Share

BAB 110 'Kamu gila!'

Hari demi hari berlalu, dan Reygan tetap setia menemani Ayrin, meskipun gadis itu bersikap dingin dan sering kali mengabaikannya. Meski terkadang terluka oleh sikap dingin mantan istrinya itu, dia tetap bertahan.

Reygan terus berusaha mencari keberadaan Ayra, mengikuti setiap petunjuk dan jejak yang bisa dia temukan. Meskipun sulit dan tidak pasti, dia tidak pernah kehilangan harapan untuk menyatukan kembali Ayrin dengan putrinya.

Di tengah-tengah semua itu, saat Ayrin jatuh sakit, Reygan dengan sabar merawatnya. Dia mengurusnya dengan penuh perhatian meskipun sikap wanita itu masih tidak berubah.

"Kamu harus minum obat ini, Rin" ujar Reygan dengan lembut, sambil menawarkan gelas obat yang sudah disiapkan.

Dia memandang wajah pucat dan lesu mantan istrinya dengan penuh perasaan. “Mau sampai kapan kamu menyakiti diri sendiri seperti ini, Rin?”

"Aku nggak butuh obat itu," sahut Ayrin dengan nada yang tegas, menolak gelas obat yang ditawarkan Reygan. “Aku cuma mau ketemu sama anakku.”
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status