author-banner
Norwinda
Norwinda
Author

Novel-novel oleh Norwinda

Pelayan Perawan Milik Tuan Muda

Pelayan Perawan Milik Tuan Muda

"Kamu milikku tapi aku tidak ingin ada status terikat diantara kita berdua." Argio _______ Berawal dari menawarkan dirinya pada seorang pria kaya raya untuk membiaya pengobatan sang ibu. Rela melakukan apapun untuk mendapatkan uang, membuat Naya terjebak dalam permasalahan yang membuat hidupnya yang awalnya tenang dan damai kini berubah penuh air mata dan bathin yang tersiksa karna keputusannya sendiri. Menjadi simpanan Argio Andreas tanpa ada status yang mengikat keduanya sampai membuat Naya mengandung anak dari Argio. Namun, tidak ada niatan dari pria itu untuk menikahi Naya sebagai pertanggungjawaban atas anak yang dikandung. Argio ingin Naya tetap bersamanya tanpa harus ada ikatan diantara keduanya.Apakah Argio akan terus menjadikan Naya wanita simpanannya yang kini mengandung anaknya? Atau Naya memilih melarikan diri dan menjauh dari kehidupan Argio yang hanya menganggap Naya kantong bayi dan pemuas hasrat pria itu?
Baca
Chapter: Bab 81
Empat tahun kemudian …Suara tawa dan teriakan anak kecil mengisi sebuah kamar yang memiliki tiga kasur di dalamnya. Dua bocah berusia empat tahunan tampak berlari-larian dalam sana, mereka saling mengejar membuat sang kakak yang tengah fokus mengerjakan PR terlihat sangat terganggu."Jeva, Javier! Jangan teriak-teriak, kakak sedang mengerjakan tugas," tegur Levin lembut.Meskipun begitu, dua bocah kembar itu tak menggubris bahkan semakin menjadi-jadi membuat Levin frustasi dibuatnya. Levin yang kini berusia sepuluh tahun, tampak menggelengkan kepalanya. Dua adik kembarnya bukan hanya lucu tapi juga nakal.Levin membawa buku-buku pelajarannya keluar dari kamar. Ia akan mengerjakan tugasnya di perpustakaan pribadi milik ayahnya. "Kamu mau ke mana, Sayang?" Suara sang mama membuat Levin berbalik badan. Tinggi badan Levin hampir menyamai Naya, dulu terlihat kecil kini dengan cepat tumbuh besar. Levin semakin menyerupai Argio."Levin mau ke perpustakaan, mau ngerjain tugas," balasnya."
Terakhir Diperbarui: 2024-05-19
Chapter: Bab 80
Saat semua tengah tertidur nyenyak, Naya terlihat gelisah dan tidak karuan berbaring di kasur. Beberapa kali ia berpindah-pindah posisi dari telentang, miring ke kanan dan ke kiri, namun tidak membuat rasa sakit di perutnya mereda.Argio yang berbaring di samping Naya, tampak terusik tidurnya. Perlahan ia membuka matanya dan mendapati Naya meringis kesakitan sambil memegangi perutnya."Kamu kenapa, Sayang?" "Perutku sakit, Mas. Perih."Argio segera bangun dari kasur lalu menyentuh perut Naya."Sebelumnya kamu makan apa? Tidak mungkin kamu akan melahirkan, usia kandunganmu belum sembilan bulan."Naya yang merintih kesakitan langsung terdiam. Ia mengingat-ingat sebelumnya makanan yang dikonsumsi dari pagi sampai malam."Sepertinya gara-gara makan mangga mentah. Soalnya sebelum tidur aku minta Merry mengupasnya mangga lagi."Argio geleng-geleng kepala mendengar jawaban Naya."Kan aku sudah bilang, jangan makan mangga kebanyakan, Sayang. Sekarang lihatlah sakit perut' kan.""Mas, marah?" M
Terakhir Diperbarui: 2024-05-19
Chapter: Bab 79
"Adek jangan nakal diperut Mama, kasihan Mama." Omelan lucu keluar dari bibir mungil Levin. Tangan mungilnya menepuk-nepuk perut Naya lembut. Meskipun kondisi Naya saat ini lemah, namun ia tidak bisa menahan tawanya mendengar omelan putranya. Dan tidak lama Argio masuk ke dalam kamar dengan membawa teh jahe hangat. "Minum dulu, Sayang. Kata Bunda ini bagus untuk perempuan hamil yang mual-mual."Dengan penuh perhatian Argio membantu Naya meminum teh jahe tersebut. Pria itu benar-benar menaruh seluruh perhatiannya pada Naya. Dengan dibantu oleh Argio, Naya meminum teh jahe yang diberikan. "Terima kasih.""Sama-sama, Sayang.""Itu apa, Yah?" Levin menatap penasaran pada air yang baru saja diminum oleh sang bunda."Ini teh jahe supaya Mama tidak mual-mual lagi, Nak. Levin mau coba?" tawar Argio.Dengan cepat Levin menggeleng. Melihat warna minuman itu saja sudah membuat bocah itu tidak berminat. "Hari ini aku ada urusan mendadak, Sayang. Mungkin sore baru pulang. Tidak apa-apa' kan j
Terakhir Diperbarui: 2024-05-12
Chapter: Bab 78
Pada akhirnya, Argio mengalah dan memutuskan untuk menuruti apa yang diinginkan oleh istrinya. Meskipun ia merasa kebingungan sendiri karena tidak pernah menyentuh peralatan dapur, apalagi memasak nasi goreng sebelumnya.Argio membuka aplikasi YouTube di ponselnya dan mencari konten yang menunjukkan cara memasak nasi goreng. Sementara Naya duduk dengan tenang di kursi dapur, sambil memakan biskuit kesukaannya, menunggu nasi goreng yang akan dibuat oleh Argio.Awalnya Argio tampak bingung, namun dengan pelan-pelan ia membuat nasi goreng itu dan sekitar 30 menitan nasi goreng yang Argio buat sudah jadi. Aroma wangi dari masakan Argio, membuat Naya bangkit dari tempat duduknya."Sudah jadi?" Naya menatap nasi goreng yang tak karuan tampilannya, tetapi sangat menggoda baginya.Argio mengangguk ragu. Ia memindahkan nasi goreng itu ke dalam piring."Kalau nasi gorengnya tidak enak, tidak usah di makan ya?"Naya mengangguk mengiakan ucapan suaminya. Mata Naya berbinar-binar menatap nasi gore
Terakhir Diperbarui: 2024-05-05
Chapter: Bab 77
Setelah mengetahui bahwa Naya tengah mengandung. Tanpa berpikir panjang, Argio segera pergi dengan mobilnya entah ke mana. Beberapa jam kemudian, Argio kembali ke mansion dengan membawa begitu banyak belanjaan, termasuk rujak yang ia beli di pinggir jalan.Argio tahu betul bahwa wanita hamil seringkali memiliki selera makan yang berbeda, dan banyak yang menyukai makanan yang asam-asam. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk memanjakan Naya dengan makanan yang ia sukai, seperti rujak. Argio berharap dengan memberikan perhatian seperti ini, bisa membuat kehamilan kedua Naya menjadi lebih istimewa dan berbeda dari yang pertama.Anggap saja hal yang ia lakukan sekarang sebagai penebus atas kesalahan yang ia lakukan saat Naya hamil pertama dulu."Sayang, aku bawakan sesuatu untukmu!" seru Argio masuk ke dalam kamar dengan membawa piring berisi rujak.Naya duduk bersandar di bahu ranjang dengan wajah yang tampak pucat. Wanita itu merasa tubuhnya masih terasa lemah."Masih pusing?" Argio melet
Terakhir Diperbarui: 2024-05-01
Chapter: Bab 76
Argio keluar dari mobil dengan terburu-buru, saat mendapatkan kabar Naya pingsan. Ia segera pulang ke mansion tanpa memperdulikan pekerjaannya yang belum selesai. Wajah pria itu terlihat sangat panik bercampur khawatir."Bagaimana bisa dia pingsan?" bentak Argio yang tampak marah pada para pelayan."Saya tidak tahu Tuan, tiba-tiba Nona Naya sudah tergeletak di lantai. Awalnya Nona Naya mengeluh tidak enak badan," jawab Merry, sedangkan pelayan lain tertunduk ketakutan.Argio mendengus dengan perasaan campur aduk antara khawatir dan panik, ia melanjutkan langkahnya dengan tergesa-gesa menuju kamar, dan dengan kasar membuka pintu kamar. Langsung ia menghampiri Naya yang belum sadarkan diri di atas kasur.Saat melihat Naya yang lemah dan tidak sadarkan diri, Argio merasa hatinya teriris melihat wajah pucat Naya. Argio duduk di samping Naya dan memegang tangannya dengan lembut."Sayang, bangun," ucap Argio lembut. Ia mencium tangan Naya berkali-kali.Takut, itulah yang Argio rasakan saat
Terakhir Diperbarui: 2024-04-30
Istri Mandulmu, Hamil Anak Bosmu

Istri Mandulmu, Hamil Anak Bosmu

‎Anya hancur saat mengetahui suaminya berselingkuh dan ingin menceraikannya karna dianggap mandul. Dalam keputusasaan itu, dia mabuk dan tanpa sadar menghabiskan malam bersama laki-laki asing yang dikira gigolo di club itu. ‎ ‎Sebulan kemudian, Anya terkejut mendapati dirinya hamil. Dia tahu itu bukan anak suaminya, namun memilih diam demi mempertahankan pernikahannya. ‎ ‎Segalanya berubah saat dia melamar bekerja di perusahaan besar dan bertemu kembali dengan laki-laki misterius di club semalam, yang ternyata bos besar. Ketika rahasia kehamilannya nyaris terbongkar dan diketahui laki-laki asing itu. ‎ ‎“Kamu mengatakan bahwa kamu mandul, lalu kenapa kamu bisa hamil? Anak siapa yang kamu kandung?" ‎ ‎"Ini anak suami saya!" Anya bersikeras. ‎ ‎Mampukah Anya menjaga rahasia tentang ayah kandung dari anak yang dikandungnya? Dan saat suaminya tahu dia hamil, apakah pernikahan mereka akan bertahan?
Baca
Chapter: Bab 16
Rayden menyandarkan tubuhnya ke tiang besar yang ada di pendopo. Ia memandangi dengan cermat beberapa email penting yang baru saja dikirimkan padanya, setelah sebelumnya ia tidak datang ke perusahaan.Asap rokok perlahan mengambang, samar menutupi wajah Rayden setiap kali ia menghembuskannya setelah satu tarikan panjang.Namun, ketenangan laki-laki itu buyar ketika pria paruh baya datang menghampirinya. Ia menatap datar pada putranya.“Papa dengar dari orang perusahaan kamu melakukan sebuah pelanggaran.”Rayden menarik putung rokok di mulutnya dan menatap sang papa menyorot dingin ke arahnya.“Aku merasa tidak melakukan pelanggaran apapun. Semuanya berjalan dengan sangat baik.”“Benarkah? Tapi apakah mempertahankan seorang pencuri dalam perusahaan bukan pelanggaran?”Rayden tertegun, matanya menatap papanya dalam kebisuan beberapa saat. “Oh, jadi Papa sudah tahu?” ucapnya tanpa ekspresi.“Tentu saja! Kamu pikir Papa akan menyerahkan perusahaan begitu saja padamu tanpa pengawasan?” Lu
Terakhir Diperbarui: 2025-11-26
Chapter: Bab 15
“Ke… kesepakatan apa?” tanya Anya dengan gugup. Rayden menumpukan tangannya di sisi brankar membuat perempuan itu menahan napas. Ia mencengkram erat perutnya, merasa gugup luar biasa. “Tentang anak yang kamu kandung. Kamu tutup mulut tentang kejadian yang telah kita lakukan di club itu pada semua orang, dan aku menginginkan anak ini.”Alis Anya mengerut kasar.”Maksudnya Anda ingin mengambil anak saya? Tidak! Ini milik saya!”“Dengarkan saya dulu, sebelum kamu bereaksi. Saya akan memberikan semua hal yang kamu inginkan, dari rumah, uang, dan semua hal yang kamu butuhkan selama kehamilan ini. Saya tahu, finansialmu tidak baik-baik saja, kan?”Anya membisu sejenak. Sementara Rayden yakin perempuan seperti Anya akan langsung tergiur mendapatkan tawaran ini. Daripada ia harus mencari perempuan lain, lebih baik ia memanfaatkan yang sudah ada. Meskipun status perempuan itu yang telah bersuami.Lagipula yang dibutuhkannya hanya anak, bukan perempuan ataupun istri. Setidaknya dengan anak ini
Terakhir Diperbarui: 2025-11-25
Chapter: Bab 14
Anya terkejut ketika tubuhnya langsung jatuh dalam pelukan laki-laki itu. Tubuhnya diam membeku di sana, untuk sesaat ia diam sejenak seakan merasakan kehangatan yang mengalir dalam benaknya. Perasaan yang sulit dijabarkan.Sampai akhirnya ia mendorong Rayden yang menatap dirinya tajam. Ia langsung pura-pura merapikan bajunya yang basah.“Saya belum mengizinkanmu pergi,” ucap Rayden.“Memangnya Bapak mau apa? Ingin menanyakan hal yang tidak penting lagi?” jawabnya dengan nada meninggi seakan melupakan siapa orang di hadapannya sekarang.Rayden berdecak menatap perempuan di hadapannya sekarang.”Mulai berani dengan atasanmu?”“Ya! Sebaiknya Bapak pecat saya karna saya pegawai yang kurang ajar.” Anya berpikir ini kesempatan untuknya bisa berhenti di pekerjaan ini, setidaknya ia tidak mendapatkan penaltiRayden berbalik badan dan langsung meninggalkan perempuan itu, seakan ia menutup pembicaraan apapun pada Anya yang berusaha memancing emosinya.“Kenapa saya tidak boleh berhenti bekerja
Terakhir Diperbarui: 2025-11-24
Chapter: Bab 13
Sejak pagi Anya benar-benar merasa gelisah. Bahkan semalam ia tidak bisa tidur karna memikirkan email kemarin.Jadi, ia memang harus tetap bekerja? Kenapa baru sekarang perusahaan memberi tahu soal penalti jika keluar sebelum masa kontrak selesai?Pikiran itu membuat perutnya menegang. Rasa tidak nyaman merayap dalam tubuhnya. Ia merasa terjebak, tidak punya celah untuk mundur. Pada akhirnya, ia tetap melanjutkan pekerjaannya sambil diam-diam mencari tahu lebih jauh tentang aturan perusahaan yang baru ia dengar.Begitu ia keluar dari kamar, ia melihat ibu mertuanya sudah sibuk menata makanan di meja. Sorot mata wanita paruh baya itu tampak sinis menatap ke arah dirinya.“Kamu ini perempuan tapi bangunnya siang! Pasti saat aku tidak ada di rumah, kamu jarang melakukan tugasmu sebagai istri. Asyik berleha-leha saja” cerocos Misra pedas.“Bu… aku tidak enak badan, jadi bangunnya agak siangan,” balas Anya membela diri.”Biasanya aku bangun pagi.”“Alah! Begitu saja lebay kamu! Lihat Ibu, be
Terakhir Diperbarui: 2025-11-24
Chapter: Bab 12
Suasana dalam ruangan itu hening, tidak ada obrolan apapun kecuali suara sendok dan garpu yang saling bersahutan. Anya tampak tak selera dengan makanannya dan hanya makan sedikit demi sedikit tanpa menunjukkan ia menikmati makan malam kali ini. Sementara Kevin makan seperti biasa, namun pikirannya berkelana ke sana kemari.Bila dipikirkan secara logika, jika ia tetap bertahan di perusahaan dengan posisi yang dipindahkan ke jabatan lebih rendah, tentu semua orang akan tahu menyebab ia diberhentikan dari jabatannya tersebut.“Kalian berdua kenapa?” tegur Misra menatap keduanya bergantian.”Ibu lihat kalian diam saja? Ada masalah?”Anya langsung merespon dengan gelengan kepala.”Tidak apa-apa, Bu. Hanya tidak ingin mengobrol saja.”Misra mengangguk kecil.”Oh ya, kamu sudah periksa kehamilan kamu ke dokter kandungan?”Anya perlahan melirik suaminya yang tampak acuh dan lebih fokus pada makanannya.“Belum. Mas Kevin sibuk jadi_”“Kamu bisa sendiri, Anya!” sahut Kevin dengan nada kesal.”Apa
Terakhir Diperbarui: 2025-11-23
Chapter: Bab 11
Rayden mengalihkan perhatian dari ponsel ketika suara ketukan pintu di luar. Ia langsung menyuruh orang itu masuk, dan tidak lama pintu terbuka. Tampak sosok Kevin muncul, laki-laki itu datang lebih pagi sesuai harapan Rayden. “Duduk,” titahnya sambil melirik kursi di depan mejanya. Dengan langkah ragu Kevin duduk di sana, raut wajahnya tampak kikuk, namun berusaha tetap profesional. Rayden membuka laptopnya dan memperlihatkan data statistik dilayarnya. Pupil mata Kevin membesar. “Catatan laporan yang kamu lampirkan pada saya beberapa bulan kemarin tidak sesuai. Banyak nominal yang kurang.” Rayden bangkit kursinya sambil bersedekap dada dan menyandarkan pinggangnya ke meja. “Kalau menurutmu laporanmu sudah benar,” lanjutnya, tatapan menusuk, “kenapa datanya berbeda dengan yang saya terima dari tim terkait tadi malam setelah melakukan pemeriksaan?” Kevin diam membeku tanpa mampu mengatakan apapun. “Kamu jangan main-main dengan saya. Meski nominalnya tidak sampai ratusan j
Terakhir Diperbarui: 2025-11-22
Anda juga akan menyukai
Satu Tahun Jadi Istrimu
Satu Tahun Jadi Istrimu
Romansa · Liani April
24.5K Dibaca
ANAK KESAYANGAN IBUKU
ANAK KESAYANGAN IBUKU
Romansa · Atiexbhawell
24.5K Dibaca
Lessons of Love
Lessons of Love
Romansa · Annabella Shizu
24.5K Dibaca
Turun Ranjang
Turun Ranjang
Romansa · Puput Gunawan
24.5K Dibaca
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status