Sentuh Aku Seperti Kau Milikku
Leah Caldwell terpaksa menikah dengan Valesco Arden, putra dari pengusaha ternama yang menderita gangguan psikologis akibat trauma masa kecil dan tekanan keluarga. Pernikahan mereka bukan karena cinta, melainkan bagian dari rencana keluarga besar untuk “menyelamatkan” nama dan warisan.
Namun Leah tak menyangka, di balik tatapan tajam dan sikap dingin suaminya, tersembunyi jiwa yang begitu rapuh dan haus akan kasih sayang. Meski terus diterpa ledakan emosi, kemarahan tak terduga, dan sikap posesif Valesco yang menyiksa, Leah memilih bertahan. Diam-diam, ia berjuang menyembuhkan luka batin suaminya, bahkan jika itu berarti mengorbankan dirinya sendiri.
Situasi menjadi semakin rumit saat Kenneth Arden— ayah Valesco yang manipulatif dan ambisius—turun tangan, memaksa Leah untuk menceraikan putranya. Bagi Kenneth, Leah adalah kelemahan. Dan bagi Leah, Kenneth adalah bayangan gelap yang siap merobek sedikit ketenangan yang baru ia genggam.
Ketika cinta mulai tumbuh di antara kebisuan, luka, dan amarah, Leah harus memilih: bertahan demi suami yang mulai ia sayangi, atau menyerah pada tekanan dan melepaskan satu-satunya pria yang benar-benar membutuhkannya.
Blurb:
"Kau pikir aku tak bisa melihat? Setiap kali kau tersenyum, itu bukan untukku... tapi untuk luka yang ingin kau sembuhkan."
Leah terdiam. Tangisnya pecah ketika mendengar suara Valesco yang serak dan parau.
"Dan yang paling menyakitkan… aku takut saat kau benar-benar berhasil menyembuhkanku, kau akan pergi dariku."