365 Hari Bersama Sang CEO

365 Hari Bersama Sang CEO

last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Oleh:  INIWONJUNGOn going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
1 Peringkat. 1 Ulasan
79Bab
1.6KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Sinopsis

"Jangan berpikir untuk menikahiku, waktuku yang sedikit tidak mampu membahagiakanmu." Perjalanan wanita bernama Ai Hoshino, seorang pemilik bisnis Al Entertainment ternyata seorang pengidap Xeroderma Pigmentosum. Suatu penyakit di mana pengidapnya dilarang terkena sinar matahari langsung karena dapat menyebabkan kulitnya kering dan melepuh. Ia menyewa seorang pria bernama Adam Dausch, untuk menjaganya. Pria yang pernah ia temui di kota Hong Kong saat bermain kasino. Adam dan Shino, dua insan yang kehilangan tujuan hidupnya, mulai disatukan oleh takdir yang tidak disengaja. Bagaimana kisah mereka selanjutnya? Ikuti terus cerita ini yaaaa!

Lihat lebih banyak

Bab 1

1 - Ai Hoshino

"Dia datang Ai Hoshino, CEO Al Entertainment," bisik Pak Imura kepada Berry.

Seorang wanita berpenampilan serba hitam disambut oleh sejumlah pegawai level atas di perusahaan ini. Berry dan Pak Imura mengintip dari kejauhan secara diam-diam, Berry hanya terkejut melihat kedatangan orang tersebut. 

"Ada apa dengan pakaiannya? Masker? Kacamata hitam? Dan topinya?" bisik Berry kepada Pak Imura.

Ia penasaran mengapa bosnya tersebut memiliki style yang suram dan berbeda dari bos kebanyakan. Jika bos kebanyakan lebih memilih memakai jas atau pakaian formal lainnya yang berwarna casual, maka bosnya sendiri, Shino lebih memilih memakai baju serba hitam seperti malaikat maut.

Orang-orang sering mengejek Shino dengan sebutan penyihir atau malaikat maut karena pakaiannya tersebut. 

"Diam saja dan lihatlah beliau! Nanti akan kuberi tahu kau, saat ini fokuslah mengintip! Hanya ini kesempatanmu bisa melihat bos secara langsung bodoh!"

"Aku akan ke kantor siapkan semuanya," ucapnya. Lalu, ia keluar dengan pakaian nyentrik tersebut membuka garasi bawah tanah apartemennya.

Satu jam yang lalu…

"Hei, suruh semua orang untuk menutup jendela dan menurunkan atap darurat di rooftop," perintahnya pada Ansel anak buahnya. Ia memasang wajah terkejut dan berusaha mencerna perkataan atasannya.

Pak Jung menoleh dan melotot pada Ansen lalu berteriak, "Kau tidak dengar perintahku? Apa kau tuli?!!"

"Baik, Pak!" Ansen berlari menuju ruang pemberitahuan dan menyuruh petugas di sana untuk memberi pengumuman kepada seluruh manusia yang ada di dalam perusahaan untuk melakukan perintah Pak Jung.

"Untuk semua yang ada di sini dimohon segera menutup semua jendela dan mulai menurunkan atap darurat di rooftop perusahaan ini."

Orang-orang mulai berhamburan setelah mendengarkan siaran itu.

"Wah sepertinya vampir datang hari ini," celetuk laki-laki paruh baya dengan style rambut ombak bergulung khasnya. Ia hanya tersenyum dan orang di sekitarnya bertanya-tanya akan ada acara apa tiba-tiba begini.

"Memangnya siapa vampir itu?" tanya seorang wanita muda berkacamata. Dia baru bekerja seminggu lalu dan masih belum tahu seluk-beluk perusahaan ini.

"Jangan berbicara sembarangan, kau mau seperti Pak Tio yang dikeluarkan setelah ketahuan menyebut beliau anggrek hitam. Iya benar kata anggrek hitam cantik tetapi Pak Tio memaknainya menjadi sebuah benda yang cantik tetapi suram," ucap wanita separuh baya berkacamata  yang bernama Dinantia.

"Siapa yang disebut anggrek hitam?" tanya lagi wanita muda tersebut.

"Hei, aku tidak se ceroboh dia, mulut Pak Tio lah yang membuat ia keluar dari perusahaan ini. Memangnya kau juga tidak pernah membicarakan beliau? Aku pernah memergokimu mengatakan bahwa beliau perawan tua di depan anak baru." Pria tersebut yang tak lain bernama Makoto Imura atau biasa dipanggil Pak Imura menatap Ibu Dinan dengan tatapan jengkel.

"Mengapa Pak Tio sampai dipecat? Jawablah pertanyaanku huhuhu…" Anak baru tersebut bernama Berry Amanda, gadis lugu berkacamata tersebut terkejut mendengarkan percakapan atasannya. Ia tidak mengerti mengapa Pak Tio sampai dikeluarkan karena hal sepele itu.

"Kau ingin memfitnahku ya?! Aku hanya berkata kasihan sekali beliau belum menikah di umur 30 tahun, mengapa kau mengubah cerita?! Benar kata Pak Tio sebenarnya awal desas desus ini karena mulut Pak Imura." Ibu Dinan memutar bola matanya jengkel dengan tangan yang dilipat di dada.

Pak Imura yang mendengar hal itu semakin marah karena ia disebut penyebar berita jelek di perusahaan ini.

"Apa kau bilang?! Kau percaya dengan perkataan si Tio itu?! Dia bagai air di atas daun talas! Kau pasti tidak pernah mendengar ceritanya soalmu yang pulang bersama lelaki tua dari hotel cinta!" Pak Imura tersenyum sinis sambil melipat tangan di dadanya.

Ibu Dinan melotot dan menjambak rambut Pak Imura dengan cepat. Berry segera melerai keduanya dan memanggil orang sekitar untuk melerai keduanya.

"Apa kau bilang? Dia adalah ayahku dari desa?! Kau kira aku semurah itu?!"

"Lalu mengapa kau ada di hotel cinta? Lawak sekali kau berkata dia ayahmu!"

"Aku mengantarnya ke sana karena ada ibuku yang ada di dalam ruangan! Kau kira aku tidak pulang setelah itu??!!”

"Apa yang kalian lakukan?!! Cepat bereskan kantor ini!!" Pak Jung datang dengan perasaan marah karena sempat-sempatnya anak buahnya bertengkar di saat keadaan perusahaan sedang darurat. Pak Imura dan Ibu Dinan segera merapikan pakaian dan rambutnya yang acak-acakan lalu mulai menata barang-barang yang ada di mejanya.

Pak Jung mengambil tas Shino dan memberikannya kepada bawahannya untuk dibawakan ke ruang rapat, Shino ingin mengunjungi ruang rapat terlebih dahulu sebelum ke rooftop. Ia ingin memeriksa perkembangan perusahaan ini dan melihat siapa saja para atasan yang ada di rapat tersebut.

"Aku ingin pergi ke ruang rapat dulu, tidak usah bergerombol begitu, cukup Pak Jung saja yang ikut denganku. Tasku taruh saja di kantor Pak Jung." Pak Jung memberi lirikan isyarat para pengawal dan bawahannya untuk pergi dan melanjutkan pekerjaan mereka masing-masing, kemudian ia mengikuti Shino menuju ruang rapat.

Shino masuk ke dalam ruang rapat dengan spontan tanpa mengetuk pintu. Para atasan langsung menjaga sikap mereka dan moderator pun ikut berhenti menunggu sang CEO berbicara. Shino langsung duduk di kursi kosong yang terletak di pojok.

"Lanjutkan saja, aku hanya memantau dari sini," perintah Shino kepada si moderator.

Pak Jung berdiri di samping Shino yang sedang fokus mendengarkan rapat, mereka membahas teknologi terbaru yang akan diluncurkan pada musim panas ini. Teknologi tersebut adalah aplikasi kencan dengan menyambungkan pengguna agar bisa berkomunikasi melalui game. 

"Jadi, aplikasi ini akan mengajak orang-orang untuk menyalurkan hobi mereka melalui game dan tak lupa dilengkapi fitur menghitung seberapa besar kecocokan mereka dalam bermain game bersama dengan tim yang sama. Jadi, semakin pintar mereka bermain secara tim maka mereka bisa semakin dekat dan akrab berkat game tersebut." Moderator menjelaskan secara lengkap dan terperinci gagasannya kepada para atasan. 

Mereka terlihat setuju dan tersenyum menganggukkan kepala setuju dengan gagasan si moderator, Shino mengetuk meja di depannya dan mengisyaratkan untuk diam.

"Aplikasi ini bermain game apa? Aku tidak paham maksudmu, terlalu berbelit," tanya Shino kepada moderator tersebut, seisi ruangan kembali mendengarkan penjelasan moderator.

"Aplikasi ini aplikasi kencan jadi tidak penting dengan gamenya, kita akan berfokus pada interaksi antar pas--"

"Aku bertanya game apa?! Bukan aplikasi apa! Jenis game apa yang akan disediakan pada aplikasi ini?!"

Shino melipat tangannya di dada dan dibalik kacamata hitamnya, ia menatap tajam pegawai itu menunggu jawaban yang akan dilontarkannya.

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Adny Ummi
lanjut, Thoorrr
2023-07-05 18:56:54
2
79 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status