Share

Bab 210. Menangis Semalaman

“Kak Alma yakin dengan semua rencana ini? Kakak nggak akan nyesel?” Alsha mencoba meracuni pikiran kakaknya agar membatalkan rencananya.

“Nggak mungkin lah aku nyesel. Dan kamu Alsha, aku udah bilang. Nggak perlu panggil kakak. Kita itu hanya selisih beberapa menit saja lahirnya.”

“Tapi kata Papa—”

“Udah deh. Sekarang kamu harus siap-siap. Pakai gaun ini.”

Alsha melihat gaun pemberian Alsha. Terlalu minim dan terbuka. Ia tidak terbiasa memakai pakaian seperti itu.

“Alsha nggak mau pakai gaun ini. Biarkan aku pakai baju aku sendiri ya, Kak?” ungkap Alsha jujur.

“Terserah deh! Yang penting kamu beneran datang ke tempat yang udah dijanjiin. Ingat, ya! Jangan gagalkan rencana ini!” peringat Alma kemudian.

Alsha mengangguk saja. Ia segera masuk ke kamar mandi untuk membersihkan seluruh tubuhnya.

“Nggak usah lama-lama!” teriak Alma mengingatkan.

Alsha hanya diam dan melanjutkan aktivitasnya di dalam kamar mandi. Sejujurnya ia tidak sanggup jika harus bermain-main dengan perasaan. Me
Rich Mama

Kalian Tim Alsha atau Alma??? Jadi siapa yang akan bertunangan dengan Dito ya??? 🤔

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Yuni Aden Fina
team nya alsha donk
goodnovel comment avatar
Alee
kembaran yang tega
goodnovel comment avatar
Nur Indah
ditunggu lanjutannya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status