Tas Depan Cowok

Adult Romance 21+ Alesha adalah Ballerina asal Indonesia yang berkesempatan melakukan pertunjukkan di Italia. Selain gembira karena bisa menginjakkan kaki di Negara Roma tersebut, Alesha juga senang akhirnya bisa melepas kerinduan dengan kekasihnya. Ternyata kegembiraannya hanya sesaat, kekasihnya dibunuh di depan mata kepalanya sendiri. Diselimuti rasa dendam dan amarah yang membara. Alesha menerima sebuah tawaran bergabung dengan Mafia. Tujuannya hanya satu—yaitu menghabisi nyawa Garvin Carver Blackton yang telah membunuh kekasihnya. Garvin adalah seorang Mafia yang terkenal dengan kekejamannya, tidak kenal ampun pada siapapun. Namun ditengah aksi balas dendamnya ia malah terjebak dengan pria kejam itu. Lalu bagaimana nasib Alesha selanjutnya?

Rania harus merasakan sakit kehilangan anak yang baru dilahirkan dan diceraikan oleh Andi sang suami, Rania merasa hidupnya terpuruk berniat ingin mengakhiri hidupnya. Namun takdir mempertemukan Rania pada bayi mungil yang menggemaskan yang memerlukan ASI karena Ibu si bayi pergi meninggalkan bayi tersebut bersama Neneknya di rumah sakit. Namun Rafa yang mengetahui aksi nekat Rania yang ingin bunuh diri, mengurungkan niatnya untuk menjadikan Rania ibu susu buat anaknya. Bagaimana hidup Rania selanjutnya? Akankah Rafa tetap memilih Rania sebagai Ibu susu bayinya karena hanya Rania yang bisa menenangkan bayi tersebut?

Raina tidak pernah menyangka seorang cewek biasa sepertinya malah menyandang status sebagai pacar dari seorang cowok populer di sekolahnya yang bernama Rian. Mungkin orang-orang berpikir Raina adalah cewek paling beruntung di dunia karena bisa menjadi pacar dari Rian. Namun, itu hanyalah pandangan mereka. Justru, menjadi pacar Rian adalah siksaan untuk Raina. Rian tidak pernah memperlakukan Raina dengan baik, layaknya seorang pacar. Malah, Rian memperlakukan Raina seperti budaknya. Makin lama, Raina makin muak dengan sikap Rian. Lalu, akankah Raina tetap bertahan dengan Rian? Atau Raina justru memilih pergi meninggalkan Rian?

Kehidupan Vincen Adama berubah drastis dalam sekejap ketika ia menyaksikan dengan mata kepala sendiri, sang istri yang begitu dicintai, berkhianat di depan matanya dengan pria lain! Tak berhenti sampai di sana, sang istri bahkan menceraikannya di tempat dengan alasan dia tidak kuat hidup miskin dengan Vincen. Tepat ketika Vincen berada di titik terendah dalam hidupnya, sebuah Rolls Royce berhenti di depannya. "Sebagai pewaris keluarga Clark, apa kamu akan diam saja saat menerima pengkhianatan ini!?" Ya, tanpa sang istri ketahui, Vincen sebenarnya adalah pewaris salah satu keluarga terkaya di negara tersebut! Dengan kenyataan ini, akankah Vincen mampu bangkit kembali dari keterpurukan dan membalaskan semua orang yang mengkhianati serta meremehkannya!?

Seorang wanita belia yang baru lulus kuliah bernama Sintia, dia ada panggilan interview kerja di sebuah perusahan besar. Dia wanita yang periang namun pecicilan. Suatu hari dia mengalami kejadian yang tak mengenakan sebelum berangkat interview, dia di hina oleh orang kaya yang tak lain adalah bos perusahaan tersebut. Ketika Sintia Samapi kantor, dia terkejut karena orang yang menghinanya adalah pemegang perusahaan. Tapi untungnya meskipun dia ada masalah dengan pemilik perusahaan itu, dia masih di terima kerja di perusahan tersebut. Sintia bekerja tidaklah semudah itu, dia bekerja di bawah tekanan bosnya yang bernama Arseno. seiring berjalannya waktu, dengan kesabaran penuh Sintia meskipun kerap emosi membuat bosnya bernama Arseno menjadi jatuh hati kepada Sintia. Arseno berusaha mengambil hati Sintia dengan caranya sendiri. cara yang tak seperti umumnya seorang laki-laki biasa.

Her only sin was having a killer body and innocent face which made the dreaded mafia lord, Lord Cassano obsessed with her. Shaking him off was impossible, he was everywhere. And he must have her, whether she liked it or not. It doesn't matter if he needed to cripple her boyfriend, or threaten her with the lives of her parents to make it happen. All he knew was that Aurora was his, and he was determined to keep her, no matter the cost or consequence. **** “Is this what you call love? You psycho! Every other day, I get kidnapped or threatened by your rivals and numerous enemies, get caught in a gun fire and witness your brutality. You have taken away my freedom and molded me into something I don't recognize. Yes, money is good. But this is not the kind of life I want for myself. I can't bear the curse of being your woman, set me free.” I roared, my eyes blazing with fury. I was past caring at this point, I can't survive this mad man. He hated being challenged, he might as well kill me. But to my surprise, psycho cupped my face and placed his forehead on mine with the most tender expression I have ever seen in his eyes. “I'm sorry, baby love. You have underestimated the degree of my selfishness. I will never let you go—unless you kill me.”

Akibat membantu korban luka tusuk justru membawa Renata dalam kesengsaraan. Alex Bimantara, anak dari lelaki paruh baya yang Renata tolong justru menuduh Renata yang sudah membunuhnya. Alex yang geram langsung menculik Renata dan menodainya. Renata yang tak mau berzina, meminta Alex untuk menikahinya walaupun secara siri. Alex hanya mengganggap Renata sebagai pemuas nafsu sekaligus pembantunya. Tak berselang lama, Alex pun kembali menikahi kekasihnya yang bernama Laura. Jika saja tak terikat kontrak, Renata malas berada disisi Alex yang Arogan dan suka menyiksanya. Bagaimana kisah mereka selanjutnya? Akankah Alex meninggalkan Renata karena sudah bahagia bersama Laura? Atau malah sebaliknya?

WARNING! 21++ Banyak mengandung konten dewasa. So, bijaklah dalam memilih bacaan. Ambil pesan positifnya, dan tinggalkan pesan negatifnya. Judul : Stupid Love With Crzy Bad boy Genre : Romantis Dewasa Kehidupan masa remaja Tsabitha Fadhilla Karimah berjalan dengan sewajarnya seperti remaja normal. Namun, kepindahannya ke sekolah baru membuat kehidupan remajanya berubah. Remaja 18 tahun yang saat ini berada di semester terakhir kelas 12 itu harus berurusan dengan si most wanted di sekolah barunya, yang juga merupakan pewaris tunggal perusahaan nomor satu di kota Surabaya. Lantas, bagaimana kah Fadhilla menghadapi kegilaan Abimanyu Dika Daryatma? Jika cowok pemaksa itu tidak pernah berhenti berbuat gila dengan dirinya? Keep stay tune with my story. Dan bijaklah dalam membaca.

This isn’t a book. It’s a violation. Of your rules. Of your morals. Of the last line between want and ruin. These aren’t stories. They’re commands. Each page is a filthy little dare to spread wider, moan louder, and let go of every ounce of control you thought you had. Because once you start reading? You don’t stop. You can’t stop. This is where innocence gets devoured by the mouths it was told to avoid. Where best friends’ daddies, strict professors, and stepbrothers with no self-control break all the rules in your head—and then break you. They’re not gentle. They’re not careful. They’re not here for love. They want your breath caught in your throat. Your thighs shaking from how much you need it. Your body betraying every thought that says “no.” They’ll pin you down with a stare. Fuck your mind until it spirals. Make you beg without even touching you. You’ll gag on the tension. Cry from the pressure. Climax from the ache of what you’re not supposed to want. So keep your fingers ready. Keep the lights low. And baby? Be warned: You’re gonna need a towel by the end. Because this book doesn’t just seduce you. It owns you. Read it loud. Feel it deeper. And don’t you dare pretend you didn’t love every depraved second of it.

Legora, the largest capital city in the world. Once one of nine, now there are four. We had lost five cities in the great calamity. Creatures from god knows where poured in from a tear in the earth. A dimensional tear in space and time the scientists called it, but really who the fuck knows? All I know is they were bigger, stronger, looked nothing like us and they outnumbered us hundred to one. An overwhelming amount of refugees flooded the other cities, telling tall tales of heroes rising and taking on four to six creatures at a time. they fought them off while the rest escaped. Delusions, false hope, call it whatever you want we all knew nothing was coming to save us. We sharpened our swords and barricade our homes. The creatures would find us, just like they found all the other cities.