CINDERELLA MILIK CASANOVA

CINDERELLA MILIK CASANOVA

By:  Queenbee  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
31 ratings
95Chapters
854views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

“Aku ... Sangat membenci lelaki yang merebut apa yang bukan haknya. Aku bersumpah tidak akan mau bersama dengannya. Lelaki seperti itu tidak pantas aku miliki dan balas dendamku akan segera di mulai.” --Raina— “Tidak akan kubiarkan apa yang menjadi milikku harus pergi dan menghilang. Sampai ujung dunia pun aku akan terus mengejar mu meskipun nyawa taruhannya.” --Devano— Bagaimana Raina bisa melihat pembunuh ayahnya berkeliaran bebas di Paris dan dengan arogannya merebut banyak perusahaan sesukanya. Raina tidak akan membiarkan itu terjadi. Balas dendam adalah cara jitu Raina kepada sang Casanova bernama Devano Christoper yang usianya lebih lima tahun darinya. Raina akan mengambil peternakan yang diambil Devano karena ulahnya ayahnya meninggal. Saat itu juga Raina membenci Devano.Raina harus banting tulang dengan bekerja di club' malam tempat biasa Devano nongkrong, dia harus rela meniggalkan profesinya sebagai perawat untuk bisa memantau Devano. Tidak disangka saat ingin meracuni Devano semua berbanding terbalik. Devano orang yang cerdas tahu jika Raina akan meracuni dirinya.Raina diculik dan di paksa tinggal di rumah Devano. Ternyata balas dendam yang Raina lakukan sulit. Devano lelaki kejam, berhati dingin. Selama 30 hari Raina harus tinggal dengannya. Banyak lika-liku yang harus Raina alami. Mencoba kabur itu sangat sulit. Apakah Raina bisa membalas dendamnya? Kenapa Devano tidak mau membebaskan Raina? Rencana jahat apa yang akan Devano lakukan untuk Raina? Bagi Raina Casanova ini the danger baginya.

View More
CINDERELLA MILIK CASANOVA Novels Online Free PDF Download

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments
user avatar
RESYAD
Novel bagi gue yang seru , tegang, aku pikir novel ini kaya dongeng2 ternyata. lebih dari ekspetasi gue. recomendedddd......
2024-03-30 11:06:32
0
user avatar
RESYAD
Raina bisa tanpa Devano. jangan jadi cinderella untuk Devano
2024-03-24 21:52:18
0
user avatar
Queenbee
TESTING.... GIVE AWAY KOIN GRATIS TOTAL SAMPAI 500 KOIN ... ...... PERIODE : 12 MARET – 31MARET ...SYARAT IKUT GIVE AWAY : *KLIK LIKES , ULASAN DAN KOMENT AJA LOH MAKIN BANYAK ULASAN, KOMEN, BACA KESEMPATAN MENANG SEMAKIN BANYAK. BURUAN READERS
2024-03-15 18:00:55
1
user avatar
Zahra
selalu suka dengan karya2 kak Queen ...
2024-02-27 13:41:16
1
user avatar
Agung99
pertama tertarik krn cover bukunya bagus banget, eh makin dibaca ternyata bikin ketahuan. Suka banget
2024-02-26 00:10:20
1
user avatar
Azril
Devano jangan Jahat dong
2024-02-25 22:37:15
1
user avatar
Dara rahman
Waah, ternyata Devano penyebab kedua orang tua Rain meninggal. Ceritanya bagus loh.
2024-02-25 22:01:09
1
default avatar
princeskinan49
Menarik ceritanya...
2024-02-25 21:28:23
1
user avatar
Weka
awal benci, awas aja kepincut nanti
2024-02-25 21:14:39
1
user avatar
Sun fatayati
Kereeennn ceritanya.. Hati-hati Rain, jangan terlalu benci nanti jatuh cinta...
2024-02-25 20:17:22
1
user avatar
Cindi82
kasihan Raina, Devano kejam banget.
2024-02-25 20:06:19
1
user avatar
dian muh
ceritanya bagus banget dengan setting yang ngga biasa.. di paris... keren banget ini mah..
2024-02-25 19:49:38
1
default avatar
Ya Lee
jangan terlalu benci Rain, nanti jadi bucin loh
2024-02-25 18:39:27
2
user avatar
Zetha Salvatore
Lanjut kak, semangat update. penasaran nih sama Raina dan Devano
2024-02-25 18:29:12
2
default avatar
anggypranindya
Semangat ya Raina
2024-02-25 17:57:52
1
  • 1
  • 2
  • 3
95 Chapters
BALAS DENDAM TERHADAP CASANOVA
Suasana yang hingar-bingar membuatku mengeryitkan mataku. Aku tidak suka suasana ramai dan menyesakkan seperti ini. Yang kurindukan adalah kamarku, kamar tenang yang damai, tempat aku bisa duduk dan membaca sambil mendengarkan musik sayup-sayup, tetapi musik yang sangat keras ini hampir melampaui batas toleransiku, ingin rasanya aku pergi dari tempat ini, tapi dia tidak bisa. Seorang Casanova yang brutal, ganas dan jahat menurut sumber yang aku dengar dari temanku. Casanova itu akan datang ke tempat ini beberapa saat lagi. Haish ... Aku ingin pulang saja dari dunia gelap ini. Jika tidak karena perekonomian keluarga aku tidak mau kerja di sini.Aku mencoba menarik turun rok hitam pendekku yang mulai terasa tidak nyaman. Seragam waiters ini amat sangat tidak nyaman, dengan belahan dada yang begitu rendah dan rok yang begitu pendek, rasanya seperti dipaksa menyamar menjadi orang yang tidak dikenalnya. Namun, bukankah itu memang tujuannya? Dia tidak ingin lelaki itu mengenalnya, meskipun
Read more
PANDANGAN YANG MENGGODA
Devano merasa muram malam ini. Entah kenapa, dia sedang ingin menghajar seseorang, atau kalau perlu, membunuh seseorang. Malam ini dia datang ke klub bukan untuk bersenang-senang, tetapi untuk mencari masalah. Dengan dikelilingi para bodyguard yang selalu siap menjaganya, meskipun sebenarnya tidak perlu, karena Devano menguasai beberapa keahlian bela diri. Namun, ketika dia punya uang banyak, memang lebih baik jika kau membiarkan orang lain melakukan segala sesuatunya. Pemilik Klub sendiri yang menyambutnya. Tentu saja, mengingat betapa besar keuntungannya dari Devano. Dengan tergopoh-gopoh lelaki gendut itu menggiringnya ke kursi VIP terbaik. “Selamat malam, Tuan muda Devano. Saya senang dengan kehadiran Anda malam ini. Anda bisa memilih siapapun untuk menemani Anda," gumam si pemilik Klub dengan nada senang. Baginya selama Devano kemari keuntungan besar yang dia dapatkan. Devano menatap ke sekeliling dengan tak berminat, menatap semua perempuan di sana yang hampir-hampir seperti s
Read more
DICULIK
Orang-orang masih diam menunggu, memusatkan perhatian kepada apa yang akan dilakukan lelaki yang terkenal luar biasa kejam itu pada perempuan yang berani menamparnya. Seketika itu juga, bodyguard Devano yang berbadan kekar melepaskan Raina, membuatnya hampir terjatuh karena kelelahan meronta-ronta. Mereka berdiri berhadap-hadapan di bawah tatapan mata banyak orang yang menanti. Devano masih berdiri dengan wajah dingin tak berekspresi sambil mengusap pipinya, bekas tamparan ku. "Hai, gadis bodoh. Berapa harga mu?" suara Devano terdengar tenang dan dingin. Mataku membelangak, harga? Apa yang dibicarakan lelaki ini? Matanya melirik ke gelas minuman Devano yang sudah di racuninya di meja. Semuanya berantakan, serunya menahan kekesalan pada dirinya sendiri. Semua gara-gara dia tidak bisa menahan kebenciannya. Seharusnya ketika Devano melecehkannya dia bisa menahan diri dan berpura-pura menjadi perempuan gampangan, seharusnya dia mau berkorban menahan perasaannya. Setidaknya ketika dia
Read more
SELAMAT DARI MAUT
Raina masih terdiam di kamar Devano yang megah, dia menggigit kukunya, fikirannya masih kacau, sesekali dia menepuk pipinya berkali-kali agar bisa bangun dari mimpinya dan semuanya salah. Ini adalah dunia nyata. "Tidak, aku tidak mau nikah dengan Devano dan diperbudak olehnya. Siapa dia? Beraninya dengan perempuan." Raina kesal dan mengusap air matanya dengan kasar. Raina bangkit dan menuju balkon kamar. Raina ingin kabur dari rumah Devano, dia hanya duduk di kursi putih itu putus asa sebab setelah sekian lama berkeliling ruangan, memeriksa setiap sudut di kamar mandi dan jendela, tetap benar-benar tidak ada celah yang bisa digunakan sebagai jalannya untuk melarikan diri. Putus asa, Raina duduk sambil memeluk lututnya, Kalau begini, bagaimana caranya dia bisa keluar dari rumah ini? Sedangkan keluar dari kamar ini saja dia tidak mampu. Matanya melirik ke pintu kamar. Pintu yang terkunci itu satu-satunya jalan. Rumah megah, yang bisa keluar masuk dari pintu itu hanya Devano dan juga
Read more
KEMARAHAN CASANOVA
Raina masih mengamati map hijau yang ada di tangannya, sesekali dia membolak-balikkan map tersebut. Devano sungguh lelaki yang aneh. Pertama dia menculik dirinya selama tiga puluh hari, kenapa tidak sekalian seumur hidup saja Raina di sekap nya, kedua Devano akan menikahi dirinya tapi sebelum itu, Raina di paksa menjadi pelayan di rumah ini dan lebih parahnya lagi, Raina tidak di gaji. Sontak membuat Raina langsung pusing. Niat untuk membalas dendamnya pupus sudah karena tidak tahu jika Devano lelaki yang kejam dan dingin. Raina memegang kepalanya yang masih pusing akibat tenggelam di kolam renang yang cukup dalam. Raina langsung menyobek map perjanjian yang di buat Devano.“Aku tidak peduli lagi, dia kejam, dingin, arogan. Aku tidak peduli. Yang sekarang yang ku pikir bagaimana bisa keluar dari rumah iblis ini, dia pikir aku tawanan. Raina ... Kau pasti bisa melawan Casanova itu.” Raina menyemangati dirinya. Perlahan dia beranjak, meskipun kondisinya tidak stabil. Raina mulai ambruk
Read more
MENJADI PELAYAN CASANOVA
Tumpukan proposal dan map masih berserakan di meja kerja Casanova. Ruangan yang sedikit remang-remang hanya ada lampu baca yang menerangi ruang kerjanya. Devano duduk di kursi kebesarannya dan memijat keningnya yang terasa pening. Masalah satu belum selesai keluar lagi masalah mengenai gadis yang bernama Raina. Segelas kopi menemaninya malam ini. Raut wajah Devano begitu tegang. Memikirkan cara untuk memberi pelajaran kepada Raina. Gadis itu sudah membuat dirinya geram dan kesal. Sekelibat dia mengingat sesuatu dan mengambil sebuah sertifikat.“Peternakan? Aku yakin kau ingin mengambil peternakan yang aku ambil dari ayahmu, bukan. Raina ... Raina jangan macam-macam kamu denganku. Tidak semudah itu kamu bisa mengambil peternakan itu.” Devano tersenyum tipis sambil melihat sertifikat yang ada di tangannya. Inilah yang membuat Devano menang. “Aku, akan membuat hidupmu sengsara apapun resikonya. Nyawa dan hidupmu ada di tanganku. Entah kenapa aku sangat membenci anak dari Jonas. Devan
Read more
DI KURUNG DI BAWAH TANAH
Semua mata tertuju kepada Devano dengan raut wajah bingung karena para pembantu mereka cekikikan. Apakah ada yang salah dengan dirinya. Morgan memberikan kaca kepada Devano. Sontak saja Devano mengernyitkan keningnya. Devano langsung meraih kaca dengan paksa dari tangan Morgan.Wajah yang penuh coretan ada di muka Devano. Rasa kesal bercampur marah ada di benaknya saat ini. Berani sekali para pelayan menyoret wajah tampannya. Tulisan arogan, gila tertulis jelas."Siapa yang mencoret muka ku?" Tanya Devano singkat tapi dengan nada yang datar. Hening tidak ada yang berkata sepatah apapun. Para pelayan diam seribu bahasa. Morgan yang melihat suasana tegang hanya bisa menggelengkan kepalanya. Pertanda Tuan Devano akan meluapkan emosinya. Raina tersenyum tipis."Kenapa diam saja? Apa kalian tidak punya mulut. Cepat katakan siapa yang melakukan hal menjijikkan ini kepadaku?" Kedua matanya merah menyala. Seperti gunung merapi yang akan memuntahkan lavanya. "Kurang ajar. Apa mulut kalian in
Read more
DOKTER MUDA
Hari ini Paris terlihat sangat cerah. Birunya awan menampakkan indahnya di langit biru. Seorang penjaga gerbang membuka pagar dan sebuah mobil Ferrari California warna merah masuk di rumah Devano. Semua orang yang di lintasi mobil tersebut menundukkan kepala, sepertinya orang dalam mobil tersebut sangat penting sekali. Morgan langsung membukakan pintu mobil mewah tersebut. Seorang lelaki dengan memakai jaket denim di padukan dengan T-shirt putih keluar dari mobil, dia sangat merindukan rumah ini. “Selamat datang kembali, Tuan Roland.” Sapa Morgan kepada majikan mudanya yang tak lain adalah adik Devano.Roland adalah satu-satunya adik Devano yang selesai menempuh pendidikan di Inggris dengan jurusan kedokteran. Hampir lima tahun dia tidak pulang dan belum bertemu dengan kakaknya Devano. Roland sedikit malas pulang ke rumah karena tidak ada orang tua dan hanya kakak Devano saja. Devano lelaki yang cuek, angkuh, dingin sehingga membuat Roland malas untuk pulang.“Terima kasih, Morgan ka
Read more
MASIH BISA BERNAFAS
Roland masih menggendong tubuh gadis mungil yang masih pingsan. Sebenarnya dia ingin istirahat dan merebahkan tubuhnya di kasur yang empuk, tetapi jika melihat apa yang terjadi di depan matanya, Roland tidak bisa tinggal diam jika ada kejadian yang memalukan seperti ini. Roland tak henti-hentinya memandangi gadis cantik yang dia gendong. Kesalahan terbesar apa yang di lakukannya sampai kak Devano tega mengurungnya di tempat yang gelap dan pengap. Kakinya terus melangkah sampai sebuah kamar sudah berada di depannya dan berdiri Morgan di depan pintu dengan wajah tertunduk. Morgan takut jika tuan Devano marah karena Roland membebaskan Raina. Entah apa yang akan di lakukannya yang pasti nyawa taruhannya.“Jika gadis ini kenapa-napa kau harus bertanggung jawab, Morgan.” Ancam Roland sambil menunjuk tangannya ke arah wajah Morgan. Morgan hanya diam tanpa bicara sepatah kata apapun.Dengan tergesa-gesa Roland membawa gadis itu masuk ke dalam kamar. Sepertinya kondisinya sedikit tidak baik-b
Read more
KETAHUAN KABUR BERUJUNG PETAKA
Raina masih termangu di ranjang, dia melepas selang oksigen yang dirasa sudah tidak di butuhkan lagi. Roland tidak mau membantunya keluar dari rumah ini. Sebenarnya cukup muda bagi Raina untuk kabur, namun Morgan bodyguard Devano mempunyai pengintaian yang cukup tajam. Sungguh ironis nasib Raina saat ini. Lelaki arogan itu hampir saja membunuhnya. Sudah cukup ayahnya sekarang dia. Devano memang lelaki yang harus di beri pelajaran. Raina mulai bernafas dengan terengah-engah dan menahan emosinya, sekelebat dia mengingat apa yang dilakukan Devano, Ingatannya melayang saat pembalasan kepada ayahnya dan mengambil peternakan milik orang tuanya yang di rebut Casanova arogan dan bagaimana dengan nasibnya yang terpuruk terperangkap oleh Devano. Hanya satu yang bisa menolong dirinya, Roland. Apapun yang terjadi dia harus menolong dirinya kabur dari sini. Raina menangis sejadi-jadinya. Nasibnya sangat sial sekali. Raina ingin kembali dengan dunianya di perawat. Kedua tangannya mengepal dengan
Read more
DMCA.com Protection Status