู้เข้า ฉันตายแน่” บรรดาลูกน้องหัวเราะคิกคักอย่างรู้ทัน พร้อมยกแก้วขึ้นสาบานว่าจะเงียบปากเอาไว้ เลือดอุ่นในกายของฉันค่อย ๆ กลายเป็นน้ำแข็งทีละนิด สิ่งหนึ่งที่คนเหล่านี้ไม่รู้เลยคือ คุณย่าของฉันมาจากเกาะซิซิลี ดังนั้นฉันจึงเข้าใจทุกคำที่พวกเขาพูดกัน ฉันพยายามคุมสติตนเองให้สงบ พร้อมกับปั้นรอยยิ้มไร้ที่ติในฐานะนายหญิงไม่ให้คลาย แต่มือข้างที่ถือแก้วแชมเปญกลับสั่นเทาไม่หยุด แทนที่จะสร้างเรื่องราวอะไร แต่ฉันกลับกดเปิดโทรศัพท์มือถือและเลื่อนหาจดหมายเชิญเรื่องโครงการวิจัยทางการแพทย์ระหว่างประเทศแบบรายบุคคลที่ได้รับมาเมื่อสองสามวันก่อน และกด “ยอมรับ” ภายในสามวัน ฉันจะหายไปจากโลกของลูเซียนแบบไม่ให้เขาตามหาได้อีก

After three years of marriage, William Harris’s first love, the woman he broke up with six years ago, returned from abroad. And she brought back a five-year-old son with her. Charlotte handed him the divorce papers with both hands. “Let’s end this. It’s better for you, for me, and for her.” William glanced at her and said dismissively, “Divorce? Can you afford to leave me?” Charlotte threw down the divorce papers and cut him out of her life for good. She severed every tie to the past and poured all her energy into her career, quickly rising to become an internationally renowned sleep disorder specialist. Powerful figures across the globe owed her favors and respected her work. The youngest heir of a foreign financial empire said, “Charlotte, just divorce him already. I can’t wait any longer.” The CEO of a multinational corporation said, “Charlotte, I’ll go with you when you file for divorce.” A world-famous attorney told her, “Charlotte, I’ll handle your divorce case myself.” Charlotte rubbed her temples. It wasn’t that she didn’t want the divorce. He was the one who refused to divorce her no matter what. Left with no other option, she made a public announcement. “Whoever can actually get this divorce finalized gets VIP seating at my divorce party.” Not long after, William received a divorce notice from her lawyer right in the middle of a shareholders meeting. Soon after that, a multi-billion-dollar project of his fell through. That same afternoon, he was nearly hit by a car right outside his own company. Later, Charlotte arrived at the hospital carrying a bouquet of flowers. “Let’s end this,” she said softly. “It’s better for everyone.” The cold and dignified William pulled her tightly into his arms, his eyes reddening. “You want a divorce? That’ll happen over my dead body.”