Beautiful Doctor VS The Cyber Police

Beautiful Doctor VS The Cyber Police

Oleh:  Vee_ernawaty  Tamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
11 Peringkat
28Bab
2.7KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Alice Valencia, seorang dokter yang berusia 29 tahun ini harus melalui masa yang sulit dalam hidupnya ketika ia harus menangani sebuah kasus kematian seorang model cantik bernama Caroline Williams. Dia akhirnya harus bekerja sama dengan Divisi Cyber Police yang di kepalai oleh Azka Camerlo. Prahara cinta akhirnya muncul tatkala Azka Camerlo dan Ronaldo Alvarez, anak buah Azka akhirnya jatuh cinta kepada Alice, sedangkan disisi lain sahabat Alice, Viona Rahaya akhirnya mencairkan hatinya yang beku untuk cinta Azka.Akankah persahabatan Alice dan Viona bertahan?Siapakah yang akhirnya mendapatkan hati Alice?Mari membaca dan menulis bersama...

Lihat lebih banyak
Beautiful Doctor VS The Cyber Police Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Dina Damayanti S
kpan update lagi thor
2021-12-20 10:43:04
0
user avatar
Authoring
Semangat kak, update terus ya. Salam dari Married With Killer's Teacher
2021-05-08 14:28:10
0
user avatar
Eva Yunita
bagus tor...mmampir ke cerita ku jg kak "Pura-puea menikah" dan "CEO love me" ceritanya juga seru. makasih 🙏🙏🤗
2021-04-22 03:51:09
0
user avatar
Kaagaluh
Yuhuuuu.. Ga sabar pengen ikut masuk di cerita pak pol ni!
2021-02-19 15:44:19
0
user avatar
ruangbicara
Keren bgt ceritanya ?
2020-10-22 19:49:18
1
user avatar
Vee_ernawaty
kalau mau ketemu dokter cantik dan polisi-polisi gagah wajib baca cerita ini... Anda akan dibuat penasaran dan berimajinasi dengan luar biasa setelah itu... ❤️?
2020-10-22 19:18:53
1
user avatar
Riski Hakiki
Wajib baca. Ceritanya best sangatt
2020-10-21 23:35:48
1
user avatar
Miss_Nicegirlzs
Baru baca .. ringan ceritanya ???
2020-10-21 18:26:06
1
user avatar
Dahyafaka
Aku suka ceritanya, krna mnrtku alurnya tdk membosankan. Semangat
2020-10-21 18:09:46
1
user avatar
adwlstr28
nice story ❤️❤️❤️
2020-10-21 17:34:02
1
user avatar
Psychopath Tender
Ceritanya keren! Alurnya bagus dan sekilas membawaku bernostalgia hehe. Jadi inget sama DOTS nih, Descendant Of The Sun. Tapi percaya deh, cerita ini bagus banget ?
2020-10-21 17:31:10
1
28 Bab
Bab 1 Pembunuhan Atau Bunuh Diri
"Kami tidak menemukan sesuatu yang janggal dalam peristiwa ini, ini murni adalah kasus bunuh diri." ujar Azka dalam konferensi pers yang diadakan hari ini di depan Hall of Cyber Police.Alice yang sedang duduk santai di apartemennya itu sambil mendengarkan siaran berita lalu mematikan TV tersebut dan bergegas menuju Cyber Police, sebuah agensi Kepolisian Pemerintah Kota Grazia yang menangani semua kasus yang berkaitan dengan kematian yang tidak wajar.Sesampainya di gedung itu Alice lalu menuju ruangan kerja pimpinan Cyber Police."Selamat siang Pak, perkenalkan saya Dokter Alice Valencia.." ujar Alice seketika saat ia memasuki ruangan kerja pria yang penuh wibawa itu."Selamat siang dokter, perkenalkan saya Azka Camerlo kepala divisi Cyber Police." jawab lelaki tampan itu dengan senyum manisnya sembari memberikan tangan kanannya untuk berjabat dengan wanita cantik yang ada di hadapannya itu. Alice pun mengulurkan tangannya menjabat tangan pria itu.
Baca selengkapnya
Bab 2 Sahabat dan Ancaman Pertama
Alice kembali ke apartemennya dengan wajah begitu kusut, wanita yang biasanya super duper mewarnai hari-hari hidupnya dengan senyum dan tawa, kini harus menunjukan wajah murungnya.Alice masuk ke apartemennya dan langsung saja melempar tas dan jaketnya    begitu saja di atas sofa, ia sendiri lalu merebahkan tubuhnya dengan malasnya tak jauh dari barang-barangnya di atas sofa itu."Kenapa Lice? Kenapa wajah kamu sekusut pakaian yang baru keluar dari pengering mesin cuci?" tanya seseorang kemudian.Alice tak menjawab pertanyaan itu.Orang itu lalu mengambil tas dan jaket yang Alice lempar begitu saja di atas sofa lalu menggantung tas dan jaket    itu pada gantungan.Orang itu tak lain adalah Viona Rahaya, dia adalah seseorang yang bukan hanya sahabat, tapi juga sudah seperti saudara dan orangtua untuk Alice.Mereka telah tinggal bersama di apartemen itu lebih kurang 6tahun lamanya semenjak Vio bekerja di sebuah Pusat Rehabilitasi
Baca selengkapnya
Bab 3 Asumsi Alice dan Komentar Netizen
Alice tidak percaya dengan apa yang baru saja dia hadapi, direktur RS baru saja mengancam akan mengeluarkannya jika dirinya mencoba untuk mencari tahu kebenaran yang sebenarnya, mengenai kasus meninggalnya model cantik itu.Alice mengambil ponselnya dan mencari berita tentang kasus meninggalnya model cantik tersebut.Semua berita menyatakan bahwa model tersebut meninggal dengan cara bunuh diri yaitu menggantung diri di pintu kamar mandi, setelah sebelumnya meminum obat penenang dalam jumlah yang banyak.Alice begitu gusar membaca semua berita itu, dia yakin dari hasil visumnya gadis itu dibunuh oleh seseorang.Vagina wanita itu berdarah dan terdapat sperma di liang vaginanya. Alice berasumsi bahwa gadis itu sudah lebih dulu diperkosa sebelum dia meninggal.Ada bekas kuku pada rahang gadis itu, mungkin saja orang yang membunuhnyalah yang memaksa gadis itu menelan obat penenang tersebut, lalu kemudian orang tersebut mengambil kain atau syal untuk mencekik
Baca selengkapnya
Bab 4 Caroline Williams
Selama 2 hari ini kasus tentang kematian seorang model cantik ini menjadi berita hangat yang diperbincangkan di seantero kota Grazia.Caroline Williams, seorang gadis cantik dengan tubuh semampai yang baru menyelesaikan studinya di bangku SMU tahun lalu, dan melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Sejak duduk di bangku SMU kelas 2, Caroline sudah rutin mengikuti beberapa pemotretan dan juga peragaan busana baik di kota Grazia, bahkan sampai ke luar negri.Caroline adalah seorang gadis yang lahir dari keluarga sederhana, dia anak pertama dari 3 orang saudara, dan mereka semua perempuan. Mereka tinggal di dipinggiran Pantai, Sebelah Selatan kota Grazia. Ayahnya seorang nelayan dan ibunya seorang guru menari di daerah itu.Bakatnya itu akhirnya menjadikannya seorang model terkenal, Caroline yang dulunya adalah seorang gadis desa kini menjadi putri yang tinggal di sebuah apartemen mewah yang dibelinya dari uang selama dia menjadi model. Namun sebulan terakhir in
Baca selengkapnya
Bab 5 Itu Bukan Aku
Selama 2 hari ini kasus tentang kematian seorang model cantik ini menjadi berita hangat yang diperbincangkan di seantero kota Grazia.Caroline Williams, seorang gadis cantik dengan tubuh semampai yang baru menyelesaikan studinya di bangku SMU tahun lalu, dan melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Sejak duduk di bangku SMU kelas 2, Caroline sudah rutin mengikuti beberapa pemotretan dan juga peragaan busana baik di kota Grazia, bahkan sampai ke luar negri.Caroline adalah seorang gadis yang lahir dari keluarga sederhana, dia anak pertama dari 3 orang saudara, dan mereka semua perempuan. Mereka tinggal di dipinggiran Pantai, Sebelah Selatan kota Grazia. Ayahnya seorang nelayan dan ibunya seorang guru menari di daerah itu.Bakatnya itu akhirnya menjadikannya seorang model terkenal, Caroline yang dulunya adalah seorang gadis desa kini menjadi putri yang tinggal di sebuah apartemen mewah yang dibelinya dari uang selama dia menjadi model. Namun sebulan terakhir in
Baca selengkapnya
Bab 6 Surat Pemberhentian
Alice mendatangai Cyber Police dengan ditemani Viona, saat sampai di gedung itu Alice telah disambut dengan seseorang yang ternyata sudah menunggunya sedari tadi."Dokter Alice, apa Kabar?" sapa pria tersebut dengan lesung pipinya yang membuat pria itu semakin tampan."Hallo Ronald." sapa Alice sambil melambaikan tangan dan tersenyum bahagia."Dimana komandan anda yang galak itu?" Tanya Alice setengah berbisik sambil menampakan wajah jahilnya, kemudian ia melihat ke arah sudut gedung yang adalah ruangan kepala Cyber Police tersebut."Komandan lagi keluar. Tunggulah disini, sebentar lagi mungkin beliau akan kembali." Kata Ronald."Oh ya, perkenalkan dia adalah sahabatku Viona, dan Viona perkenalkan ini Ronald." Kata Alice kemudian memperkenalkan keduanya.Disaat bersamaan, masuklah ke empat teman Ronald, yang adalah anggota Cyber Police. Ronald lalu memperkenalkan keempat temannya tersebut pada Alice dan Viona. Mereka adalah Ricky, Jhordy, Achmed d
Baca selengkapnya
Bab 7 Antara Cinta dan Duka
Alice tidak menyangka jika nomor telepon yang diberikan Ronald tadi merupakan salah satu keberuntungan lain untuknya hari ini. Saat akan keluar gedung, Alice melihat lautan wartawan itu belum juga beranjak dari halaman gedung Rumah Sakit itu. Pasti salah satu keadaan ini yang membuat direktur Rumah Sakit begitu gusar ingin cepat-cepat mendepak Alice dari Rumah Sakit ini, pikir Alice dalam benaknya.Alice lalu menekan tombol 'call' pada ponselnya."Hallo" sapa suara diseberang sana."Ronald, bisakah sekali lagi kau menolongku hari ini" Pinta Alice dengan setengah manja."Siap tuan Putri" Jawab suara diseberang, lalu ponsel dimatikan.Alice belum mengatakan maksudnya namun teleponnya telah diputuskan sepihak oleh lelaki diseberang sana, Alice mencoba menelepon lelaki tadi, namun teleponnya tidak dijawab. Alice akan meredial kembali nomor tersebut saat seseorang berseragam tiba di depan pintu kaca itu dengan menggunakan motor Kawasaki ninja.Pria itu
Baca selengkapnya
Bab 8 Gadis Itu Masih Hidup
Saat Alice dilanda dilema dengan masalahnya saat ini, Viona tampak berbahagia, ia tampak sedang melamun dan sesekali tersenyum sendiri. Viona mengingat tentang senyum manis nan menawan yang di perlihatkan lelaki berseragam tadi, wanita itu seakan ingin mengakhiri kebekuan dari hatinya. Viona membayangkan pertemuan pertamanya dengan lelaki itu, membayangkan senyum manis yang terasa menghangatkan jiwanya yang dingin, ia mengingat tatapan mata yang terpancar dari bola mata pria itu, saat ia melepaskan kacamatanya dan pandangan mereka bertemu. Viona merasakan sesuatu hal yang tampak berbeda dari pria itu. Suaranya dan cara bicaranya yang terdengar begitu sopan namun tegas, ia mulai terpikat oleh lelaki yang baru saja dikenalnya itu.Setelah sekian lama sendiri dalam kesepian semenjak sosok yang sangat dicintainya pergi meninggalkannya, kini ia kembali merasakan getaran itu. Perasaan yang sama namun dengan orang yang berbeda, Viona mulai menikmati debaran jantung yang terasa cepat
Baca selengkapnya
Bab 9 Cobalah Sedikit Peka
Viona memarkirkan mobilnya di basement dan dengan wajah yang berseri ingin segara bertemu dengan sahabatnya itu. Dia ingin menceritakan dua kabar bahagia yang sejak tadi ingin disampaikannya pada sahabatnya itu. Kabar pertama dia ingin bercerita kalau dia menyukai seseorang dan kabar kedua adalah dia tahu sedikit tentang misteri kematian Caroline Williams. Jarum jam menunjukan pukul 23.20, Viona terlambat pulang karena harus menginterogasi pasiennya yang tadi sempat tertidur pulas karena obat penenangnya, saat Tn. Alfred terbangun lagi barulah Viona mendapat sedikit lagi informasi yang akan dia beritahu pada sahabatnya Alice. Viona membuka pintu apartemen dan tercium aroma menyengat yang datang dari dalam ruangan apartemen itu. Viona hafal betul jika itu bau minuman beralkohol, dan ternyata dugaannya benar.Viona yang awalnya ceria, tiba-tiba wajahnya berubah menjadi sangat kesal, dia tampak gusar. Bagaimana tidak, ruangan yang tadi saat mereka tinggali begitu rapih dan bersih
Baca selengkapnya
Bab 10 Richard Markroverd
Konferensi pers yang di lakukan Alice di Hall of Cyber Police    menyatakan bahwa bukan dirinya yang membuat Artikel tentang kematian Caroline Williams tersebut, Alice mengatakan bahwa Caroline Williams meninggal tidak dalam keadaan hamil. Ia kemudian menyatakan bahwa dirinya siap menjadi saksi untuk kasus kematian gadis muda tersebut, asal keluarga Caroline Williams mau membuka kembali kasus ini.Konferensi pers yang disiarkan secara langsung itu dihadiri oleh banyak wartawan, wartawan yang sempat membanjiri Rumah Sakit Elinton dihari Alice diberhentikan dari tempat kerjanya itu, kini mereka baralih untuk meliput pernyataan yang dibuat Alice di Hall of Cyber Police, hampir semua stasiun TV menyiarkan koferensi pers itu secara langsung.Pernyataan Alice itu, membuat seorang pria di suatu tempat tampak gusar. Ia memanggil asisten nya dengan suara keras, lalu asistennya tersebut muncul dihadapannya."Apa yang harus kita lakukan sekarang? Jika dokter muda it
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status