Share

* BAB LXV Fàilte [Selamat datang] *

Arthur terlihat was-was saat Erina hanya terdiam menatapinya. Hanya memandang Arthur dengan pandangan sendu hingga akhirnya Erina menanggapi Arthur dengan lembut.

Gadis cantik itu dengan malu-malu menganggukkan kepalanya tanda ia menyetujui semua pertanyaan dari Arthur. Namun dengan bodohnya Arthur hanya terdiam, entah ia yang bodoh atau ia yang masih tidak percaya bahwa Erina menerimanya, menerima lamarannya.

Arthur merasa tidak yakin.

''Oppa … kenapa bengong? Apa tidak suka? Yasudah, Aku jual saja nih, cincin,'' Erina sedikit jahil terhadap Arthur.

Dan lihat saja muka cengo Arthur saat mendengar bahwa cincin mahalnya akan dijual oleh calonnya begitu saja.

''Whatttt??!!! Belum juga di pake udah mau dijual! Gilakk Kau, Erina! Astaga kenapa bisa Aku jatuh cinta pada gadis ini??! Astaga!'' Gerutu Arthur dalam hati dan menatapi Erina dengan muka kesal.

''Eitss!!! Apa-apaan Kamu ini?!! Haishhh. Kau ini! Astaga bar-bar sekali! Kau

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status