Share

BAB 25: Kebiasaan Arsenio

“Retno, aku ingin kamu caritahu semua hal tentang masa lalu istri saya. Mulai dari orang tua kandungnya sampai panti asuhan tempatnya tinggal dulu.”

Arsenio menyandarkan punggungnya ke kursi sambil berkata, “Cepat hubungi saya kalau kamu nemuin sesuatu yang janggal."

Setelah menutup sambungan telepon dengan orang kepercayaannya, Arsenio menghembuskan napas panjang. Bekas luka di punggung Hanna masih tercetak jelas di dalam ingatannya.

Dia tidak ingin bertanya lebih jauh, karena tampaknya Hanna merasa sangat tidak nyaman saat Arsenio membawa topik tersebut.

Karena itu, Arsenio lebih memilih untuk mencari tahu sendiri dan menunggu sampai Hanna siap untuk menceritakan semua masa lalunya kepada Arsenio.

Usai mengetahui luka itu, akhirnya Arsenio mengerti alasan Hanna meminta perlindungan darinya. Namun, Arsenio tidak tahu apakah orang yang menyakiti Hanna masih berkeliaran atau tidak.

“Arsen.” Hanna membuka pintu balkon dan langsung menghembuskan napas lega
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sari Dwi
smoga aja arsenio bs dpt informasi apa yg dilakuin aditya ke hanna
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status