Accueil / Rumah Tangga / DINIKAHI KARENA DENDAM / Bab 13 : Mencari Tabir

Share

Bab 13 : Mencari Tabir

Auteur: Senja
last update Dernière mise à jour: 2024-04-26 18:20:55
"Lyla sudah siap?" tanya seorang pria di balik pintu.

"Sudah om!" Lyla si gadis kecil itu menimpali, ia sudah hafal betul. Karena setiap pagi omnya akan menghampirinya ke kamar, mengajak sarapan lalu berangkat bersama. Kecuali ketika Al sedang ada janji di tempat dengan arah jalan yang berbeda, baru Lyla akan di antarkan pak sopir.

"Ayo, kak. Kita sarapan baleng," ajak Lyla seraya menarik tangan Sarah keluar kamar menuju meja makan. Setelah sarapan selesai, ketiganya pun menuju garasi.

"Om! Kak Salah ikut ya sama Lyla, supaya bisa nemenin Lyla. Soalnya pas jam istilahat, Lyla suka kesepian. Semua temen-temen Lyla main sama mamanya, cuma Lyla yang sendilian," ucap Lyla dengan raut wajah sedih. Melihat itu Al tidak tega, "Oke kalau begitu. Ayo sekarang Lyla masuk mobil,"

Berbeda dengan Lyla yang bahagia, kini Sarah terlihat bingung, "Bagaimana dengan pekerjaanku, bisa bisa pak Dito nanti memecatku?" Al yang menyadari bahwa Sarah sedang kebingungan kemudian berkata, "Kamu khawatir tentan
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé

Latest chapter

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 31

    "Kamu belum juga berganti pakaian?" tanya wanita bermasker itu seraya menatap Sarah dari atas sampai bawah. "Maaf, sepertinya saya tidak bisa mengganti pakaian saya saat ini," jawab sarah. "Karena itu saya meminta bantuan mbak ini saja untuk mengantarkannya," lanjutnya lagi. "Maaf mbak, tapi saya masih banyak pekerjaan di belakang," tutur art lalu buru-buru pergi dari hadapan Sarah. "Saya mengerti, kamu tidak bisa memakai satupun pakaian yang ada di sini, kan?" tanya wanita bermasker itu lagi. "Tunggu sebentar," tukas wanita itu. Ia kemudian mengutak-atik ponselnya, lalu memanggil seseorang di sebrang sana. Lalu sedikit menjauh dari arah Sarah berdiri. "Iya, buruan carikan pakaian terbaik yang cocok di padukan dengan hijab." Samar-samar Sarah masih mendengar wanita itu berbicara pada pria di sebrang sana. "Baju terbaik yang cocok di padukan dengan hijab? Apakah itu untukku?" ucap Sarah dalam hati. Tidak lama kemudian, wanita itu menutup telponnya lalu kembali menghampiri

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 30 : Di Villa

    "Tuan?" Sarah memanggil tuannya ragu-ragu. "Apa lagi Sarah? Haruskah saya memanggil security untuk menyeretmu keluar dari ruangan saya?" Al sepertinya sudah kehabisan kesabaran. Sungguh Al merasakan getaran aneh itu semakin menjadi kala mendengar suara Sarah. "Pintunya tuan, terkunci," lirih Sarah. Mendengar itu, Al menyugar rambutnya kasar. Sesaat kemudian, ia mengutak-atik ponselnya dan pintupun terbuka. Sarah pun segera keluar dari ruang kerja Al. *** "Ya ampu Sarah, kenapa kamu tampak berantakan sekali nak, apa yang telah tuan lakukan padamu? Apa ada yang luka?" mbok Fatma melayangkan pertanyaan beruntun ketika Sarah akan memasuki kamarnya. Ia begitu panik ketika melihat Sarah dengan keadaan yang kacau. "Sarah baik-baik saja, mbok. Sarah hanya butuh istirahat sebentar," jawab Sarah lirih dengan wajah tampak lesu. "Baiklah nak, istirahatlah. Tapi setelah kamu sarapan," tukas mbok Fatma. Ia pun segera bergegas hendak ke dapur. Tapi Sarah mencegahnya, "Tidak mbok, nanti saja

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 29 : Desiran Aneh

    Sarah tahu betul wanita di foto itu adalah dirinya."Kenapa kamu masih berdiri di sana? Apa saya memintamu ke sini untuk menjadi pajangan?" suara yang berasal dari pertanyaan Al mengagetkan Sarah hingga ia tergagap."Bukan tuan. Kalau begitu saya permisi," ucap Sarah. Ia pun segera pergi dari ruang kerja Al."Aku yakin sekali, itu adalah foto ku. Pria di foto itu juga, aku merasa pernah bertemu dengannya di suatu tempat. Tapi di mana? Aku yakin, foto itu adalah salah satu alasan di balik kebencian tuan Al padaku," ucap Sarah dalam hati. Ia memikirkan foto yang baru saja di lihatnya sepanjang jalan. "Sarah!" teriak Al. Pagi-pagi sekali Al sudah berteriak memanggil Sarah. Bahkan suaranya memenuhi ruang tamu. Mbok Fatma yang kebetulan sedang memotong sayuran untuk sarapan langsung menghampiri Al."Iya tuan, apa ada yang bisa saya bantu?" tanya mbok Fatma ketika berada di hadapan Al."Maaf mbok, tolong panggilkan Sarah dan suruh ia untuk datang ke kamar saya," jawab Al. Setelah memberi pe

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 28 : Sebuah Foto

    Mobil yang di tumpangi Sarah akhirnya sampai di kediaman Al. Begitu ia melangkah memasuki rumah, mbok Fatma langsung menghampiri nya seraya memeluknya. Mbok Fatma tampak menitikkan air mata."Mbok kenapa menangis?" tanya Sarah heran. Ia menepuk pelan punggung mbok Fatma."Tuan Al telah memperlakukan non dengan tidak baik. Tuan bahkan memindahkan non ke kamar gudang dan menjadikan non pelayan seperti kami," tutur mbok Fatma mulai terisak."Terimakasih mbok, atas keprihatinan mbok terhadap Sarah. Tapi percayalah sama Sarah, Sarah baik-baik saja," tutur Sarah seraya tersenyum ke arah mbok Fatma setelah mbok Fatma melerai pelukannya. Mbok Fatma pun mengusap air matanya di bantu Sarah."Jujur saja, Sarah kaget pas tiba tiba mbok meluk Sarah sambil nangis. Sarah khawatir mbok kenapa kenapa," ucap Sarah kemudian. Mbok Fatma pun memapah Sarah menuju kamarnya.Semua menu makan malam telah tersaji di meja makan."Non Sarah, ayo makan malam dulu. Mbok baru saja habis dari kamar tuan. Sepertinya

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 27 : Siapa Dalangnya?

    Sarah beralih melihat ke arah suara. "Pak Al?" lirih Sarah.**Pria misterius itu segera berlari menuju tempat parkiran. Baru setelah sampai di mobil, pria itu bernapas lega.'Drrtt' ponselnya bergetar tanda panggilan masuk. Pria itu pun segera mengangkatnya.""Hallo bu bos," ucap pria itu begitu panggilan tersambung."Bagaimana Parman? Apa rencanamu sudah berhasil?" tanya wanita di sebrang sana memaanggil pria misterius itu yang ternyata bernama Parman."Maaf bu bos, wanita yang bersama gadis itu selalu berhasil menggagalkan rencana saya," jawab Parman."Tapi bu, kalau saya melakukan rencana saya ketika wanita paruh baya yang menjaganya, kemungkinan besar saya akan berhasil," lanjut Parman lagi."Saya sengaja mengatur semua ini, karena wanita itulah yang di curigai Al. Kalau kamu berhasil mencelakai gadis cilik itu di bawah penjagaan wanita desa itu untuk yang ke sekian kalinya, pasti Al akan mengira bahwa kamu suruhannya," tutur wanita di sebrang sana panjang lebar."Pokoknya bagai

  • DINIKAHI KARENA DENDAM   Bab 26 : Penyelinap

    Sarah kemudian menghampiri Lyla."Cepat sembuh, sayang," tutur Sarah seraya mengusap pucuk kepala Lyla lalu menciumnya."Kakak tinggal beli sarapan dulu ya, sebentat. Soalnya tadi kakak buru-buru jadi belum sempat sarapan," ucap Sarah. Setelah itu, ia beranjak dari samping Lyla. Sarah menutup pintu dengan ruangan Lyla dengan rapat."Hahaha... akhirnya tuh cewe keluar juga. Dasar cewe sialan! Selalu membuat rencana saya gagal semua! Kamu lihat, Kali ini tidak akan ada yang bisa menggagalkan rencana saya. Karena kali ini... " gumam seorang pria seraya keluar dari persembinyiannya. Ia melangkah perlahan ke arah ruangan Lyla berada. Pria itu tampak sudah lengkap dengan pakaian khas perawat. Karena itu, tidak ada yang mencurigainya."Maaf, kamu mau kemana? Bukankah pasien yang di rawat di ruangan ini baru saja selesai pemeriksaan setengah jam yang lalu," ucap salah satu perawat yang tidak sengaja berpapasan dengan pria yang sedang menyamar."Memang benar, tapi dokter meminta saya untuk me

Plus de chapitres
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status