Dewi Kultivator Langit

Dewi Kultivator Langit

last updateLast Updated : 2025-02-28
By:  Zhu PhiCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
31 ratings. 31 reviews
177Chapters
3.7Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Follow IG Author : @zhu.phi ----- Spin Off - PENDEKAR NAGA BIRU ----- Xian Ling merupakan putri tunggal Kaisar dan merupakan pewaris satu-satunya Kerajaan Benua Timur yang terbentang luas di Dunia Tengah. Namun pemilik Nirvana Heaven Art Book ini memilih melepaskan tahta Kekaisaran Benua Timur untuk berpetualang di Dunia Bawah setelah berhasil berkultivasi mencapai tingkat Dewi. Perjalanan Xian Ling menjadi kultivator sejati ini menemui banyak lika liku dan perjuangan, terutama saat Kekaisaran Benua Timur terancam oleh kekuatan jahat yang timbul setelah Xian Ling ditetapkan sebagai pewaris tunggal untuk menjadi Kaisar Wanita Benua Timur yang merupakan pertama kalinya di dalam sejarah Kekaisaran Benua Timur. Bagaimana perjalanan Xian Ling sebagai Putri Mahkota untuk menjadi Legenda yang disegani di seluruh dunia ini? Berhasilkah dia menjadi Dewi Kultivator?

View More

Chapter 1

01. AWAL MULA

Kerajaan Benua Timur, dipimpin oleh Kaisar Xian Shen, seorang Immortal yang hebat di masa mudanya, dikenal kuat dan disegani oleh semua kalangan. Meskipun usia tidak membatasi kehidupannya, penampilan Kaisar Xian Shen kini berbeda dari saat ia masih menjadi seorang kultivator.

Hari ini, kebahagiaan meliputi istana. Permaisuri Zhi Yang, istri tercinta Kaisar, sedang melahirkan putri pertama mereka setelah sekian lama dinantikan. Kaisar Xian Shen, yang selama ini mendambakan seorang anak, akhirnya melihat impiannya terwujud.

“Selamat, Paduka! Putri pertama Baginda telah lahir. Semoga diberi kesehatan dan kekuatan,” ucap salah satu pejabat kerajaan, disusul oleh ucapan selamat dari berbagai kalangan.

Kaisar tersenyum lebar, menatap putri kecilnya dengan penuh kasih. "Xian Ling, namamu akan dikenal di seluruh penjuru negeri. Aku akan menamakanmu demikian, agar kelak kau bisa menjadi naga yang memimpin negeri ini, jika memang kau satu-satunya pewaris tahta Kerajaan Benua Timur."

“Aku setuju denganmu, suamiku,” jawab Permaisuri Zhi Yang dengan senyum lembut, meskipun wajahnya pucat setelah melewati proses persalinan yang sulit.

Kaisar Xian Shen, melihat kelelahan di wajah permaisuri, mendekat dan menggenggam tangannya dengan penuh perhatian. “Kamu kelelahan, istriku. Banyak darah yang kau hilangkan saat melahirkan Xian Ling. Ada baiknya kamu istirahat.”

Permaisuri Zhi Yang mengangguk pelan. “Aku beruntung memiliki suami sebaik dan sesabar dirimu. Aku akan beristirahat, tapi aku ingin kau tahu bahwa aku masih berharap bisa melahirkan seorang putra untukmu.”

Kaisar terdiam sejenak, tatapan matanya lembut namun tegas. “Jangan memaksakan diri, istriku. Kesehatanmu lebih penting daripada segalanya.”

Namun, kondisi kesehatan Permaisuri Zhi Yang memburuk setelah melahirkan. Meskipun tekadnya kuat untuk memberikan seorang putra kepada Kaisar, rahimnya mengalami komplikasi serius yang mengakibatkan infeksi. Harapan untuk memberikan putra mahkota pun pupus, dan Permaisuri mulai mengurung diri, menolak bertemu siapa pun, bahkan Kaisar Xian Shen.

Suatu hari, ketika Kaisar mencoba mengunjunginya, ia dihentikan oleh salah seorang dayang. “Baginda, Permaisuri Zhi Yang tidak ingin diganggu saat ini. Mohon agar Baginda mengerti situasi yang dihadapi oleh permaisuri.” Dayang ini juga tampak ketakutan karena dia menghentikan pria yang paling berkuasa di Benua Timur, tapi perintah Permaisuri Zhi Yang juga tak boleh dibantah.

Kaisar menghela napas dalam, namun tidak memaksa. “Aku mengerti. Sampaikan padanya bahwa aku selalu di sini untuknya, kapan pun dia membutuhkan.”

Waktu berlalu, dan tepat di usia lima tahun Xian Ling, Permaisuri Zhi Yang menghembuskan nafas terakhirnya. Duka menyelimuti Kerajaan Benua Timur. Kaisar Xian Shen, meski sangat berduka, langsung mengumumkan Xian Ling sebagai Putri Mahkota dan pewaris tunggal tahta Kerajaan Benua Timur.

Mendengar keputusan Kaisar, banyak pejabat kerajaan mulai gelisah. Mereka merasa tidak nyaman dengan gagasan seorang wanita memimpin kerajaan sebesar Benua Timur. Salah satu penasehat kerajaan, Mao Zhen, mendekati Kaisar dengan hati-hati.

“Baginda,” Mao Zhen memulai dengan nada penuh hormat, “harap pertimbangkan kembali keputusan Baginda yang mengangkat Putri Xian Ling menjadi pewaris tahta.”

Kaisar menatap Mao Zhen dengan tajam. “Kamu sudah lama mengikutiku, Mao Zhen. Apakah menurutmu putriku ini tidak sanggup memerintah sebagai Ratu Benua Timur?”

“Bukan begitu maksud hamba, Baginda,” Mao Zhen menjawab dengan suara hati-hati. “Kerajaan Benua Timur belum pernah diperintah oleh seorang wanita. Keputusan ini bisa menimbulkan gejolak nantinya.”

“Aku sudah memutuskan,” jawab Kaisar dengan nada tegas. “Apakah menurutmu aku harus mencabut status pewaris tahta dari tangan putriku, Xian Ling?”

Mao Zhen ragu-ragu sejenak sebelum menjawab, “Jika tindakan Baginda bisa menyelamatkan Kerajaan Benua Timur, tentu saja itu harus dilakukan.”

Kaisar Xian Shen menghela napas dalam. “Xian Heng, adikku, memang mahir dalam seni bertarung dan berperang, tapi dia masih terlalu emosional dalam mengambil keputusan penting. Aku tidak bisa menyerahkan tahta ini kepada seseorang yang lebih suka berperang daripada memerintah dengan bijak.”

Mao Zhen terdiam, menyadari bahwa Kaisar telah memikirkan keputusannya dengan matang.

Kaisar melanjutkan, “Kerajaan ini tidak bisa hanya mengandalkan naluri berperang dan membunuh. Kita harus memperhatikan nasib rakyat. Jika aku memberikan tahta kepada Xian Heng, aku khawatir Benua Timur akan hancur.”

Mao Zhen mengangguk perlahan. “Hamba mengerti, Baginda. Keputusan Baginda akan hamba patuhi.”

Dengan demikian, meski berbagai pihak dalam kerajaan berusaha mempengaruhi keputusan Kaisar, Xian Ling tetap ditetapkan sebagai pewaris tahta Kerajaan Benua Timur. Sementara itu, Kaisar Xian Shen tetap menolak semua tawaran pejabat dan bangsawan yang mencoba menawarkan putri mereka untuk menjadi selir baru Kaisar.

“Tidak ada yang bisa menggantikan Permaisuri Zhi Yang,” ucap Kaisar Xian Shen pada Mao Zhen saat mereka sedang berbincang di taman istana. “Aku mencintainya, dan aku tidak akan menetapkan permaisuri baru untuk menggantikannya.”

Keputusan ini membuat seluruh istana tersadar bahwa Kaisar tidak akan mengubah pilihannya. Putri Xian Ling adalah pewaris tunggal, dan meskipun banyak yang meragukan kemampuan seorang wanita untuk memimpin, tidak ada satu pun yang berani menentang keputusan Kaisar Xian Shen. Dengan statusnya sebagai Immortal Raja, wibawa dan kekuasaan Kaisar Xian Shen tetap tak tergoyahkan.

Selama Kaisar Xian Shen masih hidup, Kerajaan Benua Timur akan tetap kuat dan bersatu, meskipun tantangan dan konflik mungkin menanti di masa depan.

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

10
100%(31)
9
0%(0)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
31 ratings · 31 reviews
Write a review
user avatar
Allina
Masukkan keranjang dulu Thor, pelan2 baca, semangat ya Thor
2025-02-23 18:16:51
1
user avatar
Lafiza
Semangat updatenya, Thor. .........
2025-02-17 22:02:21
1
user avatar
Jimmy Chuu
Selamat Launchingnya, baru sempat liat nih
2025-02-07 08:41:59
1
user avatar
NACL
Semangat Xian Ling (⁠✷⁠‿⁠✷⁠)(⁠✷⁠‿⁠✷⁠)(⁠✷⁠‿⁠✷⁠)
2025-01-28 18:23:46
1
user avatar
Zhu Phi
Terima kasih untuk sobat-sobat readers dan kakak-kakak yang baik hati untuk komentar, hadiah, dan gems yang semakin membuat author semangat update Bab yang banyak .... ^_^
2025-01-15 21:00:40
7
user avatar
agneslovely2014
Kalau buku ini lewat beranda kalian, wajib masuk pustaka deh! Ceritanya nagih buat dibaca, memang sebagus itu dan bikin kecanduan baca berjam-jam gak bosan! Thanks Kak Zhu Phi ... ini buku mantap jiwa lah ya.
2025-01-14 17:19:37
9
user avatar
Rai Seika
Karya baru, keren banget ceritanya (..._...) Semangat updatenya, Bang!
2025-01-11 09:19:03
2
user avatar
Rendy
Memang keren ini cerita
2025-01-11 00:20:17
2
user avatar
agneslovely2014
Keren ceritanya cewek pendekar. Semangat update Kak!!
2025-01-09 13:18:05
11
user avatar
Shaveera
weh baru lagi ya, Kak. semangat
2025-01-08 23:13:59
1
user avatar
Skywalker
Semangat thot Ditunggu update nya
2025-01-08 19:55:51
1
user avatar
Azteca
Mantap Thor
2025-01-08 18:36:11
1
user avatar
Penyuka Urban
Cerita Kaisar Wanita yang sungguh bagus thor
2025-01-07 17:22:55
3
user avatar
Zoya Dmitrovka
Wahh cerita tentang Kaisar Wanita selalu nagih. Gas update, Kakak Author! .........
2025-01-07 01:50:27
5
user avatar
Jacinda
Bagus sekali ceritanya
2025-01-06 23:31:08
4
  • 1
  • 2
  • 3
177 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status