Short
Ratu Drama

Ratu Drama

By:  Nita JameelaCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
10
1 rating. 1 review
8Chapters
2.8Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Primadona sekolah akan menikah tepat di hari libur kemerdekaan. Dia mengundang seluruh teman sekelas di grup kelas agar menghadiri pesta pernikahannya. Awalnya, aku berniat pura-pura tidak melihat undangan itu, tapi ternyata dia langsung menyebut namaku. "Clarisa, waktu SMA kamu selalu pura-pura jadi diriku, tapi aku nggak akan mempermasalahkannya. Aku harap kamu bisa datang untuk melihat pernikahan mewahku besok." Segera setelah itu, beberapa teman sekelas ikut menanggapi pesannya. "Primadona sekolah memang baik orangnya, pantas saja bisa menikah dengan anak dari Keluarga Wirawan. Dia bahkan bisa memaafkan orang sombong seperti Clarisa." "Apa orang seperti Clarisa pantas, menghadiri pernikahan primadona sekolah kita yang akan diadakan di vila? Jadi orang jangan terlalu baik." Mereka makin mengolok-olok Clarisa, hingga si primadona sekolah akhirnya muncul untuk menenangkan suasana. "Sudahlah, itu kan sudah lama sekali, aku juga sudah nggak mempermasalahkannya. Lagipula, Clarisa kan memang miskin dan jelek, kita jangan terlalu mengejeknya." Begitu dia berkata demikian, grup langsung dipenuhi pesan pujian. Orang-orang memuji betapa baik hati dan polosnya dia. Aku tertawa sinis. Dulu, si primadona sekolah itu selalu memasang citra bak putri konglomerat di sekolah. Dia bahkan memfitnahku, yang sebenarnya adalah putri keluarga konglomerat asli, sebagai seorang pembohong. Semua orang di sekolah sampai menghinaku. Saat membuka undangan elektronik darinya, aku baru sadar bahwa alamat pernikahannya berlokasi di vila milik keluargaku. Makin kuamati foto pengantin pria, makin aku merasa familier. Bukankah itu sopir suamiku? Aku tersenyum begitu menyadarinya, lalu membalas pesan di grup. "Baiklah, aku pasti akan datang di acara pernikahanmu."

View More

Chapter 1

Bab 1

"Astaga! Si sombong Clarisa benar-benar mau datang ke acara pesta pernikahan besok? Serius?"

"Masih ingat nggak, dulu dia pura-pura jadi Rosaline Gumelar, bahkan bilang kalau gedung sekolah kita itu sumbangan dari ayahnya? Dia sampai mengaku-ngaku jadi putri keluarga konglomerat? Orang sepertinya ternyata nggak malu kalau mau ketemu kita lagi?"

"Benar! Untung saja, waktu itu Rosa baik hati dan nggak mempermasalahkannya. Kalau aku jadi dia, pasti si Clarisa sudah kusuruh berlutut minta maaf, lalu pindah sekolah!"

....

Setelah aku bilang akan datang ke acara pernikahan Rosa, grup kelas kembali ramai dengan obrolan.

Semua orang di dalam grup itu kompak menyerangku, sama seperti saat SMA dulu. Mereka menganggapku gadis kampung yang pura-pura jadi putri keluarga kaya. Sedangkan Rosaline Gumelar, dianggap sebagai putri konglomerat yang sesungguhnya.

Dulu, karena aku selalu bersikap rendah hati, aku menghabiskan sebagian besar waktuku untuk belajar, dan mengabaikan penampilanku. Makanya, aku memang terlihat seperti gadis kampungan.

Sebaliknya, Rosa yang ceria dan menawan sangat paham soal cara kaum kelas atas berpenampilan. Semua orang jadi percaya kalau memang dialah putri keluarga konglomerat yang asli.

Alhasil, aku terus jadi bahan ejekan, sama seperti yang terjadi di grup sekarang.

Namun, aku penasaran, apakah besok mereka masih bisa bersikap sombong begini.

Aku tertawa saat memikirkannya.

Keesokan harinya, di vila.

Hari ini adalah hari pernikahan Rosa. Demi menunjukkan statusnya, dia benar-benar membuat acara pernikahannya terlihat mewah.

Vila yang sebelumnya kosong, kini sudah didekor dengan dekorasi megah

Aku hampir saja menelepon kepala pelayan untuk menanyakan apa yang terjadi. Vila yang ada di depanku benar-benar berubah total. Tapi kemudian aku melihat teman-teman setia Rosa, sedang mengerubunginya dan memujinya di aula.

"Rosa, pernikahanmu mewah sekali! Vilanya luar biasa besar! Gaun pengantinmu juga terlihat sangat mahal. Suamimu pasti kaya raya, ya?"

"Tentu saja! Suami Rosa kan Pak Adam dari Grup SH. Dia itu pria sempurna, dia kaya, tampan, dan penghasilannya mencapai miliaran setiap tahun!"

"Rosa dari kecil sudah jadi tuan putri, dan sekarang dia juga bisa menikah dengan pria idaman, kami jadi iri setengah mati."

Orang-orang itu terus memuji, membuat Rosa hampir melambung tinggi karena bangga.

Hanya saja, aku tidak ingat sejak kapan Grup SH milik suamiku, berganti nama jadi milik Keluarga Wirawan?

Aku jadi melangkah maju saat mendengarnya, sambil mengulas senyum mengejek di sudut bibir.

"Kalau suamimu memang sekaya itu, kenapa harus pinjam vila orang lain untuk mengadakan pesta pernikahan?"

Begitu aku mengucapkan kalimat barusan.

Semua orang, termasuk Rosa sendiri dan para sahabatnya, langsung menoleh ke arahku.

Begitu melihatku, ekspresi mereka langsung berubah. Mereka menyilangkan tangan di depan dada sambil mengejekku, "Clarisa! Kamu berani datang ke sini? Benar-benar muka tembok yang nggak tahu malu!"

"Vila ini jelas-jelas milik keluarga calon suami Rosa. Kamu malah bicara sinis seperti barusan. Kenapa? Iri, ya?"

"Dasar si sombong! Dari mana kamu dapat tas Hermes KW itu? Lihat saja logonya, jelas-jelas palsu. Kapan kamu bisa merubah kebiasaanmu yang suka pamer sejak kecil itu?"

Mereka terus mengejekku, ekspresi mereka sama persis seperti dulu.

Aku tertawa sinis dalam hati. Dulu, ayahku menyumbang dana untuk pembangunan beberapa gedung di sekolah.

Karena itulah, para guru sejak awal memutuskan untuk merekomendasikanku masuk ke universitas ternama seperti Universitas Bunga Harapan, atau Universitas Bintang. Apalagi, prestasiku memang terbilang luar biasa.

Namun, Rosa tiba-tiba muncul dan memfitnahku sudah pura-pura jadi dirinya.

Dia menangis sambil menunjukkan foto-foto vila keluargaku, termasuk kolam renang, bioskop pribadi, serta garasi berisi belasan mobil sport milik ayahku.

Bahkan, dia juga menunjukkan foto dirinya bersama ayahku sebagai "bukti nyata" untuk menjatuhkanku.

Begitu foto-foto itu tersebar, aku pun panen hujatan dari seluruh siswa di sekolah. Aku dicap sebagai pembohong besar, yang bahkan berani mengaku-ngaku sebagai putri seorang konglomerat.

Aku sampai batal mendapatkan surat rekomendasi untuk masuk ke dua universitas ternama di negeri ini.

Saat itu, aku hendak menelepon ayahku supaya datang ke sekolah dan menjelaskan semuanya. Tapi ayahku tiba-tiba mengalami serangan jantung dan harus segera dioperasi.

Demi menjaga kondisi kesehatan ayah, aku memutuskan untuk tidak memberitahunya tentang apa yang terjadi di sekolah.

Setelah itu, operasi ayahku berhasil. Aku juga menerima tawaran masuk dari sebuah universitas ternama di luar negeri.

Saat kuliah di luar negeri, aku bertemu dengan suamiku yang sekarang, Adrian Pramana.

Setelah menikah, kami berdua memutuskan untuk kembali ke negara asal kami.

Tapi siapa sangka, selama bertahun-tahun aku di luar negeri, Rosa terus memainkan dramanya. Dia sampai membuat keributan di vila keluargaku!

Aku melangkah maju, hendak mengungkapkan bahwa vila ini sebenarnya milik keluargaku. Tapi sebelum sempat mengatakan sesuatu, Rosa juga ikut maju dan menamparku dengan emosi.

"Clarisa, aku yang seharusnya menamparmu atas apa yang sudah kamu lakukan sepuluh tahun lalu! Aku pasti akan membalasmu sekarang!"

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
lisa lisa
Kereeen!!!
2025-01-23 20:10:39
0
8 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status