Share

18. Perbedaan Keyakinan

“Mengapa ketua malah ada di sini dan bukan di Kuil Ci’en?” Feng Ju kembali melemparkan pertanyaan menyudutkan pada Qin Bohai. “Ketua tidak mungkin dalang dari kasus penculikan anak di Kota Shihezi, bukan?”

“Te-tentu saja bukan aku dalangnya!” serunya kemudian setelah tersadar dari keterkejutannya. “Aku secepatnya kemari, karena ingin tahu siapa dalangnya. Bukankah sebelumnya kau bilang sudah tahu lokasi pertemuan mereka selanjutnya?”

“Bagaimana Ketua tahu tempatnya, sementara saya belum melaporkannya pada Anda?”

Qin Bohai menelan ludah gugup, “Aku … aku mendengarnya! aku bertanya pada salah satu murid sekaligus bawahanmu!”

“Dan siapa yang Ketua maksud?”

“Apa itu penting sekarang?!” Pria paruh baya itu meninggikan suaranya, “kalau kita berkumpul di sini, itu artinya kita semua masuk ke dalam jebakan yang dibuatnya! informasi yang kau dapatkan itu palsu, kau telah ditipu!”

Setelah teriak-teriak layaknya orang kesetanan, Feng Ju hanya diam mendengarkan. Menyadari keanehan sikap dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status