Share

Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku
Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku
Author: Makjos

Bab 1

Author: Makjos
Kepalaku terasa sakit seperti mau pecah.

Aku membuka mata dan melihat rumah yang begitu tidak asing. Bukan jalanan tempat aku pernah dipukuli dan dihina, bukan juga penjara lembap yang penuh cercaan, ini adalah rumahku!

"Siena, kamu baik banget. Kalau nggak ada kamu, aku pasti sudah mati karena KDRT dari Riko."

Suara manja yang sangat kukenal terdengar. Aku langsung menoleh cepat dan melihat Felly berdiri di depanku sambil terisak. Saat itu juga aku sadar, aku benar-benar sudah terlahir kembali.

Aku kembali ke hari ketika sahabatku, Felly mengalami KDRT. Dia menangis minta tolong padaku dan aku yang waktu itu terlalu baik hati membiarkannya tinggal di rumahku.

"Siena, rumahmu luas banget ya. Apartemen segini pasti miliaran, ya?"

Sebelum aku sempat menjawab, mata Felly sudah menatap rumahku penuh keserakahan dan iri. Dia melangkah masuk begitu saja.

Pada saat itu, suamiku Johan baru saja pulang kerja.

Felly begitu melihatnya langsung buru-buru merapikan rambut. Dia bahkan cepat-cepat mengeluarkan bedak padat lalu menepuk wajahnya. Setelah itu dia melangkah maju dengan suara lembut.

"Itu suamimu Johan, 'kan? Aku dulu pernah ketemu sebentar di pernikahan kalian. Dia ganteng banget."

Sambil bicara, dia sengaja maju selangkah dengan sikap manja.

Suamiku sedikit mengernyit lalu mundur.

"Kamu berlebihan."

Aku tahu dia sedang merasa risih dengan Felly.

Keluarga suamiku memang berbisnis. Dia bisa dibilang anak orang kaya. Sehari-hari sudah sering ada perempuan dengan niat buruk yang mencoba mendekat, jadi dia sangat mudah melihat tujuan orang-orang seperti itu.

Di kehidupan sebelumnya, dia juga pernah canggung mengingatkanku kalau Felly tidak sesederhana yang terlihat. Waktu itu aku malah mengira dia meremehkan temanku. Sekarang kalau kupikir lagi, aku benar-benar bodoh.

Sama seperti kehidupan sebelumnya. Melihat suamiku tidak menanggapi, Felly tiba-tiba menangis sambil mengusap air mata.

"Siena, kamu beruntung banget dapat suami sebaik ini. Nggak sepertiku, tiap hari kerja cari uang buat keluarga, tapi tetap kena KDRT."

Sambil bicara, dia terus melirik suamiku dengan matanya. Dia sengaja pasang wajah menyedihkan, berharap suamiku bereaksi.

Benar saja, suamiku mendengar itu langsung mengernyit.

"KDRT? Di kantorku ada pengacara profesional. Kalau perlu bantuan bisa bilang ke Siena."

"Benaran Johan? Kalau begitu, aku harus terima kasih banget sama kamu."

"Sayang, apa sih sampai ke pengacara segala? Itu 'kan cuma urusan suami istri ribut kecil saja!"

Aku memotong ucapan Felly. Berbeda dengan kehidupan sebelumnya di mana aku menyarankannya segera bercerai, kali ini aku sengaja berkata lain.

"Orang bilang nggak ada asap kalau nggak ada api. Felly, kamu nggak pernah mikir kalau kamu kena KDRT mungkin juga karena kamu ada salahnya?"

"Dengarkan aku, cepat pulang, minta maaf sama suamimu, jangan sampai berlarut. Antara suami istri nggak ada dendam yang nggak bisa reda, siapa tahu besok kalian sudah baikan!"

Suamiku mendengar kata-kataku tampak heran, karena biasanya aku bukan tipe orang yang suka menyarankan bertahan dalam pernikahan.

Felly juga sama terkejutnya, menatapku dengan bingung.

"Siena, kok kamu bisa ngomong begitu? Aku ini 'kan korban."

"Korban?"

Aku mengangkat alis menatapnya.

"Kalau kamu bilangnya korban, itu beda urusannya. Kalau kamu korban, berarti suamimu Riko dengan sengaja melakukan penganiayaan. Itu bisa bikin dia masuk penjara. Kamu mau suamimu dipenjara?"

"Aku…"

Felly terdiam, kata-katanya tersangkut di tenggorokan.

Dalam hati aku mengejeknya, tentu saja dia tidak rela.

Kalau suaminya masuk penjara, siapa yang bisa menemaninya melanjutkan sandiwara berikutnya?
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App

Pinakabagong kabanata

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 9

    Aku tidak segera menanggapi video dan tuduhan Felly. Sebagai gantinya, aku terus mengunggah foto-foto kehidupanku di media sosial.Ada belanja, nongkrong sore, sampai jalan-jalan.Di setiap foto, aku sengaja menampilkan tas mewah, mobil balap, dan rumah besar. Semua itu tampak jelas pamer kekayaan untuk memicu kontroversi.Benar saja, hanya dalam beberapa hari jumlah pengikutku melonjak jutaan. Kolom komentar penuh caci maki, bahkan orang-orang yang awalnya membelaku kini ikut menuduhku.[Nggak tahu malu! Sahabatnya dibuat begitu, dia masih tega pamer!][Tas dan perhiasannya segitu banyak, berarti benar suaminya kaya raya. Jadi, apa yang Felly bilang bisa saja benar!][Pantas saja Felly ngotot melahirkan anak itu. Dia yakin anaknya nggak berdosa dan ingin membuktikan kebenarannya!][Siena ini bodoh! Kalau anak Felly lahir, dia akan punya hak waris. Semua aset Johan pasti kebagi!]...Saat melihat popularitas terus naik, aku langsung memanfaatkan momentum. Aku membagikan ulang promosi p

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 8

    Plak!Aku menampar wajahnya tanpa ragu, melampiaskan semua kebencian dari masa laluku dan hidupku saat ini."Akhirnya, kamu sadar juga!"Benar, akulah yang menukar kondom itu.Setelah tahu David sering berkencan dengan pelacur, aku menyuruh detektif pribadiku mengambil kondom bekas miliknya dan membawanya pulang dengan cara khusus.Lalu, aku sengaja bermesraan dengan suamiku dan memastikan Felly melihat. Setelah itu, aku membuang kondom bekas David ke tempat sampah.Itulah yang ditunggu Felly. Dia begitu senang, mengira itu kondom milik suamiku, lalu segera mengajak Riko melakukan bayi tabung.Itu juga alasan kenapa dia buru-buru pindah dari rumahku waktu itu.Aku akhirnya merasa lega melihat Felly terhuyung jatuh setelah kutampar. Dengan dingin, aku mencibir."Kalau kamu memang suka hamil, suka pakai benih orang lain, rawat baik-baik anak di perutmu itu. Pastikan kalian berdua selamat!"Setelah mengucapkan itu, aku langsung pergi bersama suamiku.Para wartawan yang tadinya mengerumuni

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 7

    Tatapan Riko dan Felly penuh kebencian. Mereka langsung sibuk menghubungi lembaga tes terbesar di kota untuk meminta pemeriksaan ulang.Para streamer yang memang dipanggil Felly sejak awal sudah menyiapkan cara untuk menaikkan popularitas, jadi kabar ini dengan cepat memanas di internet.Netizen pun ramai-ramai menuntut agar prosesnya disiarkan penuh dan menunggu hasil akhir.Felly makin percaya diri melihat situasi itu. Dia berbalik dan berteriak lantang, "Aku nggak akan mengecewakan orang-orang yang mendukungku. Kalian pasti akan mendapat jawaban yang memuaskan!"Rombongan itu segera menuju lembaga paling berwenang, polisi ikut mendampingi karena hasil tes ini menyangkut nasibku dan suamiku.Tidak lama kemudian, di hadapan banyak orang, Felly kembali masuk ruang pemeriksaan dan menjalani tes amniosentesis untuk kedua kalinya.Saat staf membawa sampel masuk laboratorium, Felly menoleh padaku dengan tatapan mengejek."Siena, ternyata kamu licik juga. Kalau aku tadi nggak cepat sadar, m

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 6

    Polisi yang sejak tadi sudah merasa muak dengan keributan itu akhirnya buka suara. Raut wajahnya tegang, nadanya dingin."Menuduh aparat tanpa bukti itu tindak kriminal. Kalau kamu masih ngotot, aku bisa langsung menahanmu sekarang juga!""Ini menyangkut nama baikku. Aku minta tes ulang di lembaga yang lebih besar dan hasilnya harus diumumkan di depan semua orang.""Nggak masalah."Mendengar itu, Felly makin merasa menang. Dia menoleh padaku sambil tertawa sinis."Siena, ternyata orang yang kamu suap ini cukup keras kepala. Sampai sekarang dia masih berani melawanku. Benar-benar cari mati!""Begini saja, kalau kamu mau ngaku bahwa semua ini memang kamu yang atur, aku bisa nggak mempermasalahkan dia. Tapi kalau nggak, jangan salahkan aku nanti!"Riko yang ada di sampingnya ikut percaya diri setelah mendengar ucapan itu."Betul! Kalau pun kamu mau bantah, paling nggak pakailah alasan yang masuk akal. Masa kamu bilang anak ini anak ayahku. Ibuku sudah meninggal bertahun-tahun, ayahku jela

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 5

    Semua orang yang hadir terdiam begitu mendengar nama itu. Setelah hening beberapa detik, Riko yang pertama bereaksi. Dia langsung maju dan mencengkeram polisi."Kamu ngomong apa? David itu ayahku, dia mertua istriku. Bagaimana mungkin anak ini anaknya?"Di tengah kerumunan, David yang sejak tadi ikut ribut juga kaget. Dia segera berlari keluar dari barisan orang.Sambil menunjuk polisi, dia memaki keras."Omong kosong! Sekarang katanya Johan yang memperkosa menantuku. Anak ini jelas anak Johan, mana ada hubungannya sama aku!"Para wartawan yang hadir ikut kebingungan."Apa-apaan ini? Tes amniosentesis bisa salah? Mana mungkin anak itu milik mertuanya?""Keterlaluan! Korban sudah berusaha mencari bukti, tapi hasil polisi malah salah. Bukankah ini melukai korban untuk kedua kalinya?""Tapi hasil tes DNA jarang meleset. Jangan-jangan Felly benar-benar ada hubungan dengan mertuanya? Ah, jangan kebanyakan mikir."Suasana makin gaduh. Aku sendiri hanya tersenyum dingin, seperti sedang menont

  • Begitu Reinkarnasi, Kutukar Kondom Suamiku   Bab 4

    Suamiku masih ingin menjelaskan soal kejadian tadi, tetapi aku sengaja merangkulnya sambil manja."Sayang, aku kangen banget sama kamu. Jangan peduliin Felly lagi, ayo cepat mandi!"Suamiku langsung mengerti maksudku. Senyum muncul di wajahnya, dia hanya berkata, "Tunggu aku." Lalu, bergegas masuk ke kamar mandi.Aku pun memanfaatkan kesempatan itu untuk membuka pintu kamar sedikit saja. Meskipun tidak terlalu kelihatan, celah itu cukup untuk membuat Felly mendengar suara kami, agar dia tahu apa yang kami lakukan.Tak lama kemudian, suamiku keluar. Malam penuh gairah itu baru berakhir menjelang dini hari.Dia menciumku dengan puas, lalu dengan santai melempar kondom bekas ke dalam tong sampah.Aku mendongak menatap pintu. Dari celah itu, aku melihat sekilas bayangan seseorang. Bibirku terangkat dengan senyum dingin.Felly memang ada di luar kamar.Tepat saat itu, telepon dari kantor suamiku berdering. Katanya ada masalah dalam pekerjaan. Dia harus segera pergi, aku langsung menawarkan

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status