Bayi Presdir: Tante, Jadi Mamaku Ya!

Bayi Presdir: Tante, Jadi Mamaku Ya!

last updateLast Updated : 2025-04-23
By:  Galuh ArumOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 rating. 1 review
83Chapters
3.1Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Kehadiran Fos terenggut dengan pria tak dikenalnya. Hidup nya berubah bahkan saat akan menikah dirinya di nyatakan hamil. Dia di hina dan maki kekasihnya dan di rendahkan. Saat melahirkan bayinya pun di buang. Akankah Rosa menemukan kebahagiaan nya?

View More

Chapter 1

Sebuah Penghinaan

“Pria mana yang sudah membayarmu, hah? Berapa yang kamu dapatkan!?”

Rosa menggelengkan kepala kuat-kuat, tidak percaya kalimat merendahkan itu keluar dari calon ibu mertuanya.

Seharusnya malam ini adalah malam yang bahagia untuk Rosa. Ia akan menikah dengan pacarnya setelah sekian lama menjalin hubungan dan Rosa diundang ke rumah Narendra, tunangannya, untuk membicarakan pernikahan.

Namun, semuanya hancur sesaat ketika Rosa tiba-tiba pingsan di tengah-tengah makan malam dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

Di sanalah, dokter yang memeriksanya kemudian menyatakan bahwa Rosa tengah hamil.

Tepat ketika Rosa dinyatakan hamil, cacian langsung dilontarkan padanya secara bertubi-tubi dari keluarga tunangannya.

Terutama sang ibu yang sebenarnya masih tidak menghendaki putranya menikah dengan Rosa.

“Jujur, aku bahkan tidak terkejut,” ucap ibu Narendra, sekali lagi. “Tapi apakah menurutmu putraku masih sudi menikahi wanita murahan sepertimu?”

Hati Rosa mencelos. Seperti baru tersadar akan kenyataan yang diucapkan oleh ibu tunangannya tersebut.

“Tidak ada pria waras yang mau bertanggung jawab terhadap anak yang bahkan bukan darah dagingnya! Anakmu itu nanti akan jadi anak haram!” Ibu Narendra memotong dengan kasar. “Bahkan jika anakku tergila-gila padamu, aku akan melarangnya mati-matian!”

Rosa bukan dengan sengaja tidur dengan pria lain. Waktu itu, ia diajak oleh adiknya, Merria untuk menghadiri pesta di sebuah kelab hotel. Seingat Rosa, ia bahkan tidak minum minuman beralkohol, jadi tidak mungkin dirinya mabuk.

Hanya saja, tiba-tiba ia merasa pusing dan saat Rosa pergi ke kamar sesuai instruksi adiknya, ia justru mendapati seorang pria asing yang langsung menjamahnya.

Pandangan Rosa beralih pada Narendra, tunangannya. Pria yang ia cintai dan mencintainya.

Sosoknya yang tampan dengan hidung bengir itu mengusap wajah kasar.

“Narendra,” ucap Rosa. Ia berusaha menjelaskan pada tunangannya. “Waktu itu–”

“Sudahlah, Ros. Ibu benar,” sela Narendra. Suaranya terdengar berat, sementara tatapannya tampak penuh kebencian. “Aku tidak akan menikahi wanita yang tidak bisa menjaga harga dirinya. Lebih baik kamu keluar dari sini.”

Harapan yang Rosa bawa malam itu hancur berkeping-keping.

“Dan jangan pernah k wajahmu lagi di k.” Narendra kembali berkata. “Menjijikkan.”

Ros menatap Narendra dengan mata yang mulai basah. Hatinya bergemuruh, campuran antara sakit hati dan ketidakberdayaan. "Aku... aku tidak seperti yang mereka katakan," suara Ros bergetar, nyaris tak terdengar.

Narendra membuang muka, wajahnya keras seperti batu. "Cukup, Ros. Aku tidak mau mendengar pembelaanmu lagi. Semuanya sudah jelas."

Air mata akhirnya jatuh, membasahi pipi Ros. Ia ingin menjelaskan, ingin berteriak, ingin memohon. Tapi sepertinya, tidak ada lagi gunanya.

"Aku... tidak tahu kenapa kamu lebih percaya mereka daripada aku," kata Ros pelan, suaranya penuh luka. "Tapi kalau ini yang kamu inginkan, aku akan pergi."

"Pada kenyataannya kamu berkhianat Rosalia. Kamu hamil! Silahkan pergi dari hadapanku. Aku jijik!" Teriakan Narendra menggema di ruangan itu.

Ros menahan sesak di dada. Apakah ini patah hati dalam seumur hidup pikirnya. Sakit hati yang tak akan pernah dia lupa seumur hidup, sebuah penghinaan yang begitu melekat di hati.

“Kamu dengar kata putraku. Dasar pelacur!” Ibu Narendra menambahi. "Dan satu lagi, tidak ada pernikahan dan untuk investasi yang kami janjikan semua batal!"

Ros berdiri terpaku. Kata-kata itu menusuk hatinya lebih dalam daripada belati. Ia merasa semua pandangan di ruangan itu kini menjadi tajam, penuh hinaan yang mengarah padanya.

“Ibu…” Ros mencoba mengumpulkan keberanian, suaranya parau. “Saya bukan seperti yang Anda pikirkan. Saya mencintai Narendra… dan saya tidak pernah—”

“Cukup!” suara Narendra memotong tegas, nadanya dingin. Ia melirik Ros dengan tatapan tajam, penuh kebencian yang tak bisa disembunyikan. “Tidak ada lagi yang perlu dijelaskan, Ros. Semuanya sudah selesai. Kamu pikir aku akan menikahi seseorang sepertimu? Itu hanya lelucon!”

Ros menggigit bibirnya, menahan tangis yang hampir pecah. Tapi tubuhnya bergetar. Pernyataan Narendra itu lebih menyakitkan daripada apa pun yang pernah ia alami.

“Jangan muncul lagi dalam kehidupan kami,” tambah ibunya dengan nada dingin dan penuh penghinaan. “Kami sudah terlalu lama memberikanmu kesempatan. Sekarang, keluarlah sebelum aku memanggil keamanan.”

Ros merasakan dunia runtuh di sekelilingnya. Namun, dengan sekuat tenaga, ia menegakkan tubuhnya. Matanya menatap Narendra dan ibunya dengan penuh luka, tapi juga harga diri yang tersisa.

“Baik,” ucapnya lirih namun tegas. “Kalau itu yang kalian inginkan, aku akan pergi. Tapi ingat ini—aku mungkin tidak punya kekuasaan atau harta seperti kalian, tapi aku tahu apa itu cinta dan kesetiaan. Sesuatu yang jelas-jelas kalian tidak pernah pahami.”

"Jangan banyak bicara dan membela diri. Pelacur tetaplah pelacur, Ros!"

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Diganti Mawaddah
Lanjutin lagi Kak
2025-01-05 18:58:20
1
83 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status