Share

EMOSI JIWA

"Baik Nyonya."

Apalagi yang bisa dilakukan oleh Pak Mul selain mengikuti perintah Mela. Dia berjalan memutar menuju ke kemudinya, terpaksa membiarkan Lola berdiri sendiri meskipun pria itu tidak tega.

'Yang sabar ya Non, mudah-mudahan hati mama dan papanya non Lola dilembutkan!'

Pak Mul hanyalah seorang driver. Dia tidak punya kemampuan apapun untuk menolong Lola dan saat ini sudah ada di dalam mobil, sambil mendoakan saja yang bisa dilakukannya.

"Kita kembali ke rumah!"

"Iya nyonya!"

Dan dia hanya bisa mengikuti perintah juragan yang sudah membayarnya.

dreet dret dreet

Di saat tangan Mela memijat kepala, teleponnya berdering, terpaksa Mela membuka kembali tasnya dan tersenyum melihat nama di layarnya.

"Iya Faisal? Ehm, maaf untuk keributan yang di buat Lola di resto keluarga kalian."

"gapapa tate. aku menelepon bukan untuk itu," seru Faisal di ujung teleponnya.

"Oh, lalu, ada yang bisa kubantu?" Mela tentu langsung menanyakan keperluannya, sangat ramah beda sekali dengan sikap yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status