Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Tanpa Restu
Tanpa Restu
Kamila adalah seorang gadis cantik yang menikah dengan laki-laki sederhana, tak terlalu tampan dan lebih tua darinya, dia bernama evan. Kamila menikah dengan kekasihnya Tanpa Restu dari orang tuanya. Awalnya semua berjalan baik, namun entah mengapa sikap evan berubah, siksaan demi siksaan di terima oleh Kamila. Kedudukannya sebagai perempuan merasa di rendahkan. HAPPY READING GUYS
2.6K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Embun/Desire - Mencintaimu Tanpa Syarat
Embun/Desire - Mencintaimu Tanpa Syarat
Sepuluh tahun berakhir sia-sia, meski tidak ada perselingkuhan mewarnai hubungan kita. Maafkan aku, jika tidak bisa menepati janjiku. Maafkan aku jika tidak bisa menemanimu hingga nanti kita menua. Kita cari kebahagiaan masing-masing. Kamu dengan pilihanmu dan aku dengan pria yang bisa menerima kekuranganku. "Mungkin di kesempatan kedua nanti, kamu akan mendapatkan kebahagiaanmu dan aku mendapatkan bahagiaku." (Embun) "Penyesalan terbesar ketika aku kehilanganmu." (Fariq) "Aku menerimamu dengan semua kekuranganmu. Aku tidak akan mengkhianatimu. Seperti yang dilakukan papaku pada mamaku." (Andrean)
10331.6K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Pendekar Pedang Tanpa Tanding
Pendekar Pedang Tanpa Tanding
Teratai Putih menjadi sekte paling kuat di Haidong. Mereka memiliki pusaka keramat yang bernama Kitab Naga Bertuah. Dalam kitab itu tertulis sejumlah jurus pedang yang sangat dahsyat. Tak heran jika hal itu memicu sekte-sekte aliran hitam untuk merebutnya. Akan tetapi, semua serangan mampu dilumpuhkan. Sampai pada akhirnya, pengkhianatan dari salah seorang anggota, menjadi bencana besar bagi sekte itu. Pembantaian masal membuat Teratai Putih hancur. "Aku bersumpah akan memenggal kepala mereka, meski mereka berlutut dan mencium kakiku meminta ampun," kata seorang pelayan di kedai teh.
9.785.6K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Dendam Sang Tumbal
Dendam Sang Tumbal
Seperti apa rasanya memelihara dendam selama ratusan tahun dengan pengorbankan ibunya kepada iblis? Dwi Ningsih adalah seorang gadis desa yang cantik dan ramah.Namun hidupnya berakhir tragis, dijadikan tumbal oleh Marwoto, kekasihnya sendiri. Ratusan tahun arwahnya tidak terima dengan pengkhianatan Marwoto dan selalu memburu semua orang yang dianggap ikut andil dengan kematiannya. Termasuk anak serta cucu turunnya, membunuhnya tanpa ampun sebagai bentuk hukuman. Rendra dan Fitri berusaha membantunya melepaskan dendam. Berhasilkah? Atau ... ikut terbunuh?
10877 DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Petaka Rumah Bekas Pesugihan
Petaka Rumah Bekas Pesugihan
Kiara dan keluarganya terpaksa harus pindah rumah karena tempat tinggalnya saat ini sedang direnovasi. Namun, sejak tinggal di rumah baru, Kiara dan semua keluarganya mengalami keganjilan. Bahkan, mata batin Kiara yang sempat ditutup saat masih kecil, mulai kembali terbuka. Lantas, bagaimana nasib Kiara dan keluarganya? Terlebih, mereka tak tahu bahwa ada dendam besar di Rumah Bekas Pesugihan itu....
10443 DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Jeratan Hubungan Tanpa Status
Jeratan Hubungan Tanpa Status
Pada siang hari, baginya dia adalah seorang sekretaris utama yang ramah dan kompeten, tetapi di malam hari, dia menjadi pasangannya yang lembut dan menggoda. Selama tiga tahun mereka hidup saling bergantungan. Yuna selalu mengira dia memang mencintainya. Ketika hendak mengajukan lamaran, Yuna mendengar kata-katanya, "Permainan hanya berfokus pada nafsu, bukan pada perasaan. Apa kamu pikir aku akan menganggapnya serius?" Dengan hati yang hancur dan semangat yang pudar, Yuna berbalik dan pergi. Sejak saat itu, kehidupannya berubah drastis. Karirnya melesat dan dia menjadi seorang pengacara terkemuka di dunia hukum sehingga tidak ada yang berani mengganggunya. Dia dikelilingi oleh banyak pengagum yang ingin mendapatkan sosoknya. Wano pun menyesal karena tidak bertindak lebih awal, dia menahan wanita itu di dinding dengan mata memerah, "Aku, hidupku, semuanya milikmu. Menikahlah denganku, oke?" Dia tersenyum, "Maaf, bolehkah aku lewat? Kamu menghalangi jalanku."
9.666.4K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Anakku Pulang Tanpa Nyawa
Anakku Pulang Tanpa Nyawa
Setelah 2 tahun menikah dan tinggal di pulau seberang, anakku pulang, tapi yang membuatku sesak adalah kepulangannya yang hanya raga tanpa nyawa. Berbagai kejanggalan mulai aku rasakan, aku pun bertekad untuk menyelidiki kasus kematian Nila, apakah luka sayatan dan lebam di tubuhnya yang kulihat itu ada kaitannya dengan kematian anakku? Dan kenapa anakku pulang hanya di antar mobil jenazah saja? Kemana suami dan keluarganya itu?
1051.2K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Tenebrarum; Tumbal Leak
Tenebrarum; Tumbal Leak
Lombok. Akhir tahun 1970-an, bayi-bayi meninggal tak wajar. Perut mereka mengempis dan dubur mengeluarkan darah segar. Tak hanya itu, remaja, dewasa, hingga lansia tak luput menjadi sasaran. Kuat dugaan, mereka dijadikan tumbal leak!
10806 DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
NYUPANG BEDUL (PESUGIHAN BABI NGEPET)
NYUPANG BEDUL (PESUGIHAN BABI NGEPET)
Kali ini aku ingin bercerita tentang sebuah kejadian yang diceritakan oleh seorang supir. Sebut saja, pak Karim (samaran).Beliau bukan supir asli, tapi hanya bekerja sebagai supir panggialan dikala ada seseorang yang menginginkan jasanya.Waktu itu, pak Karim bercerita tentang seorang kakak beradik.Sebut saja, Warkam dan Kirun (samaran).Pak Karim bercerita, kalau kedua saudara itu adalah orang miskin yang terjerat banyak hutang.Karena hutang yang tak bisa dilunasi, keduanya kerap mendapatkan perlakuan yang kurang baik oleh warga dan bingung akan kehidupan yang mereka alami.Apalagi keduanya sudah mempunya keluarga.Lalu, siapa yang akan melakukan pesugihan?Sang kakak (Warkam) atau sang Adik (Kirun)?Dan bagaimana kisahnya ..?Seperti biasa, nama tokoh dan tempat kejadian peristiwa disamarkan.Cerita pun akan aku beri bumbu, agar kesannya lebih enak untuk dibaca.Kalau sudah mengerti, siap tuk lanjut baca ceritanya ..?Cerita akan diambil dari sudut pandang si Adik, atau Kirun.
103.1K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Ditandai Sebagai Tumbal Saat Pulang Kampung
Ditandai Sebagai Tumbal Saat Pulang Kampung
Suci masih menatap Nilam lurus. “Semua gadis yang diinginkannya akan sulit lepas. Mereka pasti menghilang. Kamu bisa jadi korban selanjutnya,” ceracau gadis itu dengan bibir bergetar. “Aku? Korban siapa? Apa maksudmu, Ci? Aku nggak paham.” Nilam terus bertanya bersamaan dengan jantungnya mulai berdebar. “Ki Arya ....” Suci bergumam, setengah berbisik. Sorot matanya berkilat aneh.
1025.1K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
123456
...
9
DMCA.com Protection Status