Setelah berhubungan gelap selama tujuh tahun, Daniel Liman berencana untuk melamarku pada hari perilisan resmi album ulang tahunnya. Pada saat acara ulang tahun, Daniel malah secara terbuka mengundang komposer bernama Yuna Fadian untuk bekerja sama dengannya. Aku mengikuti Daniel untuk meminta penjelasan darinya, tetapi malah mendengar suara senda gurau mereka dari luar ruang istirahat. “Niel, kamu cukup setia sama cinta pertamamu. Begitu dia pulang, kamu pun nggak sabaran mau kerja sama dengannya. Hanya saja, gimana rencanamu untuk mengatasi putri dari Keluarga Luandra itu? Dia sudah menulis begitu banyak hasil karya buat kamu. Apa dia bisa menerima hasil akhir ini?” Beberapa saat kemudian, seseorang berkata dengan tersenyum, “Sejak awal, Nadya hanyalah pengganti yang dicari Niel saja. Sekarang, tokoh utama sudah kembali. Sudah seharusnya si pengganti kembali ke asalnya. Gimana menurutmu, Niel?” Selanjutnya, terdengar suara “emm” ringan.
Lihat lebih banyakSetelah menghabiskan waktu bersama cukup lama, aku menyadari bahwa Roger sangat suka berlagak lemah untuk membuatku merasa sakit hati. Namun kenyataannya, dia adalah serigala berbulu domba yang sangat jahat.“Aku sudah tinggal serumah bersama Daniel selama tujuh tahun. Kami ....”Bibir Roger langsung menempel ke bibirku. Dia menyumpal semua sisa ucapanku.Beberapa saat kemudian, aku mendorong Roger dengan napas terengah-engah. Jika kami tidak berpisah, takutnya kami akan kehilangan kendali di ruang tamu ini.“Nad, itu cuma tujuh tahun saja. Aku akan tinggal serumah bersamamu selama 70 tahun, tapi secara sah!” Roger tanpa sadar terus memberiku rasa aman.Berita hari itu dipenuhi oleh berita Daniel dan Yuna. Tidak ada satu pun foto aku, ayahku, dan Roger yang terekspos.Roger bukanlah orang yang bisa ditindas semena-mena. Dia melindungiku dengan sangat baik.Dunia Daniel sudah sepenuhnya runtuh. Satu per satu pihak iklan mulai mengakhiri kerja sama. Dia juga kehilangan banyak penggemar.
“Jangan ngomong lagi. Jangan ngomong lagi. Nad, aku salah. Semua itu bukan kata hatiku. Kamu itu bukan pengganti. Kamu itu Nadya yang paling aku cinta. Kamu itu istriku!”Daniel berlutut di depanku sambil menangis dan memeluk kakiku.Aku menunduk untuk menatapnya, lalu melanjutkan ucapanku, “Saat kamu mengiakannya di dalam ruang istirahat, hatiku bagai ditusuk pisau dan hal itu langsung membunuhku yang begitu mencintaimu. Daniel, kamu membuatku merasa bahwa mencintaimu adalah suatu hal yang sangat menjijikkan.”“Putus-sambung sebenarnya wajar dalam hubungan percintaan. Seandainya kamu nggak cinta lagi, kita bisa putus. Tapi, kamu nggak ngerti dengan apa yang dinamakan harga diri. Kamu malah melakukan hal-hal yang begitu menjijikkan.”“Sejak aku meninggalkan Kota Harman, aku berharap aku nggak akan melihatmu lagi seumur hidupku. Apa perbuatanku masih belum cukup jelas?”Air mata Daniel memburamkan pandangannya.Daniel tahu aku pergi dengan sangat tegas. Hanya saja, masih ada sedikit har
Berhubung Ayah menyukainya, aku dan Roger akan berhubungan dengan baik.Ketika aku mengira semuanya akan berlalu dengan tenang, malah kedatangan tamu tidak diundang di rumah. Orang itu adalah Daniel.“Nad, kenapa kamu pulang sendiri ke ibu kota? Aku sudah bilang, aku akan temani kamu pulang bersama.”Daniel mengangkat tumpukan kotak hadiah dengan tersenyum. Ketika bertemu dengan ayahku, dia juga menyapa dengan ramah.Semalam, aku sudah janjian dengan Roger, dan dia akan datang untuk menjemputku. Aku kira yang datang itu Roger, makanya aku membukakan pintu.Aku memanyunkan bibirku dan membiarkan Ayah untuk menjamunya.Ayah menunjukkan ekspresi kesal. “Aku nggak terima hadiah tanpa alasan. Lebih baik kamu bawa pulang hadiah-hadiah ini. Aku dan Nadya ada urusan. Kami mau keluar, jadi kami nggak bisa menjamu tamu.”Daniel lanjut mengatakan, “Pak Guru, sebenarnya aku datang kemari hari ini karena ada masalah penting. Aku dan Nadya sudah berpacaran selama tujuh tahun. Kami sudah berencana ma
Perbuatanku benar-benar seperti pria berengsek yang hanya ingin bersetubuh tanpa menggunakan perasaan.Aku tahu bahwa aku bersalah, tapi aku benar-benar tidak tahu harus bagaimana menghadapi masalah ini dan apa yang bisa aku katakan.Roger sangat tampan, tapi aku tidak ingin dengan cepat memulai hubungan baru.“Nad, kamu masuk dulu. Aku pergi angkat telepon sebentar.”Baru saja memasuki pintu, aku telah dicampakkan. Dalam seketika, aku pun merasa lega. Saat melangkah ke anak tangga menuju ruangan VIP lantai dua, aku mendengar suara piano dari belakang. Perhatianku pun teralihkan. Apa lagu itu hasil kreasi sendiri?Samar-samar, terlihat ada seorang pria yang sedang bermain piano di belakang penyekat. Aku duduk di samping aliran air dan tidak mengganggu pertunjukannya. Aku mengeluarkan buku catatan untuk mencatat bagian yang menjanggal dari melodi itu. Setelah pertunjukan berakhir, aku pun melontarkan satu per satu perasaan dan usulanku kepadanya melalui penyekat.“Maaf, aku sudah lanca
“Kenapa masih nggak balas teleponku?”“Kenapa nggak angkat telepon?”“Dia malah blokir nomorku! Aku ini putrinya!”Yuna melempar ponselnya dengan gusar. Dia bertanya pada Daniel dengan nada tidak bersahabat, “Apa Nadya baru akan merasa puas setelah menghancurkanku? Dia memang pencemburu sejak kecil, juga suka merebut barangku ....”“Aku akan pulang untuk melihatnya.” Daniel pergi tanpa menoleh sama sekali.Yuna pun mengentakkan kakinya lantaran merasa gusar.Daniel memegang erat setir mobil dengan tangan gemetar. Dia menginjak pedal gas dalam-dalam, juga berusaha untuk mengabaikan rasa tidak tenang di hatinya.Setelah kembali ke rumah, rasa dingin membuat Daniel berjalan mundur selangkah. Dia memanggil namaku, lalu menerobos ke setiap ruangan di dalam rumah dan mulai membongkar setiap laci. Namun, tidak ditemukan jejak keberadaanku sama sekali.“Nadya, keluarlah. Aku nggak akan marah. Ayo keluar!”Daniel memegang ponselnya dengan gemetar, tetapi dia tidak tahu siapa yang mesti dihubun
Yuna merangkul tangan Daniel, lalu bertanya dengan nada kecewa, “Apa kalian lagi pacaran?”Daniel menunjukkan ekspresi panik. Setelah ragu sejenak, dia akhirnya menggeleng. “Dia itu cuma adik yang kamu dan Pak Guru minta aku jaga.”Kukuku menancap ke dalam telapak tanganku.“Iya, cuma adik saja.”Aku menunduk sembari berdiri, lalu segera pergi dengan langkah terhuyung-huyung.Pada hari Daniel merilis lagu utama dalam album barunya, dia menggandeng tangan Yuna untuk menghadiri acara konferensi pers. Aku menggerek koper sembari melihat ke sisi layar lebar di bandara. Hal yang paling kuinginkan sebelumnya telah dia berikan kepada orang lain.Setelah perpisahan tidak menyenangkan waktu itu, Daniel tidak menelepon maupun mengirim pesan singkat kepadaku lagi. Rumah itu sudah tidak pantas disebut sebagai rumah lagi.Barang-barang kelihatan menumpuk di dalam rumah, tetapi tidak memakan waktu lama bagiku untuk membereskannya. Barang kebutuhan sehari-hari Daniel tidak banyak. Kebanyakan adalah
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Komen