Share

Bab 22 Yakub Psychopath

Yasmine dan Erlangga sama terkejutnya dengan tindakan Yakub. Yakub menodongkan senjata tepat pada dada kiri Erlangga. Senjata kecil tanpa suara juga tapi Erlangga jelas tahu bahwa senjata itu mampu menembus dada hingga punggungnya.

"Yakub! Jangan gila!"

"Satu pergerakan dari kalian, aku pastikan peluru ini menembus orang yang kau sayangi Yasmine!" ancam Yakub tidak main-main.

"Yas, masuk!" perintah Erlangga tanpa menunjukkan rasa takutnya.

Yakub menarik pelatuk. Itu artinya jika Yasmine atau Erlangga bergerak maka peluru benar akan menembus dada Erlangga. Erlangga harus bergerak cerdik daripada terjadi sesuatu disini.

"Kamu mau apa Yakub?" tanya Yasmine dengan mata yang sudah berkabut.

"Pulang ikut aku sekarang maka Abangmu selamat."

Mata Yasmine memicing. Dia dilema.

"Dua detik untukmu berpikir, Yasmine," seru Yakub. Yakub tak mau memberi banyak waktu daripada Erlangga lepas dari tangannya.

"Jangan dengarkan, Yas! Masuk! Abang tak apa!"

"Satu. Du…"

"Oke. Aku pulang. Lepaskan A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status