Kedatangan Adik Madu

Kedatangan Adik Madu

last updateLast Updated : 2024-12-23
By:  Ana fatihOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 rating. 1 review
15Chapters
329views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Apa jadinya kalau cinta yang di bangun dalam kurun lama ternyata akhirnya berujung luka. Syahla perempuan cantik dan mandiri harus menelan pil pahit di usia pernikahannya ke tujuh tahun dengan kedatangan Aurel sebagai adik madunya dan mirisnya Syahla saat sudah bertekad untuk mundur dari pernikahan yang sudah tidak sehat ia malah mendapatkan ujian yang mengharuskan tetap bertahan meski surga yang dulu ia puja kini rapuh tinggal puingnya saja. [ Saya rasa tidak akan ada satupun di dunia seorang perempuan yang siap dan tidak akan pernah siap di poligami ]

View More

Chapter 1

Bab 1 ucapan selamat

"Astangfirullah!"

"Astangfirullah!"

"Astangfirullah!"

Tiga kali perempuan cantik yang berhijab warna sage itu mengucapakan kalimat istingfar yang entah ini sebuah kutukan atau dirinya sedang berada di lembah jurang saat ini.

Syahla berusaha memegang dadanya yang kian terasa amat sesak berusaha menguatkan hatinya namun perlahan ketahan itu hancur ia tidak tahu lagi harus berbuat apa.

Di sana suami tercinta sudah melangsungkan akad nikah tanpa sepengetahuan dirinya gemeruh di dadanya menggelegar tidak mampu lagi ia menahan.

"Tidak, aku harus datang ke sana, Mas Adam harus tahu kalau aku adalah perempuan kuat," gumamnya seraya mengusap air matanya yang tersisa padahal sudah satu jam lebih perempuan itu menangis.

Syahla mengambil ponselnya lalau mengetikkan sesuatu.

[ Na, tolong kamu kirim kan alamatnya sekarang ] kata Syahla mengetik dengan tangan bergetar.

Ia takkan kalau temannya itu tahu kalau ia bisa dapat vidio akad nikah sang suami itu artinya ia tahu di mana lokasinya.

[ Syah, kamu mau melabrak suami kamu itu, jangan ya, karena aku sekarang sedang di luar kota aku tidak bisa menemani saat ini besok saja kita datang ke sana lagi pula itu sudah terjadi kamu sudah tidak bisa menghentikannya ]

[ Tidak perlu aku akan kesana sendiri kamu tidak perlu khawatir ]

[ Oke, tapi kamu janji jangan berbuat nikat Syah, semuanya bisa di selesaikan baik-baik ]

[ Kamu tenang saja, percaya sama aku kalau aku akan pulang dengan selamat ]

[ Dia adalah Aurel Syah, perempuan yang selama ini kamu anggap sebagai adik mu ]

Hati Syahla makin menyala berkorbar saat Nana mengingatkan kalau perempuan yang dinikahi suaminya dua jam yang lalu adalah Aurel perempuan yang jauh dalam benaknya ia bayangkan.

"Ternyata kamu datang untuk menjadi Adi madu ku, Aurel!" batin Syahla menjerit.

Setelah Syahla menerima alamat yang di kirim Nana ternyata tempatnya adalah di mana Syahla yang biasa di ajak sang suami untuk mengikuti kajian.

"Ternyata ustad itu yang sudah menikahkan suami ku dengan Aurel,"gumam Syahla matanya menites air mata lagi.

Selesai mengambil napasnya lalu membuangnya perlahan Syahla bertekad mengambil kunci mobilnya yang berada di atas nakas.

Ia adalah perempuan kuat dan mandiri dan selama ini Syahla sudah di pacu untuk menjadi wanita tangguh, perjalanan kisahnya dengan Adam tidaklah mudah ia lalui selama ini, bagaimana perjuangan ia sampai berada di titik sekarang ini adalah hasil jerih payahnya yang juga bersama sang suami sama-sama semangat melewati masa-masa sulitnya.

Dan semua itu Syahla lalui dengan tegar dan tabah karena ada laki-laki yang selalu menjadi penyemangatnya tapi ketahan itu saat ini runtuh kala sang penyemangat kini membagi cintanya demi bisa membangun dongen yang baru dan meninggalkan dongengnya sendiri.

Hanya membutuhkan waktu dua puluh menit Syahla akhirnya sampai ke tempat tujuannya.

Di bukan pintu mobil merahnya dengan kaki gemetar. Ia meremas tangannya sendiri membangkitkan semangat serta meminta pertolongan pada Allah untuk di lancarkan segala urusanya.

  Robbisrohli Sodri wayassirli amri wahlul 'uqdatanmillisani yafqohu qouli.

 Selesai membaca do'a baru Syahla memasuki rumah minimalis, yang sudah menampakkan sang suami memakai sarung dan jas hitam seadanya di dampingi perempuan cantik nan anggun hanya memakai gaun cream yang menjuntai ke bawah tapi walau begitu perempuan itu tetap cantik selain umurnya yang masih muda ia juga parasanya yang menawan.

  Sakit!

  Itulah yang di rasakan Syahla saat ini, seraya memejamkan matanya ia masuk menerobos beberapa orang yang ikut hadir di sana. Tiba-tiba semua mata langsung tertuju padanya memperhatikan wanita bertubuh tinggi dan langsing dan berkulit putih mulus yang sedang menatap tajam seperti tatapan susana kala masih hidup.

  Langkahnya tidak gontai dan juga tidak gemetar seperti awal tadi turun karena saat ini rasa takutnya telah hilang berganti api yang berkobar kala Syahla mendapatkan tangan mongil itu menggandeng tangan suaminya dengan binaran mata yang menyala sambil menyalami tamu yang datang.

 Dan langkah Syahla makin kencang hingga orang yang ada di depannya ia tabrak begitu saja dan Syahla tidak perduli itu yang terpenting saat ini harus menunjuhkan kalau dirinya adalah Syahla Ananda putri istri Sah dari Adam Baihaqi.

  "Mas Adam!" teriak Syahla hingga menggelegar ke ruangan sehingga semua orang yang tadinya berbincang kecil sambil menikmati suguhan shontak langsung shok dan melupakan kalau mereka sedang berbahagia di hari pernikahan sang pengantin.

  Syahla menatap suaminya dengan tajam. Kini ke duanya saling berhadapan, beradu pandang satu sama lain. Sementara istri barunya itu hanya menunduk tak berani menatap Syahla maupun sang suami, tangannya yang tadi menggengam erat perlahan ia lepas.

 Plak!

  Satau tamparan kerasa mendarat sempurna di pipi Adam, yang kini hanya menganga tak membalasnya.

 Ia masih Shok atas kehadiran istri pertama itu, dan akalnya dari mana ia tahu kalau dirinya saat ini sedang melangsungkan akad nikah padahal ia sudah menyembunyikan tapi bukan niat selamanya setelah akad nikah selesai Adam sudah berencana akan membawa Aurel istri barunya itu datang menemui Syahla dan meminta do'a restunya.

 Plak!.

   "Pengkhianat!"

  Tamparan ke dua juga mendarat di pipi mulus Aurel yang sama-sama maksh Shok dan terpana oleh kedatangan Syahla yang tanpa di duga.

 Sementara itu sosok ibu paruh baya langsung menarik tangan Aurel lebih mundur ke belakang ia tahu kalau Syahla sedang dalam keadaan marah besar jadi ia menyelamatkan Aurel dari amukan buta Syahla.

  "Dek, Syahla......,"

 Kalimat Adam membuyarkan lamunan Syhala. Sorot matanya kembali menatap tajam sang suami sedang laki-laki itu hanya diam bersama dabaran jantungnya yang berdegup kencang.

  "Iya, Mas aku datang dan aku ada di sini, kenapa Mas tidak mengundang ku kalau Mas lagi melangsungkan akad nikah? kenapa Mas? Tapi ya sudahlah tak masalah, to' sudah terlanjur kan dan sekarang kalian sudah resmi menjadi suami istri. Selamat, ya."

 Ucapan Syahla yang tenang dan mimik wajah tersenyum tapi itu yang malah membuat Adam lebih takut dan tercengang karena walau suara Syahla yang tenang tapi sorot matanya bisa di tangkap kalau tersirat kekecewaan yang mendalam.

  Manik mata coklatnya menatap tangan Aurel yang kini menggamit lengan tangan sang suami dan itu makin menyayat ulu hatinya karena tangan itu hanya dirinya yang berhak menyentuhnya.

 Syahla berjalan selangkah, mendekati Aurel lalu memadangi wajah cantik itu dengan tatapan takjub. Ke tiga jarinya menyentuh pundak Aurel yang langsung terasa kalau pundaknya bergetar hebat begitupun dengan Adam yang mulai khawatir kalau Syahla bakal menyerang Aurel kembali.

 "Masyaallah adikku ternyata sudah besar sekarang dan sangat cantik menjadi pengantin, kenapa kamu tidak mengundang Mbak mu ini," ucapnya dengan nada senyum dan ceria. Sedetik kemudian, Syahla merengkuh adik madunya dengan erat.

Dan sedikit ketakutan yang bergelut kini mencair lega.

   "Selamat, saya datang ke sini bukan untuk menghajarmu karena itu perbuatan kunu dan kolot dan yang ada hanya membuat saya menjadi wanita rendahan dan itu akan menyamakan saya dengan mu, dan saya tidak sudi derajatku di samakan dengan wanita seperti mu tapi saya percaya suatu saat nanti Allah akan mengirim balasan yang setimpal pada wanita yang sudah tega mengambil kebahagiaan orang lain, itu janjinya!"

 

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Rezquila
Berjuang Syahla, jadilah wanita kuat ......
2024-12-06 16:23:53
0
15 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status