Home / Romansa / Skandal Panas Tuan Aktor / Bab 9 Dibalik Tawaran Pernikahan

Share

Bab 9 Dibalik Tawaran Pernikahan

Author: Secret juju
last update Last Updated: 2025-12-23 10:13:19

“Kau sungguh menikahi gadis itu.” Suara Mike memecah hening mobil. Ia menoleh sekilas melalui kaca spion, memperhatikan Greyson yang duduk di kursi belakang dengan tablet terbuka namun jelas tidak fokus membaca. Suara Mike terdengar lebih seperti kekhawatiran daripada kritik.

Sebagai manajer sekaligus asisten, Mike adalah orang yang paling lama mengenal Greyson. Usianya lima tahun lebih tua, ia pernah mendampingi Greyson sejak masa idol, masa yang penuh tekanan, skandal kecil, dan jadwal tanpa henti.

Salah satu syarat Greyson sebelum menandatangani kontrak dengan agensinya yang sekarang adalah membawa Mike kembali sebagai manajernya. Agensi awalnya menawar, tapi mereka tahu reputasi Greyson terlalu besar untuk dipertaruhkan, dan pria itu tidak pernah bekerja dengan orang yang tidak ia percaya.

Greyson menghela napas pelan, menutup tablet. “Aku tahu kau penasaran,” ujarnya tenang. “Dan aku tidak ingin kau membuat dugaan aneh tentangku.”

Mike mengangkat alis, menunggu.

“Aku menikahiny
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 10 Salah Paham

    Winter terbangun ketika cahaya matahari menyelinap lewat celah gorden. Ia mengerjapkan mata beberapa kali, merasakan kehangatan kasur empuk di bawah tubuhnya, terasa lebih nyaman daripada tempat manapun yang ia tiduri selama berminggu-minggu terakhir. Rasanya aneh. Terlalu nyaman.Kesadaran itu membuatnya terlonjak kecil. Ini bukan sofanya. Dia menatap sekeliling,kamar luas, bersih, dengan nuansa netral khas apartemen Greyson. Kamar tamu? Atau—Winter tidak ingin menebak lebih jauh. Ia bangkit, merapikan rambut seadanya, lalu membuka pintu perlahan. Begitu keluar ke ruang tamu, langkahnya terhenti. Mulutnya terbuka dengan mata membesar.Di meja makan, Greyson dan Mike duduk berhadapan terlalu dekat dan intim. Dengan posisi Mike mencondongkan tubuh, seperti baru saja membetulkan kerah kemeja Greyson. Sementara Greyson memegang pergelangan tangan Mike, posisinya sangat mudah disalahpahami siapapun yang melihat.Winter membeku.Kedua pria itu baru menyadari keberadaannya setelah ia menge

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 9 Dibalik Tawaran Pernikahan

    “Kau sungguh menikahi gadis itu.” Suara Mike memecah hening mobil. Ia menoleh sekilas melalui kaca spion, memperhatikan Greyson yang duduk di kursi belakang dengan tablet terbuka namun jelas tidak fokus membaca. Suara Mike terdengar lebih seperti kekhawatiran daripada kritik.Sebagai manajer sekaligus asisten, Mike adalah orang yang paling lama mengenal Greyson. Usianya lima tahun lebih tua, ia pernah mendampingi Greyson sejak masa idol, masa yang penuh tekanan, skandal kecil, dan jadwal tanpa henti. Salah satu syarat Greyson sebelum menandatangani kontrak dengan agensinya yang sekarang adalah membawa Mike kembali sebagai manajernya. Agensi awalnya menawar, tapi mereka tahu reputasi Greyson terlalu besar untuk dipertaruhkan, dan pria itu tidak pernah bekerja dengan orang yang tidak ia percaya.Greyson menghela napas pelan, menutup tablet. “Aku tahu kau penasaran,” ujarnya tenang. “Dan aku tidak ingin kau membuat dugaan aneh tentangku.”Mike mengangkat alis, menunggu.“Aku menikahiny

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 8 Pernikahan Resmi

    Langkah keduanya berhenti tepat di depan pintu keluar gedung catatan sipil. Tanda tangan sudah dibubuhkan, stempel sudah ditekan, dan buku nikah resmi ada di tangan Winter, buku kecil itu terasa lebih berat dari yang seharusnya.Udara luar lebih dingin dari perkiraannya. Winter masih mencoba menata napas ketika Greyson merapikan lengan jasnya, tak terlihat terpengaruh sedikit pun oleh fakta bahwa mereka baru saja menikah.Greyson menoleh singkat. “Aku ada urusan hari ini.”Nada suaranya datar, profesional, hampir seperti ia baru saja menyelesaikan transaksi bisnis, bukan pernikahan.Winter mengangguk pelan, meski tenggorokannya terasa kering. “Baik.”Greyson memasukkan ponselnya ke saku celana. “Pindahlah ke apartemenku malam ini.”Winter terkejut, tapi Greyson tidak memberi ruang untuk bertanya. Ia sudah berbalik, melangkah menuju mobil hitam yang menunggu di tepi jalan.Tanpa ucapan selamat, tanpa obrolan ringan, tanpa jeda. Hanya instruksi.Winter menatap punggung Greyson yang menj

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 7 Keputusan final

    Winter melangkah masuk, dan baru setelah itu Greyson menutup pintu. Ia berjalan ke sofa, menjatuhkan tubuh dengan santai dan menyandarkan satu tangan di punggung sofa. Tatapannya mengikuti setiap gerak Winter yang terlihat lebih kaku dari biasanya. “Kau sebenarnya bisa langsung masuk tanpa menunggu,” katanya, nada datarnya tetap sama. “Kode sandi ku masih sama.” Winter mengangkat wajah, mencoba terlihat tenang. “Aku harus memastikan kau ada di rumah. Tidak mungkin aku menerobos masuk begitu saja.” Greyson mengangguk pelan, seolah menerima jawaban itu tanpa komentar tambahan. “Lalu,” ia menatap lebih fokus, “maksud kedatanganmu kemari?” Winter menggenggam ujung jaketnya, mencoba menenangkan dirinya sendiri. “Soal tawaran mu yang kemarin …” Greyson menghela napas pendek, menatap ke arah meja seolah ingin mengakhiri pembicaraan itu. “Benar. Soal itu. Aku tidak bermaksud menyinggungmu. Anggap saja—” “Aku setuju,” potong Winter tiba-tiba. Greyson terdiam. Tatapannya kembali ke Winte

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 6 Di Balik Pintu Apartemen

    Winter hampir berlari ketika keluar dari mobil dan memasuki rumah. Serena mengabari lewat pesan bahwa ayah mereka terjatuh saat berusaha mengambil minuman di meja kecil dekat tempat tidur. Tubuh ayahnya yang lumpuh sebagian sejak kecelakaan kerja lima tahun lalu membuat hal sederhana seperti itu menjadi berbahaya. “Bagaimana ayah?” tanya Winter begitu melihat Serena di ruang tengah. Serena hanya mengangguk ke arah kamar, wajahnya tegang. Winter masuk dan napasnya tercekat. “Oh, Tuhan…” Lututnya melemas melihat kening ayahnya yang robek, darahnya sudah mengering bercampur obat merah seadanya. Perbannya kusut, jelas dipasang terburu-buru. Winter langsung mendekat, meraih tangan ayahnya yang tergeletak lemah di sisi tubuh. Telapak tangannya dingin. “Kenapa tidak dibawa ke rumah sakit?” suara Winter pecah, tapi ia menahannya tetap stabil. Serena menunduk. Sebelum adiknya menjawab, Maia muncul di ambang pintu. “Kita tidak punya uang,” ucap ibu tirinya datar. Maia berdiri dengan tang

  • Skandal Panas Tuan Aktor   Bab 5 Tawaran yang Perlu di Pertimbangkan

    Winter terbangun ketika ponselnya berdering berkali-kali. Ia mengerjap, menyadari dirinya tertidur di sofa apartemen dengan posisi miring dan leher pegal. Dengan gerakan lambat, Winter menyibak rambutnya ke belakang lalu mengangkat panggilan yang terus memaksa masuk.“Hallo,” ucapnya lirih.“Winter, Ibu sudah lihat berita tentang kau di TV,” suara Maia, ibu tirinya terdengar langsung menghakimi. “Siapa yang akan membayar biaya berobat ayahmu dan kuliah Serena?”Winter menutup mata sejenak. Tentu. Yang ditanyakan bukan kabarnya, bahkan bukan apakah ia baik-baik saja setelah diterpa skandal nasional.“Aku akan cari pekerjaan lain setelah ini,” ucap Winter, berusaha menjaga nada suaranya tetap stabil.“Kau harus ingat siapa yang merawatmu sejak kecil. Sebagai balas budimu, pastikan adikmu kuliah tinggi. Jangan sampai dia cuma lulusan SMA seperti dirimu.”Setiap kata itu menusuk. Winter menggenggam ponselnya erat, menahan napas agar tidak pecah.“Iya, aku tahu,” jawabnya perlahan.“Dan ja

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status