Kau Selingkuhi Aku, Kutiduri Adikmu

Kau Selingkuhi Aku, Kutiduri Adikmu

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-20
Oleh:  Sandarra L On going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
3 Peringkat. 3 Ulasan-ulasan
10Bab
431Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Pernikahan Fiona dan Antonio hanya sebatas kewajiban, tanpa cinta dan penuh pengkhianatan. Antonio terobsesi pada Amber, kakak Fiona, sementara Fiona hanya berusaha bertahan dalam hubungan yang tak pernah benar-benar menjadi miliknya. Namun, segalanya berubah ketika sebuah kesalahan terjadi. Satu malam panas dengan pria asing yang seharusnya terkubur sebagai aib, kini kembali menghantuinya dalam wujud seseorang yang tak pernah dia duga. Aiden, adik iparnya sendiri. "Apa kabar, Kakak Ipar?" ucap Aiden dengan senyum penuh rahasia. Sejak saat itu, Fiona terjebak dalam permainan berbahaya. Antara suami yang mengendalikan hidupnya, kakak yang mengkhianatinya, dan seorang *adik ipar* yang semakin mendekat dengan tatapan mengancam sekaligus menggoda.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Siapa dia?

"Ahh ... kau begitu liar, Amber ...."

“Fiona tidak pernah bisa memuaskanku sepertimu…”

Kalimat yang diiringi dengan desahan menjijikan itu membuat Fiona Johnson, yang baru tiba di apartemen kakak perempuannya berdiri membatu.

Ekspresinya yang tadi lembut karena ingin menjenguk keponakannya yang sakit, berubah ngeri saat melihat pemandangan di dalam kamar dari celah pintu.

Di atas ranjang, Amber tampak sedang dipeluk intim oleh seorang pria di atas tempat tidur tanpa busana.

Yang jadi masalah, pria yang sedang memeluk Amber adalah suami Fiona, Antonio Carter!

"Hari ini ‘kan ulang tahun pernikahan kalian yang kedua. Kenapa kamu tidak bersama Fiona?" tanya Amber selagi menyandarkan kepalanya di dada Antonio, sama sekali tidak menyadari keberadaan seseorang di luar pintu. "Kamu tidak takut dia marah?"

Antonio tertawa sinis. 

"Marah? Dia terlalu cinta kepadaku untuk bisa marah!" 

Pria itu menampakkan ekspresi angkuh sebelum lanjut berkata, “Cukup katakan aku lembur di kantor, lalu ajak dia makan malam dan berikan hadiah kecil. Nanti wanita bodoh itu juga akan bahagia lagi.”

Amber terkikik sembari memukul pelan dada Antonio. “Antonio! Kau jahat sekali!”

“Jahat? Dia sendiri yang menyetujui pernikahan ini!” Pria itu mencibir. “Kalau bukan karena dulu dia yang setuju untuk menggantikanmu dalam perjodohan keluarga kita, mungkin kamu tidak akan jadi menikah dengan pria lain, dan aku tidak akan terjebak dengan dirinya yang membosankan itu!”

Deg!

Fiona merasa dadanya seperti ditusuk sebuah belati tajam!

“Tapi untung saja suamimu itu sudah mati tahun lalu,” lanjut Antonio dengan santai, mencubit dagu Amber. “Dan Fiona terlalu bodoh untuk sadar bahwa dirinya hanya alat bagiku untuk mendapatkan posisi pewaris keluarga Carter!” 

“Tunggu aku dinobatkan secara sah sebagai pewaris, maka aku pasti akan menceraikannya dan menjadikanmu istriku, Amber!”

Dada Fiona bergemuruh. Tubuhnya bergetar.

Memang, Fiona tahu Antonio tidak menikahinya karena cinta, melainkan tanggung jawab atas perjodohan keluarga. Akan tetapi, dia pikir … meski Antonio tak sepenuhnya mencintainya, setidaknya pria itu menghargai pernikahan mereka!

Namun, apa ini!? 

Dia hanya dianggap sebagai jaminan untuk warisan keluarga Carter!?

Pria itu bahkan berencana menceraikannya dan menikahi Amber setelah mendapatkan warisan!?

Di saat itu, Amber mengalungkan tangannya di leher Antonio. "Tidak kusangka kau begitu mencintaiku, Antonio!”

“Dan itu semua karena tubuhmu yang begitu nikmat ini, Sayang!” ucap Antonio yang langsung mencium leher Amber dengan rakus dan menghujamkan miliknya ke dalam tubuh Amber. “Ahh … Fiona sangat tidak sebanding denganmu!”

Merasa mual dengan pemandangan di depan mata, Fiona menutup mulutnya, menahan isakan yang nyaris pecah.

Dia tidak mampu lagi melihat lebih lanjut!

Tanpa membuang waktu, Fiona berbalik cepat dan meninggalkan tempat hina itu. Namun, pikirannya yang kacau membuatnya tidak berhati-hati.

Tepat saat Fiona menuruni tangga lobi apartemen, dia berakhir terpeleset dan jatuh dengan mengenaskan ke jalanan beraspal.

"Oh, ya ampun!"

"Nona, Anda tidak apa-apa?"

"Astaga, kaki Anda berdarah!"

Sejumlah orang di sana menghampiri Fiona, mencoba memeriksa keadaannya dan berniat membantunya berdiri. 

Akan tetapi, saat menyadari wanita itu menangis dengan begitu deras, tidak ada yang berani menyentuhnya lantaran takut membuatnya semakin sakit.

Namun, tidak ada yang sepenuhnya paham, bukan sakit di lutut yang menyebabkan Fiona menangis, melainkan hatinya yang berdarah atas pengkhianatan dua orang yang paling dirinya percaya….

**

"Satu gelas lagi."

Fiona membanting gelas kosongnya ke atas meja bar.

Bartender yang sudah melayaninya sejak tadi, menatap Fiona ragu. "Nona, Anda sudah menghabiskan hampir satu botol sendiri. Kalau terus minum seperti ini—"

Berniat menasehati Fiona, sang bartender tertegun saat tatapannya bertemu dengan sepasang manik cokelat Fiona yang dingin.

Seketika, sang bartender tahu bahwa wanita di depannya tidak akan bisa diajak bicara. 

Dia pun menghela napas kasar dan langsung mengisi gelas Fiona seraya berkata, “Silakan, Nona.” Kemudian, bartender itu langsung pergi meninggalkan Fiona dan melayani tamu lain.

Sepeninggal sang bartender, Fiona menatap gelasnya yang kembali penuh. Benaknya dipenuhi gema suara Antonio.

“Fiona terlalu bodoh untuk sadar bahwa dirinya hanya alat bagiku untuk mendapatkan posisi pewaris keluarga Carter. Tunggu aku dinobatkan secara sah sebagai pewaris, maka aku pasti akan menceraikannya dan menjadikanmu istriku, Amber!”

Tangan Fiona mencengkeram gelas erat.

‘Bajingan ….’

Tiga tahun lalu, Fiona ditetapkan sebagai pengantin pengganti dalam perjodohan keluarganya dengan keluarga Carter. Hal itu terjadi karena Amber, Kakak Fiona, berakhir menerima lamaran dari pewaris keluarga Mondial, keluarga terkaya di ibu kota.

Sudah lama mengagumi Antonio, Fiona merasa sangat bahagia dan bersumpah akan mencurahkan segalanya untuk mendukung pria tersebut setelah menikah.

Bisnis, keuangan, dan investasi, semua Fiona pelajari agar Antonio, yang berambisi ingin menjadi pewaris sah Tuan Besar Carter, bisa berhasil dalam mencapai impiannya.

Tidak sia-sia, dua tahun setelah mereka menikah, dengan bantuan Fiona, Antonio berakhir memecahkan rekor sales perusahaan dan mendapatkan dukungan dari jajaran direksi serta sebagian besar investor. Suatu hal yang membuatnya sebentar lagi dinobatkan sebagai calon pewaris sah Kakek Carter!

Namun, siapa yang menyangka, setelah semua yang telah Fiona lakukan, ternyata pria tersebut hanya memperalatnya dan berniat untuk membuangnya untuk menikahi Amber?! Sang kakak yang tahun lalu berakhir menjadi janda karena kematian suaminya!?

Keterlaluan! Sungguh keterlaluan!

Fiona meremas kuat gelas whiskey di tangan, lalu meneguk habis isi gelasnya untuk meredam kemarahan menggebu dalam hatinya.

Saat itu, suara gaduh terdengar dari belakang.

“Lihat pria itu!”

“Astaga dia tampan sekali!”

Fiona menautkan alis saat mendengar sejumlah wanita terkikik kecil selagi menatap ke satu arah. 

Alhasil, Fiona pun mengikuti pandangan para wanita itu.

Lalu, dia melihatnya.

Di antara kerumunan, seorang pria keluar dari ruang VIP. Sosoknya tinggi, bahunya lebar, dan kemeja hitam yang membalut tubuhnya memperlihatkan otot-ototnya yang kencang.

Bahkan dalam keadaan setengah mabuk, Fiona bisa menebak kalau wajah pria itu pasti tampan.

‘Gigolo?’ batin Fiona dengan mata menyipit.

Kemudian, sebuah ide gila muncul di benaknya yang berkabut.

Jika Antonio bisa bersenang-senang dengan wanita lain, bukankah itu berarti … Fiona juga bisa melakukannya?

Gegas, Fiona berdiri dari kursi, lalu dengan langkah goyah menghampiri sang pria.

“Kamu–!”

Namun tubuhnya mendadak limbung.

Bruk!

Fiona merasakan wajahnya membentur sesuatu yang keras dan empuk di saat yang bersamaan.

Saat membuka mata, hal pertama yang dia lihat adalah dada bidang seorang pria yang dibalut kemeja hitam.

“Sampai kapan kau mau bersandar seperti ini?”

Mendengar suara dalam dan dingin itu, Fiona tersentak. Dia mengangkat pandangan dan melihat bahwa ternyata pria yang dia tabrak adalah gigolo yang dia incar.

Walau tidak benar-benar bisa melihat wajah sang pria karena suasana kelab yang temaram dan pandangan yang membuyar, tapi wangi cedarwood yang tercium di kala pria itu memeluknya erat agar tidak terjatuh membuat tekad Fiona semakin bulat.

“Tidur denganku,” sembur Fiona membuat tubuh sang pria menegang dan ekspresinya diselimuti keterkejutan. Sesuatu yang tidak bisa dilihat jelas oleh Fiona. "Aku akan membayarmu mahal."

Selama sesaat, tidak ada yang bersuara.

Namun, perlahan Fiona melihat bibir pria di depannya itu melengkung, terhibur. 

“Baiklah.”

Tangannya pun melingkari pinggang Fiona, lalu menarik wanita itu semakin dekat.

“Tapi, itu berarti aku tidak akan melepaskanmu lagi begitu saja, Fiona.”

Tunggu–

Pria ini … mengenalnya?

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Ayang Aku
ditunggu kelanjutannya ka
2025-02-16 22:10:59
1
user avatar
aang ayu
jadi penasaran gimana kelanjutannya, ga sabar nunggu update ceritanya
2025-02-14 22:28:04
1
user avatar
Samgayung 01
suka banget, lanjutkan thor ...
2025-02-14 22:01:34
1
10 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status