Share

Bab 10. Permainan Kecil

"Sean!" Pertahanan hati Emily hampir saja roboh. David menarik Emily dan mengambil alih.

Sean tidak berpura-pura. Dia mendengar Emily yang memanggil namanya dan mendekat padanya. Dia tersenyum sangat tipis sebelum menutup matanya.

Dario datang membawa obat, tapi ... apa terlambat?

***

"Bagaimana keadaannya? Kenapa dia sangat bodoh!" Emily menangis dan menyalahkan diri sejak tadi.

"Tenang Emily, dia pasti baik-baik saja." Dayana tidak tahu harus bagaimana melihat kegusaran Emily dari tadi.

"Bagaimana kalau dia tidak baik-baik saja, Dayana? Aku benar-benar hampir mencelakainya. Kenapa dia nekat, dia benar-benar ... akh-" Emily menghempas tangannya ke udara, frustasi.

"David sudah ada di rumah sakit mewakilimu. Awas, kamu jangan berani berniat pergi ke sana. Ingat, ini hanya sebuah alergi biasa saja. Dia hanya pingsan atau pura-pura pingsan untuk mengambil simpatimu. Dan akan membaik tidak lama lagi. Ini tidak sebanding dengan dia yang ingin membunuhmu!" Dayana sangat kesal.

"Aku tidak t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status