CERAI DARIMU, CEO JENIUS POSESIF DATANG PADAKU

CERAI DARIMU, CEO JENIUS POSESIF DATANG PADAKU

last updateLast Updated : 2025-05-03
By:  NK Ummu DhilaOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
2 ratings. 2 reviews
139Chapters
657views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Pada hari wisudanya, Alya mengalami kecelakaan akibat kecerobohan Darel, pria kaya ugal-ugalan, yang merenggut nyawa ayahnya dan membuatnya lumpuh. Sebagai tanggung jawab, Darel menikahinya, tetapi pernikahan itu penuh penghinaan dari keluarganya. Alya akhirnya memilih bercerai dan bangkit dengan mengembangkan bisnis IT. Suatu ketika Alya bertemu dengan Raditya, Raditya jatuh cinta kepada Alya. Tanpa Alya ketahui, Raditya adalah seorang CEO dari PT. Nathan Wijaya Tech, sekaligus memiliki identitas lain yang tak diketahui orang selama ini, ia seorang hacker. Akankah Alya membuka hati untuk Raditya atau membiarkan masa lalu membayanginya? Bagaimana ketika Alya tahu jika Raditya adalah Sang Ahli IT, seorang peretas handal dalam dunia cyber?

View More

Chapter 1

BAB 1 Kau Campakkan Aku

"Kami sangat menyesal atas apa yang terjadi. Kami ingin Darel menikah dengan Anda," ujar Tuan Alexander. Alya terkejut. "Menikah? Kenapa?" tanya Alya.

“Karena kamu tidak punya siapa-siapa lagi, dan Darel adalah penyebabnya. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami,” jawab Tuan Alexander. Darel menambahkan, "Saya ingin menebus kesalahan saya."

Alya merasa terjebak. Ia tidak menginginkan pernikahan ini, tetapi menyadari ia tidak punya pilihan lain. Hidupnya kini bergantung pada belas kasihan orang lain. Tanpa pilihan, mereka melangsungkan pernikahan sederhana di ruang perawatan rumah sakit.

Pemuka agama pun menikahkan mereka, dan pernikahan mereka telah tercatat dalam buku pernikahan negara.

"Bagimana apakah ‘Sah’?"

"Sah." Ucap semua hadirin.

Alya menunduk, matanya kosong. Tak ada kebahagiaan, hanya kehampaan yang memenuhi dadanya.

"Sekarang kalian resmi menjadi suami istri. Semoga bisa saling menjaga dan menjalani kehidupan rumah tangga dengan baik," ujar Tuan Alexander.

Alya dengan suara hampir berbisik, "Suami istri...?" ia pun tersenyum pahit.

Darel menatap Alya sekilas, lalu membuang muka.

Mamanya Darel mendekat, menatap Alya dengan tajam, "Sekarang kau sudah menjadi bagian dari keluarga kami. Jangan macam-macam."

Alya tak menjawab. Rasanya seperti terperangkap dalam sangkar emas yang tidak bisa ia tinggalkan.

***

Kehidupan pernikahan Alya tidak membaik. Darel semakin mengabaikannya, lebih sering menghabiskan waktu dengan kekasihnya, Elmira.

Kini Alya sedang merapikan pakaian Darel di lemari, matanya tiba-tiba menangkap secarik kertas berlogo hotel. Dahinya berkerut saat membacanya.

Alya berbisik, "Reservasi hotel?" matanya bergerak cepat membaca nama yang tertera.

"Darel… dan Elmira?"

Tangannya bergetar. Ia melirik ponsel Darel yang tergeletak di meja samping tempat tidur. Dengan jantung berdebar, ia membuka galeri foto.

"Tidak… ini tidak mungkin…" ujar Alya dengan suara tercekat.

Foto-foto mesra Darel dan Elmira terpampang jelas, bahkan ada foto mereka diranjang yang sama. Wajah mereka penuh kebahagiaan, seolah Alya tak pernah ada dalam hidup Darel.

"Selama ini… aku hanya istri di atas kertas?" tanya Alya memonolog.

Air matanya jatuh tanpa bisa ditahan. Ia merasakan sakit yang menusuk begitu dalam.

Hati istri mana yang tak perih mengetahui suaminya telah mengkhianatinya sedalam ini? Apalagi, sejak pernikahan mereka, Darel belum pernah sekalipun menyentuhnya sebagai seorang suami.

Darel masuk ke kamar tanpa mengetuk. Ia tampak tidak peduli dengan kesedihan Alya.

"Besok aku akan pergi ke luar kota. Aku tidak mau ada masalah saat aku pergi," ujarnya dingin.

Alya mendongak, matanya yang sembab menatap wajah lelaki yang telah menikahinya itu. "Darel, apakah kita tidak bisa berbicara? Hanya sekali ini saja, aku ingin kita berbicara sebagai suami istri."

Darel tertawa sinis. "Suami istri? Kamu pikir masih ada hubungan itu di antara kita? Dari awal pernikahan ini hanya kesalahan. Aku sudah lelah. Kalau bukan karena keluargaku, aku pasti sudah meninggalkanmu sejak lama."

Perkataan Darel seperti pisau yang menusuk hati Alya. Ia menggigit bibirnya, mencoba menahan rasa sakit. Sungguh, ia ingin berteriak, ingin marah, tetapi tak ada gunanya. Hatinya sudah cukup terkoyak.

"Kalau begitu, lepaskan aku," ucap Alya dengan suara bergetar. "Izinkan aku pergi."

Darel terdiam sesaat, lalu menyeringai. "Pergi? Kau pikir semudah itu? Kalau kau pergi, kau tidak akan mendapatkan apa-apa. Jangan harap aku akan membiarkanmu pergi dengan mudah."

Alya menatapnya dengan tatapan penuh luka. “Aku tidak butuh apa pun darimu. Aku hanya ingin kebebasan.”

***

Suatu pagi, saat sarapan, Alya meletakkan dokumen di atas meja makan. Semua anggota keluarga Alexander sedang duduk di sana, bahkan ada Elmira juga yang kini tak malu bermesraan didepan keluarga Darel.

"Apa ini?" tanya Mama Salsa dengan nada merendahkan.

“Surat perceraian,” jawab Alya dengan tegas. Suaranya bergetar, tetapi penuh ketegasan.

Ruangan menjadi sunyi. Darel menatapnya tajam. Elmira tersenyum penuh kemenangan.

“Kamu yakin dengan keputusan ini?” tanya Darel dengan nada menantang.

Alya mengangguk. “Aku sudah cukup menderita. Aku tidak ingin bertahan dalam pernikahan yang hanya membawa luka.”

Mama Salsa tertawa dingin. “Bagus. Dari awal kamu memang tidak pantas untuk Darel. Pergilah, dan jangan pernah kembali.”

Alya tidak berkata apa-apa. Ia hanya mengambil koper yang sudah ia siapkan dan melangkah keluar dengan tertatih. Darel tidak mencoba menahannya, duduk diam seolah kepergian Alya tidak berarti apa-apa baginya.

Alya melangkah keluar dari rumah besar itu dengan langkah tertatih dan terseok-seok. Udara pagi terasa lebih segar, kebebasan akhirnya ada dalam genggamannya. Dengan langkah mantap, ia berjalan ke pinggir jalan dan mengangkat tangan, menghentikan taksi. Namun, di saat yang bersamaan, seorang pria juga melakukan hal yang sama.

"Maaf, tapi saya duluan yang menghentikan taksi ini," ucap Alya.

Pria itu menaikkan alis, "Duluan? Saya jelas lebih cepat."

Alya pun menyilangkan tangan, "Saya yang lebih butuh."

"Oh ya? Saya juga buru-buru," ujar pria itu.

Pak Sopir pun menghela napas, "Mas, Mbak, kalau masih bertengkar, jangan naik taksi saya."

Alya mengerutkan kening, "Baiklah. Pak, antarkan saya dulu," putus Alya.

Pria itu menatap Alya sejenak, lalu menghela napas, "Turuti saja maunya dia, Pak, biar cepat selesai."

Alya melirik pria itu sekilas, lalu memasukkan koper kecilnya ke dalam bagasi. Pria itu pun melakukan hal yang sama. Keduanya masuk ke dalam taksi, duduk dalam diam. Suasana canggung menyelimuti.

"Kenapa? Mau bertengkar lagi?" tanya pria itu.

Alya mendengus, "Enggak. Saya cuma merasa… kita pernah bertemu sebelumnya?"

Pria itu menyeringai, "Mungkin. Dunia ini kecil."

Alya mengalihkan pandangan ke luar jendela, berusaha mengabaikan perasaan aneh yang mulai mengusiknya. Tak lama, ponsel pria itu berdering.

"Ya, saya sudah dalam perjalanan… Jangan biarkan dia pergi sebelum saya sampai," ujar pria itu dengan suara yang berubah serius.

Alya menoleh, ia merasakan sesuatu yang janggal. Pria itu menutup telepon, lalu menatapnya.

"Sepertinya perjalanan kita akan lebih menarik dari yang kukira," ucapnya kemudian.

Alya menegang. Jantungnya berdetak lebih cepat. Siapa pria ini sebenarnya? Dan kenapa firasat buruk mulai menyelimutinya?

***

~ Bersambung ~

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Cheezyweeze
Well, Mas Raditya hayoo jadikan Mba Alya belahan jiwamu. Untuk Authornya semangat ya
2025-03-27 21:10:34
0
user avatar
NK Ummu Dhila
Ceritanya menarik, Alya si perempuan tangguh yang bisa bangkit dari keterpurukannya. Bisa bertemu dengan CEO Tampan, Raditya yang ternyata juga seorang hacker.......
2025-03-21 13:09:21
1
139 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status