author-banner
Bang JM
Bang JM
Author

Novels by Bang JM

PEMBALASAN DENDAM SANG DEWA DARI JURANG NAGA HITAM

PEMBALASAN DENDAM SANG DEWA DARI JURANG NAGA HITAM

Seorang pemuda hina dari sekte rendahan, Li Yuan, dilempar ke Jurang Naga Hitam, tempat yang dikenal sebagai kuburan para kultivator. Alih-alih mati, ia malah mendapatkan warisan dari Dewa Naga Hitam, entitas purba yang diburu seluruh dunia. Dengan sistem kutukan di tubuhnya, Li Yuan hanya punya dua pilihan: menjadi penguasa atau menjadi budak kekuatan naga. Ia memulai perjalanan berdarah untuk naik dari kehinaan menuju takhta tertinggi di dunia kultivator.
Read
Chapter: Mata Air Jiwa yang Menghitam
Langit yang semula bersih mulai diselimuti oleh awan hitam legam, berputar lambat namun pasti di atas lembah kuno yang dikenal sebagai Shuihun Yuan—Mata Air Jiwa. Di sinilah legenda mengatakan bahwa roh para naga pernah menyatu dan membentuk pusaran energi hidup yang bisa menghidupkan jiwa mati… atau menghancurkan jiwa yang hidup.Li Yuan berdiri di depan kawah tak berdasar itu bersama Bai Xiumei, He Zhen, dan Yanluo, sementara di seberang, sosok berjubah gelap dengan topeng tengkorak, Si Pendeta Seribu Wajah, menantikan langkah pertama mereka.“Jika benar artefak ketujuh naga tersembunyi di dalam sini, maka hanya satu dari kita yang akan keluar hidup-hidup,” gumam Bai Xiumei dengan nada datar namun tajam.“Tak perlu menyisakan ancaman,” kata Li Yuan pelan. “Kita sudah terlalu banyak kehilangan.”Suara ledakan bergema dari sisi timur gua saat pasukan sekte Darah Malam yang dipimpin oleh Liang Sui mulai menyerbu. Api, senjata spiritual,
Last Updated: 2025-08-08
Chapter: Ujian Sang Pewaris Dimensi
---Langit Timur telah kembali tenang. Namun kedamaian itu hanya seperti permukaan danau yang baru saja ditinggalkan badai—masih menyimpan pusaran di kedalamannya. Gunung Seribu Roh kini membeku menjadi batu kristal yang memantulkan bayangan dunia baru yang hendak terbentuk.Di kaki gunung itu, Li Yuan terbaring dalam diam. Nafasnya berat. Tubuhnya seakan menanggung beban alam semesta. Kilau samar ungu masih berdenyut dari dadanya—sisa dari kekuatan Naga Ketujuh yang kini menetap dalam tubuhnya.“Dia belum sadar,” bisik Ayuna, berlutut di sampingnya. Tangan kirinya menggenggam tangan Li Yuan, sementara tangan kanannya menggambar formasi pelindung di sekeliling mereka.Qian Xue mendekat, membawa gulungan jimat penyembuh dari kuil Cermin Langit. “Rohnya sedang diuji. Ini bukan sekadar penyatuan kekuatan naga... tapi penyatuan kesadaran dengan takdir dimensi.”Ayaka, yang baru tiba bersama Elder Hui, menggertakkan gigi. “Jadi
Last Updated: 2025-08-07
Chapter: Jejak Darah di Langit Timur (
: ---Langit Timur yang tenang kini diselimuti oleh kabut merah pekat. Awan hitam menggantung rendah, membentuk pusaran di atas puncak Gunung Seribu Roh, tempat yang sejak ribuan tahun lalu diyakini sebagai lokasi penyegelan para dewa buangan.Li Yuan berdiri di tepi jurang, wajahnya dipenuhi luka-luka dari pertempuran sebelumnya. Di sampingnya, Qian Xue mengerahkan jurus penyembuh terakhir untuk menstabilkan luka dalam yang dideritanya."Langit takkan retak tanpa alasan," gumam Li Yuan pelan, matanya menatap ke atas. "Dan darah ini bukan hanya milik kita."Dari balik kabut, siluet Jin Mian muncul kembali. Namun kini ia tidak sendiri. Di belakangnya, muncul sosok bertudung merah dengan aura dingin dan tubuh yang dililit serpihan es—Shao Zhen, mantan pemimpin Sekte Kabut Salju, dan sekutu lama yang selama ini dikira telah mati."Aku kira kau sudah dikubur di bawah Es Abadi," seru Qian Xue, terperanjat.Shao Zhen ter
Last Updated: 2025-08-07
Chapter: Bangkitnya Bayangan Ketujuh
Desiran angin tajam menyapu dataran hitam yang retak. Langit berubah menjadi merah darah, sementara aliran energi spiritual berkecamuk dari setiap penjuru. Di tengah-tengah medan perang yang sunyi, suara gonggongan naga menggema dari dalam tanah.Li Yuan berdiri tegak di atas batu besar yang terbelah dua, tubuhnya bersimbah darah, namun matanya tetap tajam menatap lubang hitam yang perlahan terbuka di bawah kaki mereka.“Segelnya terbuka sepenuhnya…” gumamnya.Di belakangnya, Wu Lian menahan bahu yang terluka. “Apa itu… suara naga ketujuh?”Sebelum siapa pun bisa menjawab, angin panas mendesir dari lubang hitam tersebut. Bayangan besar dengan tujuh kepala mulai merangkak keluar. Namun, hanya enam yang tampak jelas… satu kepala tampak seperti tertutup kabut, seakan tak ingin menampakkan wujudnya.“Bukan… itu bukan naga biasa…” bisik Huo Lan, tangannya gemetar.Li Yuan menghunus pedangnya dan melangkah ke depan, menatap
Last Updated: 2025-08-06
Chapter: Rahim Dendam dan Bayang-Bayang Emas
Langit tampak gelap padahal belum waktunya malam. Awan hitam menggumpal, berputar-putar seperti pusaran dimensi yang hendak menelan tanah. Di tengah reruntuhan Kuil Langit Tertua, Li Yuan berdiri dengan darah menetes dari alisnya. Matanya menatap tajam ke arah bayangan tinggi yang perlahan menampakkan diri dari kabut perak: Raja Bayangan Emas, makhluk legendaris yang dikabarkan telah dikurung dalam rahim dimensi selama dua era naga."Aku mengira kau hanya dongeng, tapi kau nyata…," gumam Li Yuan.“Dan kau... darah naga keenam...,” suara Raja Bayangan Emas berat dan dalam, menggema seperti gema peti mati di ruang kosong. “Kau pewaris dari sisi terang, tapi telah berjalan terlalu dalam ke kegelapan.”Li Yuan tersenyum miring. “Kegelapan itulah yang menyelamatkanku dari kematian. Kau ingin aku kembali pada cahaya, atau kau hanya ingin tubuhku sebagai wadahmu?”Raja Bayangan Emas tertawa. “Tidak ada dewa yang murni di dunia ini, hanya kehen
Last Updated: 2025-08-05
Chapter: Perjamuan Darah dan Janji Terakhir
---B Kilatan petir menyambar langit yang koyak, menyinari reruntuhan Kuil Naga Purba yang kini hanya tinggal serpihan arsitektur dan tulang belulang sejarah. Udara dipenuhi aroma besi dan abu. Di tengah medan yang bersimbah darah, Li Yuan berdiri di atas altar batu, tubuhnya diselimuti energi hitam dan perak, simbol dari kekuatan Dewa dari Jurang dan warisan naga kuno.Namun di hadapannya, bayangan yang muncul dari robekan dimensi bukan sembarang musuh. Sosok Ji Rong, saudara seperguruan yang dikira telah mati di tangan Pengadilan Langit, kini muncul sebagai perpanjangan tangan kegelapan. Matanya merah menyala, bukan karena kemarahan, tetapi karena sumpah setan.“Aku tak mati waktu itu, Li Yuan,” ucap Ji Rong dengan suara parau bercampur gema dimensi lain. “Aku dibangkitkan oleh naga ketujuh... bukan untuk kembali sebagai manusia, tapi sebagai peringatan bahwa semua dewa akan jatuh.”Li Yuan mengepalkan tangan. Aura pedangnya berdesir l
Last Updated: 2025-08-05
Pemilik Kitab Seribu Bayangan

Pemilik Kitab Seribu Bayangan

SINOPSIS Lei Tian, seorang pemuda yatim piatu, hidup sebagai petarung jalanan di Kota Wushan. Hidupnya berubah ketika ia menemukan Kitab Seribu Bayangan, sebuah teknik kungfu kuno yang memungkinkan penggunanya menciptakan bayangan kloning diri sendiri. Namun, kitab ini menyimpan sejarah kelam—dulu milik Sekte Bayangan yang dibantai oleh aliansi sekte besar di dunia persilatan. Setelah menguasai teknik tersebut, Lei Tian menjadi target berbagai sekte yang ingin menguasai kitab legendaris itu. Dalam perjalanannya, ia mengungkap rahasia asal-usulnya—ternyata orang tuanya adalah murid tingkat tinggi Sekte Bayangan yang dibunuh secara keji. Dengan tekad membalas dendam dan membangun kembali warisan sektenya, Lei Tian harus menghadapi musuh yang jauh lebih kuat, mengungkap konspirasi dunia persilatan, dan memilih antara kekuatan atau keadilan.
Read
Chapter: Bab Penutup : Kutukan Bayangan Kesebelas: Kebangkitan Heiyin
Langit di atas Lembah Qi’an menghitam. Bukan oleh awan, melainkan oleh kabut hitam yang menggantung seperti kain berkabung raksasa. Tanah berguncang pelan, dan di tengah pusaran reruntuhan kuil kuno, sesosok makhluk perlahan naik dari dalam tanah. Ia tidak lagi sepenuhnya manusia.Itu adalah Xie Lang.Namun yang berdiri kini bukan sekadar pendekar yang terobsesi pada kekuatan. Ia telah menyatu dengan roh kuno dari Dunia Dalam: entitas kegelapan abadi bernama Heiyin, makhluk bayangan yang lahir dari keputusasaan umat manusia ribuan tahun lalu.Wajah Xie Lang memudar, tergantikan topeng kabut dan mata api. Suaranya terdengar seperti denting ribuan lonceng berdarah: "Kalian memanggilku iblis. Tapi kalianlah yang menciptakanku... dengan luka, dengan iri, dengan kehormatan palsu."Dua sekte besar telah dilumat dalam satu malam. Tanpa pedang. Tanpa pasukan. Hanya dengan suara ketakutan yang memanggil semua bayangan dari isi hati para pendekar.Di sisi lain reruntuhan, Mo Jing berdiri denga
Last Updated: 2025-07-09
Chapter: Bayangan Ketiga – Raga Ganda di Balik Cermin
: Bayangan Ketiga – Raga Ganda di Balik CerminMo Jing berdiri terpaku di hadapan Cermin Darah. Permukaannya tampak seperti danau perak beku, namun di balik itu memantulkan sosok dirinya—bukan sebagaimana yang ia kenal. Sosok itu memiliki mata merah menyala, wajah lebih tirus, senyum miring yang menyeringai seperti iblis yang menunggu tumbal.> "Siapa kau?" desis Mo Jing pelan, keringat dingin mengalir di pelipisnya.Sosok dalam cermin menjawab. Suaranya serupa, tapi lebih dalam, lebih dingin, dan penuh dendam yang menggumpal.> "Aku adalah kau… yang telah menelan seluruh dendam, luka, dan kebencianmu. Aku adalah semua yang kau kubur dalam-dalam… Aku adalah Bayangan Ketiga."---Dalam ajaran tertua dari Kitab Seribu Bayangan, Bayangan Ketiga bukan sekadar teknik. Ia adalah cermin jiwa, perwujudan kegelapan yang dipendam oleh pemilik kitab. Banyak murid sebelum Mo Jing yang gagal melewatinya. Mereka bukan
Last Updated: 2025-07-09
Chapter: Bayangan Kedua – Cermin Darah di Lembah Qi’an
: Bayangan Kedua – Cermin Darah di Lembah Qi’anKabut turun lebih pekat dari biasanya di Lembah Qi’an. Bagaikan jaring putih raksasa, ia menggulung seluruh lembah dalam keheningan yang dingin dan purba. Suara jangkrik memekik sesekali, terpotong oleh desir angin yang menyelinap pelan di celah-celah tebing curam, seolah berusaha menyampaikan sesuatu dari dunia yang telah lama mati.Di tengah lembah yang sunyi, berdiri seorang lelaki muda berjubah hitam. Tubuhnya tegak dan matanya tertuju lurus ke depan. Di tangan kirinya tergenggam gulungan kain tua yang tampak rapuh dimakan usia. Lelaki itu adalah Mo Jing, murid terakhir dari aliran Bayangan Sunyi, sekte rahasia yang pernah ditakuti namun kini hanya tersisa dalam bisik-bisik dan bayang-bayang.Gulungan itu bukan sekadar peninggalan tua. Ia adalah potongan dari Kitab Seribu Bayangan, manuskrip sakral yang menyimpan teknik bayangan pamungkas: Bayang-Bayang Menembus Jiwa, sebuah ajaran yang tak sekadar mengajarkan seni bela diri, tapi me
Last Updated: 2025-07-08
Chapter: Bayangan yang Tak Punya Wajah
: Kabut putih menggantung di kaki Gunung Hengshan, seperti jaring-jaring halus yang menunggu mangsa. Dari kejauhan, denting logam beradu terdengar terputus-putus. Bukan suara perang terbuka, melainkan duel senyap yang berlumur dendam.Liang Wuji, pewaris terakhir Perguruan Ying Shui Jian, berdiri dengan napas berat. Pedangnya—Seribu Bayangan—masih bergetar dalam genggamannya. Sinar bulan menimpa mata bilahnya, memantulkan siluet-siluet samar seolah-olah ada seribu dirinya berdiri di sekeliling.Darah mengalir dari lengan kirinya. Tapi bukan itu yang mengusik pikirannya.> "Kau... bukan murid dari dunia persilatan biasa," ujar Wuji sembari mundur tiga langkah.Di hadapannya, berdiri seorang pria berjubah hitam, wajah tertutup topeng perak bergambar tengkorak."Bayangan ke-37," kata pria bertopeng itu, suaranya berat dan dingin seperti batu nisan tua."Bayangan ke-38," lanjutnya sambil bergerak cepat—tanpa suara, tanpa angin.Wuji menangkis dengan insting. Tapi sesuatu aneh. Setiap ser
Last Updated: 2025-07-08
Chapter: Lembah Bisu, malam bulan mati
Lian Tian terbangun dengan tubuh menggigil. Keringat dingin membasahi jubah dalamnya. Sekujur tubuhnya terasa seperti direndam air sungai di musim awal kematian. Tapi bukan itu yang membuatnya nyaris tak bisa bernapas—melainkan suara langkah yang mendahului kesadarannya.Langkah perempuan. Lembut. Tapi tidak menyentuh tanah.Ia duduk perlahan di dalam gua tempat ia bersemedi sejak Bayangan ke-35 berhasil ditundukkan seminggu lalu. Dinding batu hitam tampak retak. Api obor yang ditanamnya padam sejak kemarin. Tapi ia melihat cahaya merah lembut, berkedip-kedip dari dalam perut gua.Dan dari kegelapan itu, keluar sesosok siluet perempuan."Sudah waktunya," bisiknya. Suaranya menggema dari dalam kepala Lian Tian, bukan dari udara."Siapa kau?" desisnya. Tapi dadanya terasa berat. Seperti ada tangan halus namun penuh duri yang menekan napasnya."Aku bukan siapa-siapa," kata sosok itu. "Tapi kau memanggilku dengan
Last Updated: 2025-07-06
Chapter: Kebangkitan Sang Ibu: Cahaya yang Dikhianati
Wilayah Bawah Jiuzhou – Danau Darah Sembilan TingkatDanau itu mendidih tanpa suara. Darah kental berwarna hitam-merah menyembur perlahan dari retakan dimensi, membentuk pusaran besar yang mengelilingi seorang wanita bertubuh ringkih, terikat rantai yang terbuat dari doa-doa suci dan kutukan iblis.Tubuhnya menggigil.Tapi matanya… terbuka perlahan. Hitam seluruhnya, tanpa putih, seolah mata itu menyerap segala cahaya.> “Anak… ku…”Suara itu lirih, tapi cukup kuat untuk menggetarkan ruang roh.Ia adalah ibu Ruo Lin.Atau… sisa dari jiwa ibunya, yang dulu dikorbankan untuk menahan kekuatan Iblis Purba dari lepas kendali.Tapi sekarang, kekuatan dari Segel Awal yang diaktifkan oleh Ruo Lin… telah membangkitkannya. Tapi bukan sebagai manusia.Melainkan sebagai cermin dari luka Ruo Lin sendiri.---Sementara itu di Kamp Pelindung JiuzhouRuo Lin berdiri memat
Last Updated: 2025-07-05
BENIH MAFIA MUDA

BENIH MAFIA MUDA

Tidak ada keangkuhan dan kegarangan seorang Jack Lee lagi dalam menapaki bisnis barang haram disepanjang hidupnya . Jack semakin hari terjerat dalam rasa bersalahnya. Dan itu berimbas pada semuanya. Berawal dari malam naas itu. Disaksikan para dewa-dewi dimana ia menuntaskan sakit hatinya pada sang kekasih yang telah membohonginya. Perempuan yang telah ia hancurkan malam itu ternyata adalah salah sasaran. Jack menaburkan benih pada rahim perempuan asing. Enam tahun kemudian. Waktu berjalan begitu cepat. Tapi tidak bagi seorang Jack! Seorang mafia muda yang sangat ditakuti di China. Pada akhirnya . Para dewa menyaksikan dimana bocah kecil mampu mengembalikan senyumnya yang tak lagi pernah tersungging. Saat Jack dipertemukan pada situasi tak pernah diduga. Jack menyadari jika wajah bocah kecil itu begitu mirip dengannya! Lebih tepatnya Bapaknya yang seorang mafia. Beliau telah tiada, meninggalkan banyak misteri, pada akhirnya akan terungkap. Atas kesalahannya tersebut. "Berikan maafmu padaku, maka aku akan memberikan satu ginjalku untukmu. Bila itu kurang, aku memberikan hatiku sekaligus. Nona , aku berjanji akan memberikan seluruh hidupku untukmu. Aku tidak seperti yang kau lihat ...." "Nyawamu sekalipun, tidak akan membuat rasa benciku padamu menghilang Tuan! Pergi dari hadapanku! Aku membencimu pada setiap detak napas ku! Camkan ! Dan itu untuk selamanya! Bahkan hingga aku mati, kemudian reinkarnasi sekalipun! Kebencianku atas perbuatanmu masih berlanjut pada kehidupan mendatang!! Enyak dari pandanganku!!" tunjuk wanita itu. "Tapi dia anak ku!" "Dia anakku! Dia anakku! Dan kau, tidak punya hak secuil pun atas dirinya!" Bisakah seorang Jack Lee mendapatkan maaf ? Kemudian bersama, memeluk bocah laki-laki dari benih yang ia semai pada rahim perempuan yang disebut pelacur itu? Bisakah Jack? Demi untuk itu! Seorang anak laki-laki yang membutuhkan pertolongan darinya? "Dia perempuan baik-baik! Kukatakan sekali lagi! Dia bukan pelacur! Jika ada yang berani mengatakan itu, maka ku pastikan kepalanya akan terpenggal dengan tanganku ini!!" Jack berkelakar, seraya mengacungkan tangannya. _____ Next BENIH MAFIA MUDA.
Read
Chapter: 39
Malam semakin larut ketika Jack, Hien, dan putra mereka akhirnya tiba di sebuah vila terpencil di pinggiran kota. Zhou memastikan area aman sebelum mereka masuk. Jack menutup pintu dan berbalik menatap Hien yang masih memeluk anaknya erat. Bocah kecil itu tertidur, wajahnya pucat karena kelelahan dan trauma. "Aku akan menyiapkan kamar," kata Jack pelan, mencoba meredakan ketegangan. Hien tidak menjawab. Dia hanya duduk di sofa, masih menggenggam tangan putranya seolah takut kehilangan lagi. Jack menghela napas dan berbalik ke Zhou. "Kita harus memperketat keamanan. Musuh pasti tidak akan tinggal diam." Zhou mengangguk. "Aku akan menyiapkan orang-orang kita di sekitar area ini." Setelah Zhou pergi, Jack berjalan mendekati Hien. Dia ingin berbicara, ingin menjelaskan semuanya, tetapi tatapan penuh kebencian dari perempuan itu membungkamnya. "Jangan mendekat," suara Hien bergetar, tetapi penuh ketegasan. Jack berhenti. "Aku hanya ingin memastikan kalian aman." Hien mena
Last Updated: 2025-03-03
Chapter: 39
Malam semakin larut ketika Jack, Hien, dan putra mereka akhirnya tiba di sebuah vila terpencil di pinggiran kota. Zhou memastikan area aman sebelum mereka masuk. Jack menutup pintu dan berbalik menatap Hien yang masih memeluk anaknya erat. Bocah kecil itu tertidur, wajahnya pucat karena kelelahan dan trauma. "Aku akan menyiapkan kamar," kata Jack pelan, mencoba meredakan ketegangan. Hien tidak menjawab. Dia hanya duduk di sofa, masih menggenggam tangan putranya seolah takut kehilangan lagi. Jack menghela napas dan berbalik ke Zhou. "Kita harus memperketat keamanan. Musuh pasti tidak akan tinggal diam." Zhou mengangguk. "Aku akan menyiapkan orang-orang kita di sekitar area ini." Setelah Zhou pergi, Jack berjalan mendekati Hien. Dia ingin berbicara, ingin menjelaskan semuanya, tetapi tatapan penuh kebencian dari perempuan itu membungkamnya. "Jangan mendekat," suara Hien bergetar, tetapi penuh ketegasan. Jack berhenti. "Aku hanya ingin memastikan kalian aman." Hien menat
Last Updated: 2025-03-03
Chapter: 38
Mobil hitam melaju kencang menembus malam. Di belakang mereka, vila Wang Zhen kini hanya tinggal bayangan, penuh dengan suara sirene dan jeritan. Jack Lee duduk di kursi belakang, menekan luka di bahunya yang terus mengeluarkan darah, tapi matanya tidak lepas dari Hien yang duduk di sampingnya, memeluk putra mereka dengan erat.Hien tidak berbicara sepatah kata pun sejak mereka masuk ke mobil. Wajahnya tegang, matanya penuh kebencian dan ketakutan. Jack tahu, baginya, dia bukan penyelamat—dia masih monster yang menghancurkan hidupnya.“Kita akan pergi ke tempat aman,” kata Jack pelan, mencoba menenangkan suasana.Hien tidak merespons. Dia hanya menatap lurus ke luar jendela, seakan berharap bisa melarikan diri kapan saja.Ming yang mengemudi melirik Jack melalui kaca spion. “Bos, kita punya masalah. Sepertinya ada yang mengikuti kita.”Jack mengangkat kepalanya. “Siapa?”“Dua mobil hitam. Mereka mulai mendekat.”Jack mengumpat pelan. Wang Zhen pasti tidak tinggal diam. Dia pasti sudah
Last Updated: 2025-03-03
Chapter: 37
Suara deru mesin mobil terdengar menggema di sepanjang jalanan sepi menuju vila Wang Zhen. Jack Lee duduk di kursi belakang, matanya menatap lurus ke depan dengan ekspresi dingin. Di sisinya, Ming dan Zhou menunggu perintah."Begitu kita masuk, cari Hien dan anakku. Jangan biarkan mereka dibawa pergi," perintah Jack.Ming mengangguk. "Mengerti, Bos."Jack menghela napas pelan. Pikirannya terus dipenuhi bayangan Hien. Jika saja ia tidak membuat kesalahan lima tahun lalu, mungkin semuanya akan berbeda. Tapi sekarang, dia tidak bisa lagi mundur.---Di Vila Wang ZhenHien berdiri di tepi ranjang, membenahi selimut putranya yang tertidur lelap. Dadanya terasa sesak melihat wajah kecil itu yang begitu mirip dengan Jack Lee.“Apa aku benar-benar harus pergi?” gumamnya dalam hati.Di luar, Wang Zhen tengah berbicara dengan seseorang di telepon. Ekspresinya serius."Pastikan pesawatnya siap dalam satu jam," katanya. "Aku tidak ingin ada kesalahan. Jack Lee bisa datang kapan saja."Setelah men
Last Updated: 2025-03-03
Chapter: 36
Jack Lee menatap langit-langit kamar yang asing baginya. Wajah Hien dan anak mereka terus berputar dalam pikirannya. Ia ingin melihat mereka, ingin memastikan mereka baik-baik saja. Namun, tubuhnya masih lemah, dan ibunya tidak akan membiarkannya pergi begitu saja."Di mana mereka sekarang?" tanya Jack, suaranya parau karena kelelahan.Nyonya Xien menghela napas panjang, lalu menatap putranya dengan sorot tajam. "Mereka aman. Itu yang perlu kau tahu."Jack mengerutkan kening, lalu mencoba bangkit. "Ibu, aku harus menemui mereka. Aku harus bicara dengan Hien dan—""Untuk apa?" potong Nyonya Xien dengan nada dingin. "Untuk meminta maaf? Untuk memohon agar dia menerimamu kembali? Jack, kau pikir semudah itu?"Jack mengepalkan tangannya. "Aku sudah melakukan kesalahan besar. Aku ingin memperbaikinya. Aku ingin bertanggung jawab atas anakku."Nyonya Xien tersenyum miring. "Terlambat, Nak. Dia membencimu. Dan sekarang, dia berada dalam perlindungan Wang Zhen."Mata Jack melebar. "Apa?""Iya
Last Updated: 2025-03-03
Chapter: 35
Jack Lee tak punya waktu untuk berpikir panjang. Ledakan di luar semakin mengguncang rumahnya, membuat kaca-kaca jendela pecah dan debu berterbangan di seluruh ruangan. Hien menjerit sambil memeluk erat anak mereka yang ketakutan.Jack menarik tangan Hien dengan kuat. “Ikut aku! Kita harus keluar dari sini sebelum tempat ini hancur!”Hien menolak. “Tidak! Aku tidak bisa ikut denganmu!”Jack menatapnya tajam. “Ini bukan tentang aku atau kamu. Ini tentang anak kita. Kau ingin dia mati di sini?”Hien menggigit bibirnya, hatinya berkecamuk. Ia membenci pria ini, tapi ia tak bisa membiarkan anaknya mati dalam baku tembak mafia.“Baik, tapi jangan sentuh aku,” ucap Hien dingin.Jack menghela napas dan menarik mereka keluar dari kamar.Di luar, Paman Ming sudah menunggu di lorong dengan beberapa anak buah yang tersisa. “Bos, mobil sudah siap. Tapi mereka mengepung dari dua sisi!”Jack menyumpah dalam hati. Wang Zhen benar-benar ingin menghabisinya malam ini.“Bawa mereka lewat jalur belakang
Last Updated: 2025-03-03
You may also like
Selir Pangeran Murong
Selir Pangeran Murong
Fantasi · Ummu Nadin
83.7K views
Kultivator Inti Semesta
Kultivator Inti Semesta
Fantasi · Evanscapenovel
83.7K views
BERCINTA DENGAN HANTU
BERCINTA DENGAN HANTU
Fantasi · Mustika Jenar
79.1K views
Lelaki Sang Penguasa
Lelaki Sang Penguasa
Fantasi · EfraSainaSada
78.8K views
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status